Masih ingat sama Nizam? Anak yatim yg tuli usia 5 tahun di
Bekasi. Nizam tuli dari lahir, dan setelah ada dana yang dikumpulkan dari
teman2 Facebook saya, Nizam dibawa ke dokter THT utk pemeriksaan telinga. Tapi sayangnya
syarafnya mati, jadi tidak bisa dibantu dgn pasang Alat Bantu Dengar. Sekarang,
Nizam sudah masuk TK-SLB, dan ada anak2 tuli lain di situ. Jadi dia sudah mulai
belajar bahasa isyarat dan belajar ucapkan beberapa kata walaupun dia sendiri
tidak bisa mendengarnya (lihat video). Karena antar Nizam ke TK, Ibu Rani tidak
lagi jualan nasi uduk setiap pagi seperti biasa, dan hanya kerja pada sabtu
minggu saja. Kalau ada yang mau menolongnya, ada nomor rekening untuk Nizam di
bawah. Dan di bulan puasa, kl ada orang Bekasi yang mau bagikan mainan, buku
atau baju buat Nizam, ada alamat rumahnya juga. (Nizam juga punya dua kakak,
laki dan perempuan, usia SMP-SMA).
Labels
alam
(8)
amal
(100)
anak
(293)
anak yatim
(118)
bilingual
(22)
bisnis dan pelayanan
(6)
budaya
(7)
dakwah
(84)
dhuafa
(18)
for fun
(12)
Gene
(218)
guru
(57)
hadiths
(10)
halal-haram
(24)
Hoax dan Rekayasa
(34)
hukum
(68)
hukum islam
(53)
indonesia
(564)
islam
(546)
jakarta
(34)
kekerasan terhadap anak
(351)
kesehatan
(96)
Kisah Dakwah
(10)
Kisah Sedekah
(11)
konsultasi
(11)
kontroversi
(5)
korupsi
(27)
KPK
(16)
Kristen
(14)
lingkungan
(19)
mohon bantuan
(40)
muallaf
(48)
my books
(2)
orang tua
(7)
palestina
(34)
pemerintah
(136)
Pemilu 2009
(63)
pendidikan
(497)
pengumuman
(27)
perang
(10)
perbandingan agama
(11)
pernikahan
(10)
pesantren
(32)
politik
(127)
Politik Indonesia
(53)
Progam Sosial
(60)
puasa
(38)
renungan
(171)
Sejarah
(5)
sekolah
(74)
shalat
(7)
sosial
(321)
tanya-jawab
(15)
taubat
(6)
umum
(13)
Virus Corona
(24)
30 May, 2016
Mohon Bantuan Beli Daging Sapi Utk Yatim Dan Jompo
[Mohon Disebarkan]
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Teman2, minggu depan insya Allah kita sudah masuk bulan
puasa. Tapi ada banyak orang yang tidak bisa "makan bebas" seperti
kita. Dalam rangka mensejahterakan anak yatim, saya mencari dana 30 juta rupiah
utk 2 ekor sapi. Dagingnya akan dibagikan kepada 220 anak yatim, dan juga untuk
ratusan janda dan jompo (kl masih cukup) di Desa Purwadana, Karawang, oleh
teman saya Ust. Muhtadin. (Kami sudah 5 kali melakukan program ini). Diniatkan
agar mereka bisa sahur dan buka puasa di awal Ramdhan dgn daging sapi yg sangat
jarang dimakan karena terlalu mahal. Kalau mau ikut program ini, segera kirim
sedekah atau zakatnya ke atau rekening sosial saya atau rekening Yayasan Bambu
Biru.
Rekening
Sosial Gene Netto di BCA, No. Rek. 4502214881, A/N Eugene Francis Netto,
Cabang: KCU Menara Bidakara.
[Atau] Rekening Yayasan Bambu Biru di MANDIRI, No.
124-00-0688256-8, A/N: Yayasan Bambu Biru, Cabang: KK Jakarta Wisma IKPT.
27 May, 2016
Berita Dari Satu Hari Saja
Selamat menikmati hari Jumat, dan siap beristirahat. Ini
berita dari SATU HARI saja, agar ada bacaan santai untuk Sabtu-Minggu. Tapi tidak
usah kaget atau khawatir. Ingat pada Mantra Nasional Indonesia: "Bukan
anak saya, jadi bukan urusan saya"….
