Begitu mudah bohongi banyak anak Indonesia, sehingga mereka menjadi korban pencabulan, sodomi atau pemerkosaan. Cukup menyatakan ada setan di tubuhnya, lalu menawarkan "pengobatan". Banyak anak menjadi ketakutan, dan setuju untuk langsung dicabuli. Mereka tidak diskusi dulu dengan orang tua, tidak minta pendapat dari ustadz, tapi setuju saja. Lalu dicabuli, disodomi, atau diperkosa, dalam rangka "diobati".
Begitu dangkal dan tidak logis cara berpikirnya para pemuda itu. Siap percaya pada siapa saja, dan tidak mencari pendapat dari pihak yang lain dulu. Anak yang dekat dengan orang tua (bersahabat) dan dekat dengan guru agama mungkin lebih sulit dibohongi, karena mereka akan cari pendapat dari orang yang mereka percayai. Sayangnya, ada banyak anak yang tidak akrab dengan orang tua sendiri, dan juga tidak dekat dengan guru agama.
Semua orang tua harus berusaha melindungi anaknya dengan ceritakan kasus seperti ini, dan jelaskan kepada anaknya untuk tidak percaya pada orang yang tidak dikenal. Dan kalau ada seseorang yang berusaha meyakinkan anak itu bahwa mereka butuh "pengobatan", terapi, atau perlindungan dari ilmu ghaib, anak wajib tinggalkan orang itu dan lapor kepada orang tua. Kalau orang tua tidak aktif mendidik anaknya tentang bahaya yang bisa datang dari orang lain, anak bisa menjadi korban kapan saja.
-Gene Netto
Polisi Tangerang Ungkap Kasus Sodomi, Korban Sudah 4 Orang
Mohamad Romli | Senin, 24 Agustus 2020 | TANGERANGNEWS.com - Jajaran Polresta Tangerang Polda Banten meringkus seorang tersangka pencabulan terhadap sesama jenis (sodomi) dengan korban anak di bawah umur. Tersangka Suprianto, 29, dibekuk usai dilaporkan korbannya seorang remaja laki-laki yang berusia 17 tahun. "Tersangka mengaku sudah melakukan aksinya kepada sesama jenis kepada 4 orang dengan usia rata-rata 17 tahun," tutur Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.
Tersangka menipu korban dengan mengatakan bahwa di tubuh korban bersemayam sosok gaib yaitu kuntilanak. Untuk meyakinkan korban, tersangka mengambil foto korban, dan diedit dengan aplikasi manipulasi gambar, menambahkan gambar kuntilanak. "Foto yang sudah diedit itu ditunjukkan kepada korban. Sehingga korban makin ketakutan," terang Ade.
https://tangerangnews.com
Search This Blog
Labels
alam
(8)
amal
(97)
anak
(317)
anak yatim
(117)
bilingual
(22)
bisnis dan pelayanan
(6)
budaya
(8)
dakwah
(87)
dhuafa
(18)
for fun
(12)
Gene
(222)
guru
(64)
hadiths
(9)
halal-haram
(24)
Hoax dan Rekayasa
(34)
hukum
(69)
hukum islam
(51)
indonesia
(586)
islam
(559)
jakarta
(34)
kekerasan terhadap anak
(372)
kesehatan
(97)
Kisah Dakwah
(11)
Kisah Sedekah
(11)
konsultasi
(13)
kontroversi
(5)
korupsi
(28)
KPK
(16)
Kristen
(14)
lingkungan
(19)
mohon bantuan
(40)
muallaf
(53)
my books
(2)
orang tua
(10)
palestina
(34)
pemerintah
(138)
Pemilu 2009
(63)
pendidikan
(519)
pengumuman
(27)
perang
(10)
perbandingan agama
(11)
pernikahan
(11)
pesantren
(46)
politik
(127)
Politik Indonesia
(53)
Progam Sosial
(60)
puasa
(37)
renungan
(192)
Sejarah
(5)
sekolah
(90)
shalat
(10)
sosial
(323)
tanya-jawab
(15)
taubat
(6)
umum
(13)
Virus Corona
(24)
Popular Posts
-
Assalamu’alaikum wr.wb., Seperti biasa, ini kisah rekayasa, dengan menggunakan nama orang yang benar. Prof. Fidelma O'Leary mema...
-
Salah satu kata kesukaan orang Indonesia adalah: “Oknum”. Kalau ada orang-orang yang bercerita bahwa mereka mengalami suatu “masalah” di sek...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tahun 2024, tercatat 1,8 juta orang Indonesia melakukan Umrah dan 241 ribu orang melakukan Haji. Jadi totalnya ...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Ada berita tentang peringkat Indonesia di FIFA: Hanya bisa mencapai urutan 122 pada bulan Oktober 2025, dan tidak ...
-
[Kisah dari teman]: Kemarin di rumah ustadz ana yang punya ponpes. Katanya belum lama mengeluarkan belasan santri yang terlibat dalam kegiat...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tanggal 29 September, 2025, gedung baru dalam sebuah pesantren di Sidoarjo ambruk pada saat banyak anak melakuk...
-
Pertanyaan Assalamu'alaikum wr.wb., Saya mau bertanya kalau orang Muslim boleh mendoakan orang non-Muslim? Kalau ada teman atau sauda...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Mohon maaf, apa pantas disebut “Tragedi Maut”? Bukannya itu kasus “kematian yang disebabkan oleh kelalaian” (yang bi...
-
Banyak orang yang kerja sebagai “guru” hanyalah orang dewasa yang berdiri di kelas dan memberikan tugas kepada anak, TANPA memiliki ilmu yan...
-
Assalamu’alaikum wr.wb., Orang sering berkomentar kepada saya, kok banyak orang bisa melakukan korupsi padahal mereka shalat dan puasa. Ka...
25 August, 2020
Diobati Dari Mahluk Halus Dengan Cara Dicabuli, Kenapa Banyak Anak Setuju?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment