Labels

alam (8) amal (100) anak (293) anak yatim (118) bilingual (22) bisnis dan pelayanan (6) budaya (7) dakwah (84) dhuafa (18) for fun (12) Gene (218) guru (57) hadiths (10) halal-haram (24) Hoax dan Rekayasa (34) hukum (68) hukum islam (53) indonesia (564) islam (546) jakarta (34) kekerasan terhadap anak (351) kesehatan (96) Kisah Dakwah (10) Kisah Sedekah (11) konsultasi (11) kontroversi (5) korupsi (27) KPK (16) Kristen (14) lingkungan (19) mohon bantuan (40) muallaf (48) my books (2) orang tua (7) palestina (34) pemerintah (136) Pemilu 2009 (63) pendidikan (497) pengumuman (27) perang (10) perbandingan agama (11) pernikahan (10) pesantren (32) politik (127) Politik Indonesia (53) Progam Sosial (60) puasa (38) renungan (171) Sejarah (5) sekolah (74) shalat (7) sosial (321) tanya-jawab (15) taubat (6) umum (13) Virus Corona (24)

06 July, 2012

Dibutuhkan Bantuan: Cari Apartemen Di Taman Rasuna

Assalamu’alaikum wr.wb.,
Teman2, ada teman saya yang baru pindah kerja dari London ke Jakarta. Di orang Inggris, Muslim, dan tinggalkan isteri dan anak di London untuk kerja setahun di sini. Dia baru datang minggu kemarin, dan perusahaannya tidak bantu mencari tempat tinggal, jadi dia masih di hotel. Kemarin saya sudah bantu dia cari apartemen di Taman Rasuna karena dekat kantor di Kuningan, tapi belum dapat yang pas. (Melihat 2 orang bule, harga naik).
Diperlukan yang fully furnished, dengan harga antara 5-6 juta. (Ada teman kerja di sana, dan mereka bisa dapat segitu, termasuk internet dan TV kabel).
Tapi juga membutuhkan bantuan untuk sewa per bulan. Dia dibayar per hari sebagai konsultan, jadi kalau proyek selesai cepat, dia akan di-PHK. Jadi kontrak apartemen langsung untuk 12 bulan sangat membebankan. (Tapi kalau semuanya lancar, dia akan tetap di situ untuk 12 bulan.)
Kalau ada yang bisa menawarkan bantuan, tolong segera hubungi saya di email.
Gene Netto : genenetto@gmail.com

Terima kasih kalau bisa bantu dengan sebarkan ini kepada teman2 yang lain. Dibutuhkan tempat tinggal dalam waktu cepat. Semoga Allah bisa segera memberikan bantuan kepada saudara kami ini dari Inggris.
Wassalamu’alaikum wr.wb.,
Gene  

04 July, 2012

Militan Bersenjata Mali Hancurkan Makam Wali

Minggu, 1 Juli 2012, 14:34
"Mereka bersenjata dan mengepung tempat itu dengan truk."
VIVAnews - Kaum militan Islam bersenjata menghancurkan mausoleum dan makam para wali berusia ratusan tahun di Timbuktu, Mali. 
Bersenjatakan AK-47 dan kapak, para militan garis keras dari kelompok Ansar Dine itu menyerang kompleks bangunan suci yang telah ditahbiskan Unesco sebagai situs warisan dunia. Serangan dari para pemberontak yang masih beririsan dengan Al-Qaeda itu dilancarkan setelah Unesco mengumumkan statusnya sebagai situs warisan dunia yang keberadaannya kian terancam.  

"Mereka bersenjata dan mengepung tempat itu dengan truk. Warga sekitar hanya bisa terpana menyaksikannya," kata seorang saksi mata seperti dinukil dari laman The Guardian. 
Sekitar tiga mausoleum dan tujuh makam hancur berantakan. 
"Mausoleum itu kini tak lagi ada. Kompleks pekuburan kini cuma berwujud seperti lapangan bola," ujar seorang guru, Abdoulaye Boulahi. Menurut para saksi mata, sekitar 30 orang pemberontak meremukkan segala bangunan yang ada di hadapan mereka dengan kapak dan cangkul. 