(Berita satu hari: Jumat 27 Mei 2016)
Dicekoki Video Porno, 4 Bocah di Tangsel Disodomi Siswa SMP
Usai Digilir Empat Pemuda, Siswi SMP Ditemukan dalam Kondisi
Mabuk dan Bugil
Numpang di Rumah Bibi, Siswi SMK Diperkosa Paman
26 May, 2016
Pembunuh Eno Hampir Dua Tahun Pernah Hidup di Pesantren
Apakah bisa percaya ada anak beragama Islam, yg punya orang
tua, yang punya guru, yg punya om dam tante, yg punya kakek nenek, yg punya
sepupu perempuan, yg teman sekolah perempuan, yg pernah diajarkan shalat, yg
pernah ikut puasa, yg tinggal di bumi penuh rahmat Allah, dan juga
pernah sekolah di pesantren, yang sanggup memperkosa seorang anak perempuan dan
membunuhnya dgn cara sadis (pakai cangkul)? Percaya? Iblis tinggal ketawa2
sendiri melihat bangsa ini. Dia bisa libur dan tidur2an di sofa. Rakyat yang
hidup sekarang tidak perlu dipengaruhi oleh Iblis. Sudah bisa merusak diri
sendiri. Berapa banyak orang kenal anak laki2 ini sejak dia seorang balita, dan
anak SD, dan merasa "Bukan anak saya, jadi bukan tugas saya utk pedulikan
dia". Dan hasilnya, dia menjadi manusia spt apa?
Kapan rakyat Indonesia akan bersatu dan saling kerja sama dalam mendidik dan
menjaga semua anak bangsa, utk menciptakan generasi emas daripada generasi yg
rusak?
-Gene Netto
24 May, 2016
Remaja Putri Diduga Diperkosa 18 Lelaki Tiga Hari Berturut-turut (Situbondo)
Salut! Rekor Baru bagi pemuda Indonesia di dalam negeri. Seorang
anak perempuan diperkosa bergilir oleh 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12,
13, 14, 15, 16, 17, 18 pemuda laki-laki. Luar biasa usahanya! Tidak ada satupun
dari 18 anak itu yang mengatakan "Saya tidak mau, saya punya adik
perempuan!" lalu lapor ke orang tua atau polisi. Ada kesempatan, ya sudah.
Ikut memperkosa.
Rekor sebelumnya adalah 14 anak SMA yang memperkosa seorang
anak SMP. Sebenarnya, kasus baru ini tidak masuk kategori "kekerasan
terhadap anak", karena korban berusia 19 tahun. Tapi masih berkaitan,
karena korban baru saja berulang tahun menjadi dewasa, dan para pelaku juga
anak muda.
Dalam kebanyakan kasus spt ini, para pelaku adalah anak
Muslim dan orang tua sudah ajarkan shalat dan ngaji. Orang tua pelaku selalu
kaget dan mengatakan "Saya tidak menyangka anak saya bisa berbuat
begitu". Berarti ada masalah dgn pendidikan akhlak di seluruh negara. Banyak
orang tua mengajarkan shalat dan ngaji, tapi kurang memberikan pendidikan
akhlak, yang bisa makan waktu 20 tahun atau lebih utk setiap anak. Apa perlu
kasus dgn 50 pelaku remaja sebelum terjadi perubahan dalam pendidikan di negara
ini?
-Gene Netto
Apa Guru Harus Membela Guru Lain?
[Komentar]: Saya juga guru Om.
Guru honorer. Jadi kalau ada ungkapan stigma negatif tentang guru kok rasa2nya
hati saya terpanggil untuk membela. Saya yakin tujuan guru yg utama adalah
mencerdaskan kehidupan bangsa, bukan menyengsarakan anak bangsa. Mohon lebih
Arif dan bijaksana dalam menyikapi suatu fenomena. Khusnudzonlah.
[Gene]: Setiap kali saya bertemu
anak, saya tanya "Guru kamu bagaimana?" Lalu keluar semua cerita
horror. Saya bertanya ke orang tua ttg sekolah anaknya, keluar cerita horror.
Ibu suka membela para guru secara automatis?
