Labels

alam (8) amal (101) anak (294) anak yatim (118) bilingual (22) bisnis dan pelayanan (6) budaya (7) dakwah (84) dhuafa (20) for fun (12) Gene (218) guru (57) hadiths (10) halal-haram (24) Hoax dan Rekayasa (34) hukum (68) hukum islam (53) indonesia (562) islam (543) jakarta (34) kekerasan terhadap anak (351) kesehatan (98) Kisah Dakwah (10) Kisah Sedekah (11) konsultasi (10) kontroversi (5) korupsi (27) KPK (16) Kristen (14) lingkungan (19) mohon bantuan (41) muallaf (48) my books (2) orang tua (6) palestina (34) pemerintah (136) Pemilu 2009 (63) pendidikan (497) pengumuman (27) perang (10) perbandingan agama (11) pernikahan (10) pesantren (32) politik (127) Politik Indonesia (53) Progam Sosial (61) puasa (37) renungan (169) Sejarah (5) sekolah (74) shalat (6) sosial (323) tanya-jawab (14) taubat (6) umum (13) Virus Corona (24)

26 September, 2011

Sopir Taksi Dan Anak Yatim

Assalamu'alaikum wr.wb. Beberapa tahun yang lalu, di tengah bulan Ramadhan, saya mau pulang dari rumah teman. Saya berdoa untuk dapat taksi (seperti biasa), dan alhamdulillah langsung dapat (seperti biasa). Ketika saya naik, sopir bercerita tentang penumpang sebelumnya, yang berikan tausiah tentang anak yatim dan sedekah, dan membuatnya kaget. Saya senyum. "Berarti saya harus nyambung ya Pak!?"

Saya mulai tausiah kedua: Kita harus bersedekah pada anak yatim. Allah akan membalas amal kita dengan lipat ganda. Saya kutip beberapa ayat dan hadits. Si sopir kaget terus, dan sering banting tangannya di setir mobil. Di lampu merah dia berhenti, dan menatap saya terus. Akhirnya dia bertanya, "Kok saya bisa dapat 2 tausiah tentang anak yatim dan sedekah di saat yang sama? Ada apa ya Pak?"

Saya jelaskan. Mungkin Allah inginkan bapak perhatikan anak yatim. Mungkin selama ini bapak bisa bantu seorang anak yatim, tetapi selalu takut uangnya habis.
"Benar Pak. Saya selalu begitu. Di Cirebon ada keponakan yang yatim."
"Apa bapak kasih uang kepadanya?"
"Hanya di saat bapaknya wafat dulu. Tidak rutin."

Saya jelaskan lagi. Mungkin bapak dapat dua tausiah ini karena Allah mau dorong bapak untuk memperhatikan anak itu. Bisa dimulai dengan kirim sedikit uang, walaupun hanya 20 ribu atau 50 ribu. Apa bisa?
"Saya yakin bisa. Malah lebih. Ya Allah, kenapa nggak dilakukan selama ini ya?"
Dia gelengkan kepala terus, dan banting tangan di atas setir. Ketika sampai tujuan, saya kasih uang lebih kepadanya. Dia mulai keluarkan uang kembalinya.
"Ambil semuanya Pak!"
"Lho, kok banyak banget Pak?"
"Iya, katanya mau kasih kepada keponakan. Sekarang ada uang! Kirim ini saja dulu."
Saya lihat mukanya seperti orang yang baru bangun tidur karena ditampar. Sepertinya dia baru mulai sadar pada saat itu bahwa dirinya selalu diperhatikan Allah, dan Allah bisa "bicara" kepadanya dengan kirim pesan lewat komentar orang lain.

Teman-teman, kalau ada anak yatim yang dekat, jangan pernah takut untuk menolongnya. Allah yang berjanji bahwa uang itu akan dibalas dan uang kita akan bertambah. Dan Janjinya Allah Maha Kuat.

245. Siapakah yang mau memberi PINJAMAN kepada Allah, pinjaman yang BAIK (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan MELIPAT GANDAKAN pembayaran kepadanya dengan LIPAT GANDA yang BANYAK. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.
(QS. Al-Baqarah 2:245)

Rasulullah SAW bersabda : "Tak ada suatu hari pun seorang hamba berada di dalamnya, kecuali ada dua orang malaikat akan turun; seorang diantaranya berdoa, "Ya Allah berikanlah GANTI bagi orang yang BERINFAQ". Yang lainnya berdoa, "Ya Allah, berikanlah KEHANCURAN bagi orang yang MENAHAN INFAQ.".
(HR. Bukhari dan Muslim )

Semoga bermanfaat. Wa billahi taufiq wal hidayah,
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
-Gene Netto

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...