Tak hanya itu. Para pemberontak juga mengancam akan meluluhlantakkan 16 kompleks pemakaman lain. Sementara itu, Ansar Dine merupakan kelompok yang mendukung pemberlakuan Syariah Islam secara ketat. Mereka berpendapat monumen-monumen yang didirikan demi mengenang para wali itu sebagai kemusyrikan. 


Jangan Menilai Orang Lain Dari Pakaiannya

Assalamu’alaikum wr.wb., Teman saya bernama Yasir sedang makan malam di warung. Tiba2 muncul orang yg pakai baju panjang gaya Pakistan, sorban, celana dipotong setinggi betis, dan sandal jepit. Jenggotnya panjang dan tidak rapi. Orang itu tanya apakah Yasir seorang Muslim. Yasir jawab iya. Orang itu mulai menegor Yasir,  tetapi dengan senyuman yang kaku di mukanya, seperti ingin mengancam.

Dia bertanya, kok Yasir duduk di warung saat adzan? Seorang Muslim "yang benar" akan tinggalkan makanannya dan buru2 shalat di masjid, daripada duduk di warung pada saat adzan. Dia kutip 2 ayat dalam bahasa Arab sbg bukti bahwa keimanan Yasir kurang baik. Dia juga menegor Yasir karena pakai celana jeans dan kaos padahal itu adalah pakaian orang kafir. Katanya seorang Muslim yang benar akan memakai baju Muslim seperti dia, atau memakai gamis dan sorban, karena itu adalah pakaian Muslim. Jeans dan kaos tidak boleh dipakai untuk shalat, karena “meniru orang kafir, berarti kafir juga”, katanya.

Yasir senyum, dan mulai menjelaskan. Pertama, Yasir adalah "Musafir" (orang dalam perjalanan). Shalat maghrib dan isya sudah digabung tadi. Kedua, ayat yang dikutip kurang tepat, dan Yasir kutip ayat2 yang lain dalam bahasa Arab, dgn tafsirnya, ditambahkan hadiths2 ttg dakwah, semuanya dalam bahasa Arab. Orang itu jadi bingung. Dia berusaha bela diri dgn mengatakan "hanya niat berdakwah", jadi boleh saja menegor dan menyalahkan orang Muslim lain. Yasir senyum lagi dan menjelaskan ayat2 berkaitan dengan dakwah dan tata cara dakwah yg diajarkan oleh Nabi SAW. Ternyata orang itu belum paham.

Orang itu kelihatan malu, lalu bertanya Yasir "siapa"? Yasir menjawab: “Saya seorang ustadz yg mengajar ilmu Al Qur'an di pesantren dan insya Allah seorang hafiz Qur’an. Saya di Jakarta untuk bertemu guru saya dari MUI. Permisi, saya mau ke rumah Pak Kyai. Dan karena anda sibuk menegor saya dari tadi, mungkin anda telat dan tidak akan dapat shalat isya berjemaah di masjid.”

Lalu Yasir tinggalkan orang itu di warung. Saat Yasir ceritakan semuanya, saya gelengkan kepala. Orang itu yang semangat menyalahkan orang Muslim lain, tanpa tahu sedang bicara dengan Ustadz yang hafiz Qur'an. Dia BERASUMSI Yasir tidak mengerti agama, disebabkan Yasir memakai jeans dan kaos, dan berada di warung pada saat adzan. Kita bisa menilai orang lain dari pakaiannya, dan kita bisa salah sekali. Orang non-Muslim di negara2 Arab juga pakai gamis dan punya jenggot. Dan orang Muslim yg ahli juga ada yang pakai jeans dan kaos. Jadi hati-hati kalau banyak berasumsi terhadap orang lain. Jangan buru2 membuat penilaian bahwa orang lain pasti begini atau begitu disebabkan penampilannya. Semoga bermanfaat.
Wabillahi taufik walhidayah, Wassalamu’alaikum wr.wb.,
Gene Netto

