Assalamu’alaikum wr.wb.,
Hari ini saya ke pesantren anak
yatim dan dhuafa di Cibubur, dan bawa 2 dokter untuk periksa anak2 karena
hampir semuanya ada infeksi kulit. Dr Kandy duduk dengan sabar selama 3 jam untuk
periksa sekitar 80 anak yang sakit (terima kasih banyak Dr Kandy dan Dr Irwan
atas waktunya!!) Diagnosisnya Dr Kandy adalah anak2 itu kena skabies (atau kudis),
yaitu sebuah parasit kecil yang ukuran badannya 0,1 - 0,4mm, jadi harus dilihat dengan mikroskop. Skabies hidup dan bertelor
terus di bawah kulit manusia, dan bisa hidup di luar kulit kita (pada baju atau
kasur) untuk 3 hari.
Di kulit seorang anak (atau
dewasa) bisa ada 10 ekor atau ratusan ekor. Parasit skabies itu menggali ke
dalam kulit kita dan bertelor di situ, lalu kulit menjadi gatal sekali (reaksi
terhadap parasit, telor, dan juga kotorannya), lalu anak akan garuk2, dan dari
proses garuk2 itu, anak kena infeksi kulit sekunder dari bakteri di tangan dan
kulit sekitarnya. Saya akan lampirkan beberapa foto biar teman2 bisa melihat
dan memahami bentuknya seperti apa. Kalau nanti anda ketemu banyak anak di
panti atau pesantren yang kulitnya seperti itu, harap segera hubungi dokter
karena semua anak harus diobati sekaligus (bukan yang sakit saja).