Baru sekarang ada seorang presiden yang mengritik sistem pendidikan di Indonesia.
Menyadari adanya masalah hanya merupakan tahap pertama.
Sekarang dibutuhkan tindakan.
********
SBY Kritik Metodologi Pendidikan
Kamis, 29/10/2009 11:42 WIB
Anwar Khumaini - detikNews
Jakarta - Kritik pada dunia pendidikan datang dari orang nomor satu di Indonesia, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). SBY menilai, sistem pendidikan Indonesia selama ini salah metode.
"Saya kritik metodologi pendidikan kita," ujar SBY saat memberikan sambutan dalam National Summit 2009 di Hotel Bidakara, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (29/10/2009).
"Coba kita lihat. Sejak TK, SD, SMP, SMA, metodenya jangan guru yang aktif, sementara siswanya pasif, sekadar mengejar nilai rapor ujian," cetus SBY.
Kalau para siswa cuma pasif saja, lanjut SBY, para siswa nantinya tidak akan kreatif dan berkembang pola pikirnya.
"Kalau cuma itu (tujuannya nilai rapor), maka anak-anak kita tidak berkembang kreatif," tambah SBY.
SBY meminta para siswa agar didorong untuk banyak mempelajari studi kasus, sehingga daya nalar siswa bertambah bagus.
"Agar pendidikan kita tidak menghasilkan job seeker (pencari kerja), tapi job creator (pencipta lapangan kerja)," ujarnya. (anw/nrl)
Sumber: detiknews.com
Search This Blog
Labels
alam
(8)
amal
(97)
anak
(310)
anak yatim
(117)
bilingual
(22)
bisnis dan pelayanan
(6)
budaya
(8)
dakwah
(87)
dhuafa
(18)
for fun
(12)
Gene
(222)
guru
(62)
hadiths
(9)
halal-haram
(24)
Hoax dan Rekayasa
(34)
hukum
(69)
hukum islam
(51)
indonesia
(580)
islam
(557)
jakarta
(34)
kekerasan terhadap anak
(365)
kesehatan
(97)
Kisah Dakwah
(11)
Kisah Sedekah
(11)
konsultasi
(13)
kontroversi
(5)
korupsi
(28)
KPK
(16)
Kristen
(14)
lingkungan
(19)
mohon bantuan
(40)
muallaf
(53)
my books
(2)
orang tua
(10)
palestina
(34)
pemerintah
(137)
Pemilu 2009
(63)
pendidikan
(512)
pengumuman
(27)
perang
(10)
perbandingan agama
(11)
pernikahan
(11)
pesantren
(41)
politik
(127)
Politik Indonesia
(53)
Progam Sosial
(60)
puasa
(37)
renungan
(185)
Sejarah
(5)
sekolah
(85)
shalat
(10)
sosial
(322)
tanya-jawab
(15)
taubat
(6)
umum
(13)
Virus Corona
(24)
Popular Posts
-
[Pertanyaan]: Kenapa di New Zealand ( salah satu negara kafir ) indeks korupsinya rendah ? Skorsnya negara ke 4 terbersih korupsinya. Why ?...
-
Assalamu'alaikum wr.wb. Kemarin saya sibuk ketemu orang bule yang masuk Islam karena mau menikah dengan wanita Indonesia. Saya diberi...
-
Assalamu’alaikum wr.wb., Orang sering berkomentar kepada saya, kok banyak orang bisa melakukan korupsi padahal mereka shalat dan puasa. Ka...
-
Mohon disebarkan! Assalamu’alaikum wr.wb., Teman-teman, para pengurus Pesantren Yatim Piatu Daarul Qur’an Tebet sudah memutus...
-
[Pertanyaan]: 1) Saya mau nanya nih, saya pernah melakukan onani setelah berbuka puasa. Apakah puasa saya pd hari itu di terima? 2) Saya per...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Hari yang normal dalam berita di Indonesia seperti ini: Setiap hari, anak yang tidak berdosa dibunuh secara sadis ol...
-
Walaupun Bermaksiat, Shalat Masih Wajib Ada orang yang mengaku sering melakukan maksiat dan tidak bisa tinggalkan. Temannya me...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Untuk mencegah anak tenggelam di negara ini, mungkin dibutuhkan 2 perubahan. Pertama, wartawan harus menulis berita ...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Ada orang yang mengatakan dia capek dan kesiangan, jadi baru bangun jam 8 pagi, dan tidak bisa shalat subuh. Saya b...
-
Assalamu’alaikum wr.wb., Email yang menyatakan Sunita Williams menjadi Muslim adalah rekayasa dan sudah ada lebih dari satu versi...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
emang baru jadi presiden ya? 5 tahun lalu siapa presidennya?
ReplyDelete>> emang baru jadi presiden ya? 5 tahun lalu siapa presidennya?
ReplyDeleteKatanya, yang jadi "the real President", Yusuf Kalla.
Hahahaha.....
5 tahun lalu..masih sibuk tebar pesona..skrg baru benar2 kerja:P
ReplyDeletekadang kalo dari presidennya niatnya bener..nyampe ke bawah kan..suka beda..
waduh...enam kali ganti presiden baru ada yang sadar( memang presiden yang sebelum-sebelumnya pada pingsan ya )kalau pendidikan Indonesia kelebihan beban dan tidak tepat sasaran, mudah-mudahan sih kritik Presiden bisa berkembang jadi perubahan dan tindakan nyata, bukan sekedar kata-kata...
ReplyDelete