01 July, 2012

Pengalaman Kamis Malam

Ada teman baru dari luar negeri yang mau pindah ke Jakarta untuk kerja. Di sini tidak ada teman sama sekali, jadi saya ke bandara untuk jemput dia. Sepertinya akan berlangsung lancar tanpa masalah, karena kantor baru sudah booking dan juga bayar hotel baginya di Kuningan. Alhamdulillah ada teman yang pinjamkan mobil dan sopir untuk bantu jemput dan antar ke hotel. Kita kena macet sedikit, tapi tidak begitu parah dan sampai di hotel jam 8 malam. Saya suruh sopir pulang (supaya dia bisa istirahat).

Ternyata…. Ada kesalahan, dan Hotel diberitahu dia akan cek ini hari Jumat tanggal 29, bukan Kamis 28. Bisa masuk malam jumat? Tidak bisa. Fully booked. Waduh.
Ya sudah. Kita dapat bantuan dari reception untuk telfon ke hotel2 yang lain. Semuanya juga fully booked. Kami coba 20 hotel, tidak ada yang kosong. (Lagi liburan sekolah, semua hotel penuh). Akhirnya, ada tawaran suite di Meridien, dengan harga 240 dolar. Mahal sekali, hanya untuk satu malam (6 jam saja!) karena jumat pagi harus ikut rapat pertama dan akan kembali ke hotel yang sudah booked di kuningan. Orang yg bantu di situ suruh bikin booking dulu di Meridien sebagai pilihan darurat dengan kartu kredit saya, karena dikuatirkan tidak akan bisa dapat yang lain. Katanya, kalau nanti dapat hotel yang lain, Meridien bisa di-cancel saja, dan saya dikasih nomor telfon Meridien. Ya sudah. Booking saja dulu, sambil cari2 yang lebih murah.  

27 June, 2012

Sepatu Bola Untuk Anak Yatim Dibalas Oleh Allah

Assalamu’alaikum wr.wb.,
Mungkin teman2 yang mengikuti kegiatan saya akan ingat beberapa minggu yang lalu saya beli sepatu bola untuk seorang anak yatim. Saat itu, saya dapat sedekah dari beberapa teman karena perlu bantuan untuk mengurus persoalan imigrasi di sini. Dari bantuan itu yang dikirim, ada beberapa juta lebih dari kebutuhan. Jadi karena merasa sangat bersyukur kepada Allah atas bantuan itu, saya ambil keputusan untuk bersedekah juga dari uang tambahan itu untuk membantu orang lain.

Ada anak teman saya yang yatim sejak tahun kemarin dan sering main bola. Setiap kali saya pergi dengan dia, selalu harus mampir ke toko olahraga untuk melihat sepatu bola idamannya, merek Nike. Setiap kali dia memegangnya, seolah2 dia melihatnya untuk pertama kali, begitu terpesona dan kagum. Haha. Jadi, untuk semangatkan dia, dan membuat dia merasakan kasih sayang dari Allah, saya memutuskan untuk beli sepatu bola itu. Tapi tidak dikasih begitu saja. Dia dapat beberapa tausiyah dulu, yang mengajak dia memperhatikan shalatnya dan ibadah yang lain, dan semua nikmat yang Allah berikan kepadanya. Jadi sepatu bola itu berasal dari Allah, jadi dia harus membalas dengan banyak bersyukur kepada Allah. Akhirnya dibeli, dan dia sepertinya tidak bisa berhenti senyum pada waktu itu karena merasa begitu bahagia.

Setelah itu, saya juga panggil anak pemulung yang disantuni secara rutin dan kasih uang tambahan kepada dia. Dia juga kaget dan bapaknya telfon saya dan menangis di telfon karena tidak menduga bisa dapat bantuan tambahan pada saat itu, di luar yang rutin. Jadi setelah saya merasa nikmatnya dapat bantuan dari orang lain, ada 2 anak yang juga merasakan hal yang sama.

