15 Desember 2017, Sebuah penyelidikan yang berlangsung lima
tahun terhadap pelecehan seksual anak di Australia telah menyampaikan lebih
dari 400 rekomendasi dalam laporan akhir mereka. Komisi itu menemukan bukti
pelecehan seksual yang mengguncangkan di dalam berbagai institusi, antara lain
gereja, sekolah dan klub olahraga.
"Puluhan ribu anak telah dilecehkan secara seksual di
banyak lembaga Australia. Jumlah yang sebenarnya tidak akan pernah kita
ketahui," tulis laporan tersebut.
Yang sering dilaporkan sebagai pelaku pelecehan dan serangan
seksual itu justru adalah para pemuka agama dan guru sekolah, kata laporan
tersebut. "Ini bukan kasus sejumlah 'apel busuk' belaka. Institusi-institusi
masyarakat yang penting benar-benar bermasalah."
Sejak tahun 2013, komisi itu telah melaporkan lebih dari
2.500 tuduhan kepada pihak berwenang. Laporan akhir itu dirilis pada hari Jumat
(15/12), berisi 409 rekomendasi, 220 di antaranya sudah dipublikasikan
sebelumnya. Para bocah korban dan terduga pelaku, terbesar jumlahnya di
lembaga-lembaga Katolik, kata laporan tersebut.
Komisi tersebut sebelumnya merekomendasikan agar para pemuka
agama Katolik dituntut secara pidana jika mereka tidak melaporkan pelecehan
seksual yang dilaporkan kepada mereka selama pengakuan dosa. Perdana Menteri
Malcolm Turnbull mengatakan bahwa komisi tersebut telah mengungkap terjadinya
'sebuah tragedi nasional.'
[Baca selengkapnya]: