Senin, 30 Oktober 2017 TRIBUNNEWS.COM,
AMBON - SSR, seorang siswi sebuah sekolah dasar di Pulau Geser, Kecamatan Seram
Timur, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku, korban pencabulan oleh gurunya
sendiri, Senin (30/10/2017) mengembuskan nafas terakhirnya di Puskesmas
setempat.
Korban meninggal dunia setelah sempat
menjalani perawatan medis selama 6 hari usai mengalami gangguan di bagian alat
vitalnya akibat dicabuli oleh IK (53) yang tak lain adalah guru bidang studi
agama di SD tempatnya bersekolah.
Kapolres Seram Bagian Timur, AKBP F.
Xaverius Endriady kepada sejumlah wartawan melalui pesan WhattsApp menyebutkan,
korban diperlakukan tidak senonoh oleh pelaku di sebuah rumah kosong tak jauh
dari tempat tinggal korban pada Selasa pekan lalu.