Search This Blog

Labels

alam (8) amal (100) anak (299) anak yatim (118) bilingual (22) bisnis dan pelayanan (6) budaya (8) dakwah (87) dhuafa (18) for fun (12) Gene (222) guru (61) hadiths (9) halal-haram (24) Hoax dan Rekayasa (34) hukum (68) hukum islam (52) indonesia (570) islam (556) jakarta (34) kekerasan terhadap anak (357) kesehatan (97) Kisah Dakwah (10) Kisah Sedekah (11) konsultasi (11) kontroversi (5) korupsi (27) KPK (16) Kristen (14) lingkungan (19) mohon bantuan (40) muallaf (52) my books (2) orang tua (8) palestina (34) pemerintah (136) Pemilu 2009 (63) pendidikan (503) pengumuman (27) perang (10) perbandingan agama (11) pernikahan (11) pesantren (34) politik (127) Politik Indonesia (53) Progam Sosial (60) puasa (38) renungan (178) Sejarah (5) sekolah (79) shalat (9) sosial (321) tanya-jawab (15) taubat (6) umum (13) Virus Corona (24)

07 December, 2017

Jaringan "Gay" Pemangsa Anak Ditangkap, Modusnya Kirim Foto Bugil



Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan, Kompas.com - 06/12/2017, PONTIANAK, KOMPAS.com - Tiga pria ditangkap atas dugaan melakukan tindak pidana informasi dan transaksi elektronik (ITE) hingga mengarah pada perbuatan asusila hubungan sesama jenis di Pontianak, Kalimantan Barat.  Direktur Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar AKBP Mahyudin Nazriansya mengatakan, mereka menyasar anak-anak untuk memuaskan nafsunya.

Ketiga pria berinisial DHP (27), RS (19), dan EF (26) itu merupakan jaringan kelompok gay yang mencari sasaran di dunia maya. "Sasaran kelompok tersebut, memang mencari anak-anak karena mudah dipengaruhi," ujarnya, Rabu (6/12/2017). Berdasarkan pengakuan ketiga tersangka tersebut, jumlah anggotanya sudah mencapai 100 orang. Mahyudin menyebutkan, para tersangka mengaku sudah melakukan hubungan seks sesama jenis dengan korban yang rata-rata anak tersebut sebanyak 100 kali lebih dengan korban yang berbeda-beda pula.

Modus yang mereka lakukan, lanjut Mahyudin, yaitu mengunggah foto diri tanpa busana dan mengirim foto-foto itu ke para korban sehingga korban terbujuk rayuan untuk melakukan hubungan sesama jenis tersebut. "Kami mengimbau kepada masyarakat atau para orangtua agar mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam pergaulan bebas tersebut, bahkan sangat berisiko tertular HIV/AIDS tersebut," imbaunya.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...