23 June, 2012

Nenek Yang Dihinakan Anak Remaja Dapat Sumbangan 500.000 Dolar

Di New York, Amerika Serikat, ada seorang Ibu yang menjadi penjaga di dalam bis sekolah (disebut “bus monitor”). Tugasnya hanya untuk duduk di bis pada saat anak sekolah sedang berangkat dan pulang, untuk mengawasinya supaya tidak terjadi masalah. Gajinya kecil sekali, hanya 15 ribu dolar per tahun.
Ibu ini yang bernama Mrs Karen Klein adalah seoarang nenek dengan 8 cucu, dan sudah melakukan tugas sebagai pengaja bis ini selama beberapa tahun karena peduli pada anak. Sebelum pensiun, dia kerja sebagai sopir bis sekolah juga. Beberapa minggu yang lalu, 4 anak yang sedang naik bis mulai mengejek dan menghinakan Mrs Klein. Anak2 itu berusia antara 12-13 tahun, atau anak SMP. Mereka mengatakan Mrs Klein jelek, gemuk, bau badan, dan bertanya alamat rumahnya karena mau merampoknya. Satu anak mengatakan anak2nya Mrs Klein pasti akan bunuh diri karena tidak ingin berdekatan dengannya. (Anak itu tidak tahu bahwa salah satu anaknya Mrs Klein memang bunuh diri 10 tahun yang lalu).
Walaupun diejek dan dihinakan berkali2, Mrs Klein tetap bersabar dan tidak membalas dengan mengejek anak2 itu juga, dan hanya sarankan mereka diam saja kalau tidak bisa mengucapkan kata2 yang baik. Akhirnya dia tidak tahan dan menangis juga, tetapi masih diam saja dan tidak mengucapkan kata2 buruk kepada anak2 yang sedang menghinakannya. (Walaupun dia mengaku kepada wartawan bahwa di dalam hati dia ingin sekali memukul mereka karena kata2 mereka begitu menyakiti hatinya).
Salah satu anak membuat rekaman, dan kemudian di-upload ke You Tube. Setelah mulai ditonton banyak orang, video ini menyebar secara cepat, masuk berita, dan banyak sekali orang dewasa di Amerika mengatakan kaget dan tidak percaya anak sekarang bisa begitu buruk perilakunya.
Seorang blogger yang nonton tidak mau diam dan biarkan Mrs Klein menjadi korban begitu saja, padahal dia melakukan tugas mulia (menjaga anak) dengan gaji yang kecil. Dia membuka situs baru untuk kumpulkan uang, dan ajak semua orang menyumbang agar Mrs Klein bisa dapat liburan yang baik sebagai tanda kepedulian masyarakat kepadanya.
Hasilnya? Uang yang disumbangkan oleh masyarakat sudah lewat batas 500.000 dolar (lima ratus ribu dolar, atau setara dengan 5 milyar rupiah).   
Begitulah balasan bagi orang yang sabar.


Dalam berita di Amerika:

Video aslinya (10 min berisi penghinaan terhadap Mrs Klein):

09 June, 2012

Bahayanya Belajar Agama Islam Dengan Membaca Teks Sendiri

Assalamu’alaikum wr.wb.,
Di dalam sebuah Facebook group yang saya ikuti, seringkali ada orang yang mengutip hadiths atau ayat. Dengan jelas dan tegas, mereka mengatakan “Ada hadithsnya!” lalu dikutip hadithsnya untuk mendukung argumentasi mereka. Atau “Ada ayatnya” lalu dikutip ayatnya.

Biasanya, apa yang disampaikan memang sangat benar sekali, dan penjelasan juga bagus dan benar. Ayat itu benar ada, dan memang bisa digunakan untuk memperkuat suatu pendapat atau argumentasi karena memang sesuai dengan apa yang diajarkan oleh ulama dan ahli tafsir. Begitu juga hadithsnya karena hadiths itu memang ada, sahih dan sangat bisa digunakan dengan cara tersebut. Ini merupakan ilmu Islam yang benar, yang kalau ditanyakan kepada para ustadz dan kyai akan dibenarkan juga karena sesuai dengan apa yang mereka ajarkan.

