Seorang anak berusia 12 tahun dihajar di pesantren, sampai alami perdarahan otak dan badannya lumpuh di sebelah kiri. Awalnya dia tidak berani mengaku ke orang tuanya, sehingga habis waktu berhari-hari di rumah sampai kondisinya menjadi buruk sekali. Semoga berita ini menjadi peringatan bagi orang tua yang anaknya masuk pesantren. Kalau anak minta izin pulang, karena sakit kepala atau sakit perut, sebaiknya dibuka bajunya dan mencari memar dan tanda-tanda kekerasan dulu. Bertanya secara mendalam tentang apa yang dia alami.
Kalau anak mengaku sakit kepala setelah “jatuh”, jangan percaya dulu. Bertanya terus, dan minta dia jujur. Bertanya apakah dipukul, dan tekankan orang tua tidak akan menjadi marah terhadap dia. Jangan biarkan anak beristirahat saja di rumah, dengan harapan “akan membaik sendiri”. Justru kalau habis dihajar di pesantren, istirahat di rumah malah berbahaya, karena kondisinya bisa menjadi lebih buruk. Kalau sudah alami perdarahan otak untuk beberapa hari, sampai koma, lebih sulit dibantu oleh dokter. Jadi orang tua harus segera dapat kebenaran, supaya bisa diobati lebih cepat.
Banyak anak yang alami kekerasan di pesantren dan sekolah TIDAK BERANI memberi tahu orang tuanya. Mereka takut akan dimarahi, atau malu, atau takut akan menimbulkan keributan. Jadi mereka akan berbohong, dan bilang tidak ada masalah. Orang tua harus selalu waspada.
-Gene Netto
Santri 12 Tahun Alami Pendarahan Otak Usai Dianiaya Teman Sekamar di Pondok Pesantren Nganjuk
11 Desember 2024 NGANJUK - Seorang santri, MKM (12) bernasib malang. Ia menjadi korban perundungan di Prambon, Nganjuk. Korban sempat tak berani berterus terang kepada keluarga atas kejadian yang menimpanya. Ia hanya mengeluh pusing saja dan sempat didiagnosis sakit tipes. Namun, berselang waktu, kondisinya makin memburuk. Akhirnya, korban mengaku kepada keluarga bahwa ia menjadi korban kekerasan fisik oleh rekan sesama santri. Korban sudah menjalani operasi kepala, tetapi tubuh bagian kirinya dilaporkan terasa seperti mengalami kelumpuhan.
https://mataraman.tribunnews.com
Search This Blog
Labels
alam
(8)
amal
(100)
anak
(299)
anak yatim
(118)
bilingual
(22)
bisnis dan pelayanan
(6)
budaya
(8)
dakwah
(87)
dhuafa
(18)
for fun
(12)
Gene
(222)
guru
(61)
hadiths
(9)
halal-haram
(24)
Hoax dan Rekayasa
(34)
hukum
(68)
hukum islam
(52)
indonesia
(570)
islam
(557)
jakarta
(34)
kekerasan terhadap anak
(359)
kesehatan
(97)
Kisah Dakwah
(10)
Kisah Sedekah
(11)
konsultasi
(11)
kontroversi
(5)
korupsi
(27)
KPK
(16)
Kristen
(14)
lingkungan
(19)
mohon bantuan
(40)
muallaf
(52)
my books
(2)
orang tua
(8)
palestina
(34)
pemerintah
(136)
Pemilu 2009
(63)
pendidikan
(503)
pengumuman
(27)
perang
(10)
perbandingan agama
(11)
pernikahan
(11)
pesantren
(35)
politik
(127)
Politik Indonesia
(53)
Progam Sosial
(60)
puasa
(38)
renungan
(179)
Sejarah
(5)
sekolah
(79)
shalat
(9)
sosial
(321)
tanya-jawab
(15)
taubat
(6)
umum
(13)
Virus Corona
(24)
09 January, 2025
Santri 12 Tahun Alami Pendarahan Otak Usai Dianiaya Teman Sekamar di Pondok Pesantren Nganjuk
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment