Friday, 21 November 2008 06:04
Hidayatullah.com--Mufti Besar Kerajaan Arab Saudi, Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah Al Syaikh, meminta semua jemaah haji untuk tidak merokok di sekitar Masjidil Haram, Masjid Nabawi, dan tempat suci lainnya.
"Jangan rusak kekhusukan jemaah dengan menebarkan bau rokok yang menganggu," katanya dalam wawancara khusus dengan harian Al-Madinah dan disiarkan koran Saudi itu pada edisi Kamis, 20 November hari ini.
Tidak merokok, menurut Syaikh, adalah menjaga kesehatan dan menebar persahabatan dengan orang lain Jelasnya, siapapun terutama para dokter menyebut rokok sangat berbahaya untuk kesehatan. Sementara mereka datang ke Kota Suci Mekah dan Madinah hanya untuk tujuan ibadah.
"Janganlah kotori pelataran Masjidil Haram dengan kotoran rokok," kata Syaikh.
Karena itu, Syaikh menyatakan bahwa merokok adalah bencana. "Rokok mendatangkan bencana. Semua dokter mengatakan itu dan tak ada seorang dokter pun yang saya dengar menyatakan bahwa merokok itu ada manfaatnya, kecuali dokter palsu."
Karena itu, ia meminta seluruh jemaah haji meninggalkan rokok, "terutama ketika berada di lingkungan Madjidil Haram dan Masjid Nabawi. Janganlah merusak suasana ibadah dengan menebar aroma tidak sedap melalui asap rokok."
Sementara itu dari pengamatan MCH di sekitar masjidil haram, memang terlihat tidak ada jamaah calon haji yang merokok disekitar lokasi. Kondisi ini berbeda jauh dengan masyarakat di kota jeddah arab saudi, kebanyakan masyarakat yang menggunakan kendaraan roda empat banyak yang menghisap rokok di dalam kendaraan mereka. Meski penjualan rokok di Ă¢arab saudi sangat di batasi, namun khusus untuk masyarakat, mereka dapat membelinya di toko-toko dengan sebutan INDON yang ada di sekitar kota jeddah . [ihj/www.hidayatullah.com]
Sumber: Himbauan Tidak Merokok di Kota Suci Mekah dan Madinah
######
Assalamu’alaikum wr.wb.,
Mungkin setelah ini, jumlah orang Indonesia yang bersedia melakukan ibadah di sana akan berkurang. Buat kebanyakan orang Indonesia yang kecanduan merokok, memasuki wilayah Mekah dan Madinah akan terasa sebagai siksaan. Hahaha.
Aduh, gimana nih ummat Islam di Indonesia? Merusak kesehatan sendiri, merusak kesehatan orang lain, dan tidak peduli kalau merokok di dalam atau depan masjid juga.
Aku merasa sedih sekali kalau masuk masjid dan melihat bapak2 merokok di dalamnya.
Kapan ini bisa berhenti?
Wassalamu’alaikum wr.wb.,
Search This Blog
Labels
alam
(8)
amal
(97)
anak
(318)
anak yatim
(117)
bilingual
(22)
bisnis dan pelayanan
(6)
budaya
(8)
dakwah
(87)
dhuafa
(18)
for fun
(12)
Gene
(222)
guru
(64)
hadiths
(9)
halal-haram
(24)
Hoax dan Rekayasa
(34)
hukum
(69)
hukum islam
(51)
indonesia
(587)
islam
(559)
jakarta
(34)
kekerasan terhadap anak
(373)
kesehatan
(97)
Kisah Dakwah
(11)
Kisah Sedekah
(11)
konsultasi
(13)
kontroversi
(5)
korupsi
(28)
KPK
(16)
Kristen
(14)
lingkungan
(19)
mohon bantuan
(40)
muallaf
(53)
my books
(2)
orang tua
(10)
palestina
(34)
pemerintah
(138)
Pemilu 2009
(63)
pendidikan
(519)
pengumuman
(27)
perang
(10)
perbandingan agama
(11)
pernikahan
(11)
pesantren
(46)
politik
(127)
Politik Indonesia
(53)
Progam Sosial
(60)
puasa
(37)
renungan
(192)
Sejarah
(5)
sekolah
(90)
shalat
(10)
sosial
(324)
tanya-jawab
(15)
taubat
(6)
umum
(13)
Virus Corona
(24)
Popular Posts
-
[Kisah dari teman]: Kemarin di rumah ustadz ana yang punya ponpes. Katanya belum lama mengeluarkan belasan santri yang terlibat dalam kegiat...
-
Salah satu kata kesukaan orang Indonesia adalah: “Oknum”. Kalau ada orang-orang yang bercerita bahwa mereka mengalami suatu “masalah” di sek...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Ada berita tentang peringkat Indonesia di FIFA: Hanya bisa mencapai urutan 122 pada bulan Oktober 2025, dan tidak ...
-
Assalamu’alaikum wr.wb., Seperti biasa, ini kisah rekayasa, dengan menggunakan nama orang yang benar. Prof. Fidelma O'Leary mema...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tahun 2024, tercatat 1,8 juta orang Indonesia melakukan Umrah dan 241 ribu orang melakukan Haji. Jadi totalnya ...
-
Pertanyaan Assalamu'alaikum wr.wb., Saya mau bertanya kalau orang Muslim boleh mendoakan orang non-Muslim? Kalau ada teman atau sauda...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tanggal 29 September, 2025, gedung baru dalam sebuah pesantren di Sidoarjo ambruk pada saat banyak anak melakuk...
-
Banyak orang yang kerja sebagai “guru” hanyalah orang dewasa yang berdiri di kelas dan memberikan tugas kepada anak, TANPA memiliki ilmu yan...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Mohon maaf, apa pantas disebut “Tragedi Maut”? Bukannya itu kasus “kematian yang disebabkan oleh kelalaian” (yang bi...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Mohon maaf Pak Menteri, tetapi apakah bapak sudah pegang data yang akurat, sehingga berani bilang jumlahnya sedikit?...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Alhamdulillah, akhirnya pemerintah Saudi melaksanakan pelarangan rokok di kota suci mekkah & madinah & kota suci lainnya, pelajaran bagi org2 Indonesia terutama perokok yg kdg2 suka tdk memandang tempat, terkadang di pelataran masjidil haram, sepanjang jalan menuju maktab, lorong maktab & bahkan terutama di Mina, dimana tenda itu sdh penuh sesak, karpet yg berdebu dan hawa AC yg memang juga sgt berdebu krn hanya sekali2 di nyalakan yaitu pd wkt haji msh plus dicampur asap rokok yang berakibat pada polusi udara, kasian bg perokok pasif hrs menanggung hal tersebut selama 3 hari 3 malam, blm lagi ada juga yg memang niat membawa berbungkus2 rokok untuk di jual disana, mudah2 dgn adanya peraturan tersebut dpt menggugah kesadaran jamaah haji Indonesia untuk menyadari effect dari merokok tidak hanya di kedua kota suci tersebut tetapi juga di tanah air.
ReplyDeleteWassallam,
faza
Aww.
ReplyDeleteKasih Novelnya Kristy Nelwan ajah. Judulnya "L". Rata-rata orang (saya sih sebetulnya.:-)) suka membaca sesuatu yang ringan, jadi dicoba aja suruh baca novel ini.
Alhamdulillah saya berhasil membuat beberapa bapak-bapak mulai berpikir untuk brenti merokok, beberapa teman mencoba untuk langsung brenti.
Saya..........ALHAMDULILLAH orang paling bahagia klu tidak ada asap rokok karena saya paling buenci bau rokok.
Www.