Ketika ada berita negatif ttg
dokter yg malpraktek, dokter lain membela, apa ibu senang? Polisi melanggar
hukum, polisi lain membela, apa Ibu senang? Pejabat korupsi, pejabat lain
membela, apa Ibu senang?
Justru negara ini menjadi rusak karena banyak orang
bersikap spt ibu: "Jangan bicarakan profesi saya kecuali mau memuji. Dan
kl ada yang bersalah, kita akan rapatkan barisan dan melindungi yang salah,
karena tujuan kita adalah jaga diri dan utamakan diri sendiri di atas orang
lain. Dan sesudah kita aman, baru kita akan memikirkan tanggung jawab kita
terhadap tugas."
Begitu tujuan hidup untuk banyak
guru? Berapa banyak guru berani laporkan guru buruk atau kepala sekolah buruk
ke dinas pendidikan atau polisi? Dan berapa banyak yang akan diam dan pura2
tidak tahu, karena sibuk memikirkan diri sendiri? Tolong berpikir ttg masa
depan setiap anak, Bu. Dan bukan "nama baik" korps guru di atas
kepentingan siswa. Kl semua guru utamakan semua siswa, dan kerja secara
profesional setiap hari, maka Ibu tidak akan perlu membela korps guru. Sudah
automatis menjadi mulia dan terpuji. Setuju?
-Gene Netto
Tiga Juta Guru dan Seratus Juta Orang Tua Kenapa Lemah!?
[Komentar]: Mohon maaf sodara2..
Ini bukan kesalahan guru, ini kesalahan sistem. Guru hanya "wong
cilik" yang terpaksa harus menaati sistem walaupun itu kadang bertolak
belakang dengan nuraninya. Mohon dimengerti.
[Gene]: TIGA JUTA manusia yang berprofesi sebagai guru
bahu-membahu dan dengan satu suara, semuanya teriak sekuat mungkin, "KAMI
LEMAH!" Kompak dalam merasa lemah dan tidak berdaya. Ini menjadi satu-satunya
bentuk persatuan di kalangan guru.
Ada yang bilang, "Guru mana bisa melawan? Guru hanya
manusia, dan keluarganya juga perlu makan, jadi terpaksa nurut walaupun tidak
setuju." Mohon maaf, tapi yang membuat kebijakan di Senayan (Kementerian
dan DPR) hanya manusia biasa. Mereka juga makan,
minum, kentut, dan tidur setiap hari. Bukan mahluk ajaib yang sakti dan bisa
terbang.
DAK Pendidikan Jadi Objek Korupsi Terbesar
Rabu, 18 Mei 2016, JAKARTA -- Indonesia Corruption Watch
(ICW) mengungkap selama periode satu dasawarsa antara 2005-2016 kasus korupsi
pendidikan yang mengakibatkan kerugian negara mencapai Rp 1,3 triliun. Adapun
nilai kerugian tersebut berasal 425 kasus dengan jumlah tersangka mencapai 618
orang, kata Staf Divisi Investigasi ICW Wana Alamsyah di Cikini, Jakarta,
Selasa (17/5).
Dari total 425 kasus korupsi pendidikan, kejaksaan paling banyak menangani
kasus dengan 324 kasus dengan nilai kerugian Rp 897 miliar. Disusul kepolisian
82 kasus dengan nilai Rp 228,1 miliar dan terakhir Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK) hanya menangani lima kasus dengan nilai Rp 148 miliar.
Ia mengatakan, seiring dengan bertambahnya alokasi anggaran
dari APBN untuk pendidikan, yakni sebesar Rp 419 triliun dari total Rp 2.095
trilliun, jumlah penyelewengan dalam pengelolaan dana tersebut semakin
meningkat.
"Potensi penyelewengan semakin tinggi karena pengawasan
pengelolaan dana ini di daerah sangat lemah," katanya.
16 May, 2016
Pengusaha di Kediri Perkosa 58 Siswi SD dan SMP, Pelaku Berusaha Suap Berbagai Pihak
Minggu, 15 Mei 2016
KEDIRI - Seorang pria di Kediri, Jawa Timur, diduga
melakukan pemerkosaan terhadap 58 anak yang masih di bawah umur. Pelaku
merupakan pengusaha ternama di Kediri yang bernama Soni Sandra alias Koko (63
tahun). Sebelum dicabuli, korban yang merupakan siswi SD dan SMP itu
dicekoki obat terlarang. Saat ini kasusnya sedang disidangkan di Pengadilan
Negeri (PN) Kota Kediri dan PN Kabupaten Kediri. Berbagai kalangan mendesak
Majelis Hakim memberikan hukuman mati kepada penguasaha yang sebelumnya sempat
lolos dari jerat hukum.