Tetapi kadang juga, ada orang yang menyampaikan pendapat yang belum tentu disetujui semua orang, atau pendapat yang tidak diyakini secara umum oleh ummat Islam. Orang itu mengatakan kita semua harus meyakini bahwa X itu wajib, atau X itu haram atau makna dari suatu keadaan adalah X. Lalu dikutip ayat atau hadiths. Setelah dibaca, kalau dari isi teksnya, sepertinya memang betul. Ayat dan hadiths tersebut tidak diragukan kebenarannya, dan teks sudah jelas di depan mata dengan pernyataan yang sepertinya sederhana.

Masalahnya cuma satu. Ayat atau hadiths tersebut punya makna yang lain, yang tidak bisa dipahami dari sekedar membaca teksnya saja. Kalau sebatas baca terjemahan dalam bahasa Indonesia, “sepertinya” jelas dan mudah dipahami. Tetapi kalau bertanya kepada seorang ustadz yang punya ilmu yang baik, maka dia mungkin akan senyum dan mengatakan, “Mohon maaf, tetapi anda salah paham.”

01 June, 2012

Pembinaan Terhadap Muallaf

[Di dalam group muallaf, ada yang merasa saya terlalu tegas dalam membatasi pembahasan dari orang2 yang bukan muallaf, tetapi masuk ke group dengan niat “membina muallaf”. Karena sepertinya banyak orang yang bukan muallaf tidak begitu paham, maka saya kasih penjelasan di bawah ini, agar mereka bisa menyadari bahwa membina muallaf tidak sama dengan membina orang dewasa yang Muslim dari lahir tetapi masih awam. Mungkin ada manfaatnya kalau dibaca teman2 yang lain juga.]

Assalamu’alaikum wr.wb.,
Saya pernah bicara 8 jam non-stop (kecuali shalat) dengan seorang muallaf yang mau murtad. Dia merasa semua yang dia alami sebagai seorang Muslim terlalu berat, jadi dia mau murtad saja. Setelah bicara lama dengan saya, akhirnya dia banyak menangis dan memilih sendiri untuk tetap sebagai seorang Muslim. Dalam diskusi itu, saya sengaja kasih dia dua pilihan, menjadi Muslim terus atau kembali Kristen, dan menjelaskan hasil yang baik dan buruk dari kedua pilihan itu. Hal itu sengaja dilakukan untuk memancing logika dia jalan. Karena keputusan murtad (setelah dia jelaskan semua alasannya) adalah keputusan dari emosi. Jadi saya harus memaksa dia untuk menganalisa keadaannya. Dan hal itu sangat mudah bagi saya karena setiap kali saya bertanya kepada dia, sebelum dia sempat berfikir dan buka mulut, saya sudah tahu jawabannya akan seperti apa, dan sudah siapkan pertanyaan susulan. Jadi dalam proses diskusi lama itu, saya bisa mengarahkan pikiran dia dari kondisi bingung dan mau putus asa menjadi yakin dan kuat untuk menghadapi semua ujian yang Allah berikan kepadanya.  

30 May, 2012

Pendapat Yang Paling Benar

Di dalam group muallaf, ada post berjudul “hanya intermezzo...” dengan gambar komik superhero sedang shalat. Sempat dibahas beberapa orang dengan sikap ringan dan bercanda, tetapi tiba2 ditegor oleh satu orang yang merasa tidak boleh membicarakan superhero shalat, lalu post itu dihapus. Kenapa harus dihapus? Karena satu orang tidak suka? Karena satu orang merasa tidak benar melihat superhero shalat (walapun semuanya tidak nyata)? Karena satu orang merasa dengan melihat gambar yang lucu itu sama dengan “memperolok islam”? Kenapa hanya satu pendapat itu yang boleh benar?

