Rabu, 01 April 2015 | 05:38 WIB
TEMPO.CO, London - Para peneliti di Rumah
Sakit Anak Los Angeles (CHLA) menemukan bahwa anak-anak orang tua yang kaya
memiliki otak yang lebih besar daripada anak-anak orang tua miskin. Hal itu
juga berhubungan langsung dengan keberhasilan akademis anak-anak tersebut.
"Data kami menunjukkan akses yang lebih luas terhadap sumber daya yang diberikan orang tua yang lebih kaya dapat menyebabkan perbedaan dalam struktur otak anak," kata dr Elizabeth Sowell dari CHLA, seperti dikutip Metro.co.uk, Selasa, 31 Maret 2015. Tim peneliti juga menemukan bahwa kekayaan orang tua anak lebih penting daripada latar belakang atau pendidikan mereka dalam menentukan keberhasilan akademis anak. Selain itu, kekayaan orang tua mempengaruhi daya ingat dan sejumlah keterampilan mental, termasuk membuat perencanaan dan menyelesaikan tugas-tugas.
"Data kami menunjukkan akses yang lebih luas terhadap sumber daya yang diberikan orang tua yang lebih kaya dapat menyebabkan perbedaan dalam struktur otak anak," kata dr Elizabeth Sowell dari CHLA, seperti dikutip Metro.co.uk, Selasa, 31 Maret 2015. Tim peneliti juga menemukan bahwa kekayaan orang tua anak lebih penting daripada latar belakang atau pendidikan mereka dalam menentukan keberhasilan akademis anak. Selain itu, kekayaan orang tua mempengaruhi daya ingat dan sejumlah keterampilan mental, termasuk membuat perencanaan dan menyelesaikan tugas-tugas.