Tim Peduli Kediri (TPK) untuk kasus pemerkosaan terhadap 58
anak, terdiri dari tokoh masyarakat, yakni Sofyano Zakaria, M Hatta Taliwang,
Ferdinand Hutahean, berhasil menemui orangtua korban di Kediri. TPK didampingi
aktivis dari Yayasan Kekuatan Cinta Indonesia Jeane Latumahina, dan Habib SH
Mhum Ketua LSM Brantas/OKP/Ormas.
Juru bicara TPK Ferdinand Hutahean mengungkapkan, TPK merasa
miris, rata-rata korban hidup di garis kemiskinan, sementara pelaku adalah
orang yang hidup dalam kemewahan.
"Pelaku dikenal penduduk di sana sebagai orang kuat dan
orang terkaya, dekat dengan walikota, bahkan Kapolda. Pelaku sangat mendominasi
di daerah itu bahkan mampu menutup mulut media dan tokoh masyarakat, terbukti
bahwa kejadian ini bisa diam senyap dari publik, padahal kasus ini adalah kasus
luar biasa dengan jumlah korban lebih dari 50 orang," kata Ferdinand
dilansir dari Harian Terbit, Minggu 15 Mei 2016.
14 May, 2016
Ranking Sekolah, Pendidikan Akhlak, Dan Karaoke Bahasa Arab
Assalamu’alaikum wr.wb.,
Orang tua dan guru yang paling berperan untuk mengajarkan
AKHLAK kepada anak kecil. Tapi selama ini yang paling diutamakan adalah RANKING
di sekolah, bukan akhlak. Mungkin sudah saatnya seluruh rakyat Indonesia,
khususnya umat Islam, mulai introspeksi!!
Sepertinya yang dibutuhkan oleh anak Muslim di sini BUKAN
pelajaran fiqih shalat, fiqih haji, fiqih puasa, fiqih zakat, fiqih poligami, fiqih
halal-haram, fiqih kentut, dan ratusan pelajaran fiqih lainnya, tetapi yang
dibutuhkan adalah PENDIDIKAN AKHLAK sebagai prioritas utama. Dan setelah
akhlaknya sudah dibentuk dan bagus, dan akalnya jalan dgn baik, baru diajarkan
fiqih, tafsir dan aturan agama yang penting (setelah mereka merasa membutuhkannya
karena sudah terbiasa beribadah).
Coba anda jawab: Kenapa anak TK perlu melakukan
"manasik Haji" setiap tahun, seakan-akan ilmu itu penting bagi mereka??
Sibuk mengajarkan tata cara ibadah kepada anak usia 6 tahun sehingga lupa
mendidik anak untuk berperilaku MULIA terhadap manusia yang lain (dan binatang
juga).
12 May, 2016
Anak 2,5 Tahun di Bogor Diperkosa dan Dibunuh
Anak usia 2,5 tahun di Bogor diperkosa dan dibunuh oleh
tetangganya. Ada yang mau "nyalakan lilin"? Tidak? Mungkin ada
baiknya kita membaca mantra sakti Indonesia "Memprihatinkan ya!" dan
sesudahnya bisa pasrah dan nrimo. Setiap hari ada berita yang spt ini. Tapi bukan
anak pejabat atau orang elit, jadi mrk kurang peduli. Lalu rakyat? Rakyat juga
kurang peduli. Bukan anak saya, jadi bukan urusan saya. Tidak ada lagi rasa
komunitas di Indonesia. Tidak ada lagi gotong royong, kecuali dalam kasus
pemerkosaan bergilir, krn ada gotong royong yang sangat kuat antara para pelaku
yang rata2 juga anak sekolah dan pemuda. Semua orang tanya dalam kebingungan
"Apa solusinya?" Tapi dari pengalaman saya selama 20 tahun di sini,
sekalipun diberikan solusi, orang Indonesia tetap tidak akan bertindak. Semuanya
menunggu "orang lain" bertindak. Menunggu orang lain selesaikan
masalah. Kita cukup diam saja di rumah dan menunggu negara ini diperbaiki oleh
"orang lain" itu.
