[Komentar]: Sejujurnya saya merasa hopeless [putus asa] terhadap masa depan umat Islam di Indonesia. Karena mereka berpikirnya cuma sejengkal ke depan.
[Gene]: Assalamu’alaikum wr.wb. Jangan begitu Pak! Insya Allah ada harapan. Allah Maha Besar, dan bisa mengubah kondisi apa saja menjadi lebih baik. Insya Allah ada banyak ulama yang saleh yang mohon kebaikan bagi umat Islam terus. Kita semua harus ikut berdoa, berjuang di jalan Allah, dan yakin Allah akan berikan pertolongan.
Rasulullah SAW bersabda, “Berdoalah kepada Allah dalam keadaan YAKIN DITERIMA dan ketahuilah bahwa Allah tidak mengabulkan doa dari hati yang lalai.” (HR. Tirmidzi)
Bapak cerdas dan sudah kuliah. Kalau bapak mengatakan "tidak ada harapan", bagaimana dengan orang lain? Kalau dalam perang, jenderal bilang, "Percuma menyerang, kita akan kalah!" bagaimana para prajurit akan semangat? Kalau Allah menghendaki, dalam 10 tahun Indonesia bisa menjadi pemimpin dunia! Kalau dianggap tidak mungkin, berarti bapak anggap Allah Maha Lemah. Kita harus yakin Allah akan berikan kemajuan pada waktu yang terbaik. Para sahabat ikut perang bersama Rasulullah SAW. Tapi tidak dikasih jaminan akan menang, apalagi "menang dengan cepat". Masa untuk menyelamatkan 200 juta Muslim kita gampang menyerah? Lemah sekali keimanan kita!
Bapak kecewa karena umat Islam baru paham tentang ibadah, dan belum mendalami banyak ilmu dunia? Kenapa heran? Lihat sejarah dari penjajahan Belanda sampai Orde Baru. Siapa yang berikan pendidikan berkualitas kepada rakyat? Negara barat sudah 100 tahun punya sistem pendidikan berkualitas yang gratis untuk UMUM. Indonesia baru berapa tahun? Jadi di zaman dahulu, ketika belum ada sistem pendidikan yang berkualitas untuk umum, ulama menjaga prioritas utama: Ibadah yang wajib! Taat pada perintah Allah, dan jauhi larangan-Nya!
Tidak ada hadits, "Di akhirat, manusia akan ditanyakan sudah menciptakan berapa banyak robot!" Yang ditanyakan adalah apakah kita taat kepada Allah atau tidak. Ulama sudah membentuk umat Islam yang beriman kepada Allah. Kalau bapak kecewa, karena orang Muslim belum bisa kirim robot ke planet Mars, dan belum ada banyak kemajuan duniawi, maka kita semua harus angkat cermin, dan bertanya, "Apa yang bisa saya lakukan untuk mencerdaskan umat Islam dan memajukan Indonesia?" Lalu kita bersatu dengan yang lain, dan berjuang di jalan Allah, sesuai kemampuan kita masing-masing.
Ulama sudah membentuk umat Islam yang beriman kepada Allah. Sekarang umat Islam hanya butuh satu hal yang lain: Pendidikan umum yang berkualitas! Kalau sudah ada, insya Allah segala sesuatu akan berubah! Semangat dan berjuang terus setiap hari ya Pak! Jangan pernah putus asa terhadap Rahmat Allah!
Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum wr.wb.,
-Gene Netto
Search This Blog
Labels
alam
(8)
amal
(97)
anak
(317)
anak yatim
(117)
bilingual
(22)
bisnis dan pelayanan
(6)
budaya
(8)
dakwah
(87)
dhuafa
(18)
for fun
(12)
Gene
(222)
guru
(64)
hadiths
(9)
halal-haram
(24)
Hoax dan Rekayasa
(34)
hukum
(69)
hukum islam
(51)
indonesia
(586)
islam
(559)
jakarta
(34)
kekerasan terhadap anak
(372)
kesehatan
(97)
Kisah Dakwah
(11)
Kisah Sedekah
(11)
konsultasi
(13)
kontroversi
(5)
korupsi
(28)
KPK
(16)
Kristen
(14)
lingkungan
(19)
mohon bantuan
(40)
muallaf
(53)
my books
(2)
orang tua
(10)
palestina
(34)
pemerintah
(138)
Pemilu 2009
(63)
pendidikan
(519)
pengumuman
(27)
perang
(10)
perbandingan agama
(11)
pernikahan
(11)
pesantren
(46)
politik
(127)
Politik Indonesia
(53)
Progam Sosial
(60)
puasa
(37)
renungan
(192)
Sejarah
(5)
sekolah
(90)
shalat
(10)
sosial
(323)
tanya-jawab
(15)
taubat
(6)
umum
(13)
Virus Corona
(24)
Popular Posts
-
Salah satu kata kesukaan orang Indonesia adalah: “Oknum”. Kalau ada orang-orang yang bercerita bahwa mereka mengalami suatu “masalah” di sek...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Ada berita tentang peringkat Indonesia di FIFA: Hanya bisa mencapai urutan 122 pada bulan Oktober 2025, dan tidak ...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tahun 2024, tercatat 1,8 juta orang Indonesia melakukan Umrah dan 241 ribu orang melakukan Haji. Jadi totalnya ...
-
Assalamu’alaikum wr.wb., Seperti biasa, ini kisah rekayasa, dengan menggunakan nama orang yang benar. Prof. Fidelma O'Leary mema...
-
[Kisah dari teman]: Kemarin di rumah ustadz ana yang punya ponpes. Katanya belum lama mengeluarkan belasan santri yang terlibat dalam kegiat...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tanggal 29 September, 2025, gedung baru dalam sebuah pesantren di Sidoarjo ambruk pada saat banyak anak melakuk...
-
Banyak orang yang kerja sebagai “guru” hanyalah orang dewasa yang berdiri di kelas dan memberikan tugas kepada anak, TANPA memiliki ilmu yan...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Mohon maaf, apa pantas disebut “Tragedi Maut”? Bukannya itu kasus “kematian yang disebabkan oleh kelalaian” (yang bi...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Mohon maaf Pak Menteri, tetapi apakah bapak sudah pegang data yang akurat, sehingga berani bilang jumlahnya sedikit?...
-
Pertanyaan Assalamu'alaikum wr.wb., Saya mau bertanya kalau orang Muslim boleh mendoakan orang non-Muslim? Kalau ada teman atau sauda...
17 April, 2022
Melihat Masa Depan Umat Islam, Kenapa Mau Putus Asa?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment