Assalamu’alaikum wr.wb.,
Saya sedang membuat anggaran untuk 4 pesantren yatim dan
dhuafa, untuk pengobatan, beli kasur, baju dan kebutuhan lain. Anggaran saya sudah
mencapai 350 juta. Insya Allah masih bisa dapat tambahan dana nanti untuk beli
semua yang dianggarkan (saat ini, uang di rekening anak yatim saya ada 50 juta).
Kalau tidak bisa dapat dana yang cukup, nanti hanya obat dan kasur saja yang
diutamakan, dan yang lain tidak jadi. Tapi kalau bisa kasih obat, kasur,
seprei, bantal, selimut, handuk, baju2 baru, celana dalam baru, dan kipas angin
untuk semua, maka insya Allah kami akan kasih semuanya kepada setiap anak di
setiap pesantren yatim (agar proses pengobatan bisa berkualitas). Semoga bisa dapat dana yang cukup untuk bantu
setiap anak yatim dan dhuafa secara maksimal.
Kami belum cari yang di pelosok-pelosok seperti NTB dan Papua,
Sulawesi Utara dan Kalimantan. Baru sebatas DKI dan wilayah setikitarnya, dan
sudah dapat ratusan anak yatim dan dhuafa yang dibiarkan menderita
bertahun-tahun dari penyakit kulit, TBC, kekurangan makanan, kekurangan baju,
dan sebagainya. Walaupun semuanya ditampung dalam panti dan pesantren yatim
(jadi tidak harus tidur di pinggir jalan), tetap saja dana yang masuk untuk
mereka kurang sekali. Saya kurang paham kenapa bisa begitu.