Berkali-kali saya katakan, "TIDAK ADA ORANG LAIN. Hanya
ada KITA." Jadi kita yang harus bersatu dan segera mendidik anak perempuan
untuk berhati-hati dan mendidik anak laki-laki untuk menghormati perempuan. Dan
KITA yang harus menjaga anak tetangga dan peduli pada nasibnya, dan berani
lapor ke orang tua atau polisi kl kita curiga ada masalah. Apakah rakyat Indonesia
mau BERSATU? Atau mau tunggu sampai ANAK ANDA menjadi korban pemerkosaan juga?
-Gene Netto
08 May, 2016
Gadis Manado Diperkosa 19 Pria
Baru beberapa minggu yg lalu, anak SMP bernama Yuyun di
Bengkulu menjadi korban pemerkosaan. Ada 14 pelaku, kebanyakan masih anak
remaja. Sekarang, ada perempuan lain berinisial V di Manado, berusia 19 tahun, yang
telah diperkosa 19 pria (usia pelaku belum disebutkan). Bedanya dgn Yuyun, V
tidak dibunuh sekaligus. Dan ternyata, kasus ini terjadi di Januari 2016, tapi
setelah dilaporkan ke polisi, tidak ada yang dilakukan smp sekarang, sehingga
pelaku masih bebas, dan akhirnya ada yg laporkan ke media. Jadi laporkan kasus
ke polisi tidak berarti ada jaminan dapat keadilan bagi korban.
Dari kasus pemerkosaan terhadap anak yang masuk berita
setiap hari, terlihat usia para korban bervariasi antara 4-18 tahun. Jarang
sekali ada korban pemerkosaan yang sudah dewasa. Dan terjadi di mana2, termasuk
desa dan kota kecil. Tidak ada lokasi yang "aman".
Kemarin banyak orang bicarakan Yuyun di medsos, tapi menteri
saja tidak tahu sebelum ditanyakan oleh wartawan. Ada aktivis yang suruh nyalakan
lilin buat Yuyun. Mohon maaf, tapi Yuyun tidak membutuhkan lilin. Dia sudah
wafat. Yang harus dilakukan adalah membentuk gerakan untuk menciptakan persatuan
antara seluruh rakyat Indonesia untuk MENDIDIK anak laki-laki agar bisa
menghormati perempuan, tidak menggunakan kekerasan terhadap perempuan, dan
tidak nonton pornografi setiap hari. Dengan kualitas orang tua yang rendah,
banyak anak remaja juga berkualitas rendah, dan setiap hari jumlah korban
pemerkosaan bertambah. Siapa yang bisa menyatukan rakyat Indonesia untuk
melindungi semua anak bangsa?
-Gene Netto
06 May, 2016
Kyai Ali Mustafa Yaqub: Haram Memilih Pemimpin Non-Muslim
Lihat Video di sini: http://bit.ly/1WcTLHR
Ceramah Kyai Ali Mustafa Yaqub di Masjid Al Latief Pasaraya
pada Selasa 26 April, 2016. Dua hari sebelum beliau wafat pada tanggal 28
April, 2016. Ada yang bertanya apakah orang Muslim boleh memilih pemimpin
non-Muslim (untuk menjadi presiden, gubenur, walikota, bupati, dsb.). Ini pesan
terakhir dari Kyai Ali Mustafa Yaqub kepada umat Islam.
Poin-poin utama:
·
Rumah tangga adalah "lembaga" paling
kecil. Dalam memilih suami (Pemimpin) haram memilih non-Muslim. Suami adalah
pemimpin terhadap keluarganya. Untuk tingkat keluarga yang kecil saja sudah
haram, apalagi untuk tingkat yang lebih besar dan luas derajatnya.
221.
…Dan janganlah kamu menikahkan orang-orang musyrik (dengan wanita-wanita
mukmin) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari
orang musyrik, walaupun dia menarik hatimu. Mereka mengajak ke neraka, sedang
Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan izin-Nya. Dan Allah menerangkan
ayat-ayat-Nya (perintah-perintah-Nya) kepada manusia supaya mereka mengambil
pelajaran. (QS. Al-Baqarah 2:221).