Begitulah ummat Islam sekarang. Satu orang ingin mengendalikan semua, dengan merasa paling benar sendiri. Lalu yang komentari gambar itu disuruh bertaubat, karena satu orang merasa paling benar pengertiannya pada Islam, dan tugasnya adalah salahkan dan tegor semua orang lain, sampai mereka setuju dengan pendapat dia. Ini pelajaran yang bagus untuk muallaf dan orang awam. Di dalam ummat Islam ada komunitas kecil yang merasa paling mengerti agama Islam, dan merasa paling benar dalam semua perkara. Mereka merasa hanya mereka yang akan menjadi golongan yang selamat di akhirat karena semua orang lain tidak mengerti Islam dengan benar. Dan mereka merasa tugas mereka adalah untuk menyalahkan dan menegor semua orang Muslim yang lain, bahkan termasuk menegor ustadz dan kyai, sehingga mau nurut dengan pendapat komunitas mereka. Pendapat selain mereka automatis salah, dan mereka akan sembunyikan ilmu dan pendapat yang tidak berasal dari komunitas mereka seolah-olah tidak ada pendapat yang berbeda.

28 May, 2012

Hidayat Janji Bangun Stadion buat Persija


Nasional | Senin, 28 Mei 2012 12:33 WIB
Metrotvnews.com, Jakarta: Para pendukung kesebelasan Persija Jakarta meminta Calon Gubernur DKI Jakarta Hidayat Nur Wahid membangun sebuah stadion yang layak untuk Persija. Mereka merasa prihatin karena Persija, yang merupakan salah satu klub elite di Tanah Air, tidak memiliki stadion sendiri. Stadion dimaksud yang dinilai layak dipakai untuk pertandingan, baik di level nasional maupun internasional.

Persija kerap tidak bisa menggelar pertandingan di kandang karena tak memiliki stadion sendiri. “Kita sering harus bertanding di luar Jakarta,” ungkap salah seorang Jak Mania, secara spontan ketika bertemu dengan pasangan Cagub dan Cawagub Hidayat+Didik di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, saat keduanya beniat menyaksikan pertandingan antara Persija melawan Persib, Ahad (27/5) petang.

Hidayat mengaku prihatin karena kota sebesar Jakarta tidak memiliki stadion sendiri yang bisa dibanggakan masyarakat Jakarta. Dia menegaskan, jika mendapat amanah menjadi Gubernur DKI Jakarta, dirinya akan membangun dua buah stadion sepak bola berstandar intenarsional untuk masyarakat Jakarta.

“Dan Persija tidak perlu mengungsi lagi ke kota lain untuk melaksanakan pertandingan kandang,” tandas Hidayat.

Sebaliknya, Hidayat juga minta agar para pendukung Jak Mania dapat menjaga ketertiban dan keamanan jika Persija bertanding. Sebab, percuma ada stadion jika ketertiban dan keamanan tidak terjaga. Nantinya aparat keamanan akan sulit mengeluarkan izin pertandingan.

Hikmahnya Sebuah Senyuman No.2




 
Ini hikmahnya sebuah senyuman. Ini foto Yusuf (kanan) yang datang ke rumah kemarin untuk menerima uang sekolah buat kakaknya, Dadang (kiri). Keduanya tidak kerja lagi sebagai pemulung, tetapi bapak dan ibu masih, dan semuanya masih tinggal di tempat pemulung, tanpa air dan WC di dalam gubuk mereka (ada satu tempat di luar buat semua pemulung).

Dua hari yang lalu, bapak mereka telfon saya dan minta bantuan dapat uang sekolah untuk masuk SMK bagi Dadang. Saya kumpulkan dari beberapa teman karena tidak sanggup kasih semuanya sendiri. Saat saya kasih tahu bapak uangnya sudah siap untuk diambil, dan ini sedekah bukan pinjaman, dia menangis terus di telfon dan membaca doa yang panjang buat saya dan teman2 saya yang bersedia membantu dia, tanpa minta apa-apa dari dia.

Dia mengatakan tidak menyangka bisa dapat bantuan yang begitu besar, dengan begitu cepat, dan dalam bentuk sedekah bukan pinjaman, jadi tidak ada beban bayar kembali. Harapan dia cuma satu: anaknya harus bisa dapat pekerjaan yang lebih baik, dan jangan sampai mereka terjebak dalam lingkaran setan kemiskinan dengan menjadi pemulung juga. Sekarang, setelah saya mulai kasih uang bulanan ke Yusuf dari dua tahun yang lalu, dia berhenti menjadi pemulung dan menjadi sangat senang main bola dengan teman2nya setelah sekolah (daripada kerja). Dan hubungan kami dimulai dari sebuah senyuman saja.

Teman2, jangan takut membantu orang lain. Allah Maha Tahu, dan Allah yang berjanji untuk bayar kembali uang yang kita keluarkan untuk membantu orang lain.

245. Siapakah yang mau memberi PINJAMAN kepada Allah, pinjaman yang BAIK (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan MELIPAT GANDAKAN pembayaran kepadanya dengan LIPAT GANDA yang BANYAK. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.
(QS. Al-Baqarah 2:245)

27 May, 2012

P3I: 1,4 Juta Pemilih Fiktif dalam DPS Pilgub DKI


Jumat, 18 Mei 2012 | 05:59
Dari sekitar 523.000 DPS terdapat 104.000 pemilih fiktif pada setiap kelurahan di Jakarta.

Pusat Pergerakan Pemuda Indonesia (P3I) menemukan adanya 1,4 juta pemilih fiktif pada Pemilukada DKI Jakarta 2012. Pemilih fiktif tersebut sudah terdaftar dalam daftar pemilih sementara (DPS) Pemilukada DKI Jakarta.

"Apabila menghitung secara keseluruhan hasil temuan tersebut, maka dalam Pilkada 2012 mendatang terdapat sekitar 1,4 juta pemilih fiktif (ghost voters)," kata Ketua P3I Mustafa, dalam jumpa pers "Carut Marut Daftar Pemilih Pilkada DKI  Jakarta" yang digelar P3I di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (17/5).

Menurut Mustafa, dari hasil investigasi yang dilakukan, dari sekitar 523.000 DPS terdapat 104.000 pemilih fiktif pada setiap kelurahan di Jakarta. Berdasarkan data tersebut, lanjut dia, hanya ada 5,6 juta pemilih sesungguhnya dalam Pemilukada DKI.

23 May, 2012

Hikmahnya Sebuah Senyuman

Assalamu’alaikum wr.wb.,
Mungkin teman2 yang baca blog dan Facebook saya akan ingat Yusuf, anak SD yang menjadi pemulung. Saya mulai memberikan santunan kepada dia lebih dari 2 tahun yang lalu, supaya dia bisa lanjutkan sekolah ke SMP dan sekaligus berhenti menjadi pemulung. Kemarin saya ditelfon bapaknya Yusuf. Dengan minta maaf berkali2, dia tanya apa ada kemungkinan saya bisa membantu keluarganya lagi. (Bapak dan Ibu masih kerja sebagai pemulung). Ternyata kakaknya Yusuf sudah selesai SMP dan mau masuk SMK, jurusan Multimedia. Tetapi ada biaya masuk sekian juta, dan tidak boleh dicicil. Harus bayar lunas sebelum akhir bulan Mei ini.

Dari suara bapak, kedengaran bahwa dia tidak enak minta tolong lagi kepada saya. Soalnya, bulan ini saya juga dapat sedikit sedekah dari teman2 yang mau bantu saya, dan sebagai tanda syukur kepada Allah, saya sudah memberikan 1 juta kepada Yusuf dan keluarganya kemarin. Jadi saya paham kenapa bapak merasa tidak enak minta lagi. Tetapi dia tidak tahu bahwa saya sedang senyum sambil mendengarkan permintaannya. Kenapa? Karena saya bersyukur bahwa keluarga yang sangat miskin ini masih merasa ada tempat untuk mendapatkan pertolongan. Alhamdulillah saya dianggap sebagai orang yang sanggup membantu, dan bapak merasa bisa hubungi saya kalau ada masalah. Saya senyum sambil dengar terus.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...