Menteri Yohana Justru Dengar Kasus Yuyun Dari Anaknya Di London
Ini menyedihkan. Juga memalukan. Menteri yang fokus ke
Perlindungan Anak diberitahu ttg kasus anak SMP diperkosa bergilir oleh 14
remaja di Bengkulu. Sayangnya, dia diberitahu oleh anaknya yang di London, yang
baca di berita internasional. Bukan dari staf atau polisi di sini. Koordinasi
antar lembaga dan pembagian informasi sangat minimal sekali di sini, atau tidak
ada. Saya pernah tanya ke KPAI secara langsung. Kalau ada anak yang menjadi korban
pencabulan atau pemerkosaan, dan dilaporkan ke Polisi, apa Polisi diwajibkan
teruskan laporan dan data itu ke KPAI? Katanya, TIDAK.
Sekarang, seorang menteri negara tahu kasus besar yang masuk
media sosial dari anak di luar negeri. Kenapa pemerintah tidak malu? Kenapa
wartawan bertanya, baru menteri tahu? Kenapa bukan menteri yang tahu paling
cepat, dan bisa laporkan ke wartawan dgn info dan data yang akurat? Berapa kali
seorang menteri harus menjawab, "Kok begitu? Saya belum tahu!"
sebelum ada pihak yang merasa malu dan mau memperbaiki sistem komunikasi dan
laporan kasus ke menteri terkait.
Itu menteri perlindungan anak. Lalu ada Ibu Puan Maharani.
Menteri " Koordinator Pembangunan Manusia" (apa artinya??) yang juga
seorang menteri perempuan tapi tidak tahu apa-apa ttg anak perempuan yang
diperkosa bergilir. Jadi tugasnya sebagai menteri apa? Bagaimana mau bangun
manusia di Indonesia, kalau banyak anak remaja laki-laki biadab, anak2 lain
menjadi korban yg diperkosa dan disodomi setiap hari, dan para menteri malah
tidak tahu ttg kondisi di tengah masyarakat spt itu? Apa harus menunggu
Indonesia hancur, dan ada statistik seperempat dari semua anak perempuan
diperkosa, seperti yang terjadi di Kenya sekarang? Siapa yang akan melindungi
anak Indonesia? Kenapa begitu sulit untuk kumpulkan data, mengetahui apa yang
sedang terjadi, dan lakukan tindakan (program) preventif untuk lindungi anak
yang belum menjadi korban?
-Gene Netto
02 May, 2016
Keberhasilan Sekolah Finlandia Bisa Terwujud di Indonesia
Michael Moore adalah seorang sutradara yang membuat beberapa film dokumenter terkenal. Dalam film terbaru, dia mencari negara2 baru untuk "dicaplok" oleh Amerika, agar bisa ambil semua ide bagusnya. Antara lain, dia memperhatikan liburan yang panjang di Italia untuk pekerja (8 minggu libur per tahun, dibayar gaji penuh). Lalu ada Portugal yang hapus semua UU anti-narkoba khusus untuk pengguna. Polisi tidak lagi menangkap pengguna yang bawa narkoba untuk diri sendiri, dan hasilnya adalah penggunaan narkoba turun, dan kriminalitas juga turun. Di Finlandia, dia melihat sistem pendidikan karena Finlandia selalu dicap negara nomor satu di dunia. Poin terpenting dari sistem pendidikan di Finlandia yang dijelaskan oleh Menteri Pendidikan, kepala sekolah, guru, dan siswa adalah:
• Tidak ada Pekerjaan Rumah. Anak dikasih waktu bebas sebanyak mungkin untuk menikmati masa kecilnya dan belajar menjadi manusia berkualitas.
• Di SMA, ada PR sekitar 10-20 menit total, dan tidak wajib.
• Setelah sekolah, anak bebas untuk berolahraga, baca buku, main alat musik, bersenang-senang dengan keluarga dan teman, dsb.
• Di SD, anak masuk sekolah untuk 3-4 jam per hari saja, dengan total 20 jam per minggu. Dan 3-4 jam itu termasuk satu jam untuk makan siang.
• Jam belajar dan total waktu di sekolah setiap semester di Finlandia adalah yang paling singkat di seluruh dunia. Mereka menjadi nomor satu, dengan belajar paling sedikit.
• Kebanyakan anak belajar 1, 2 atau 3 bahasa asing.
• Tidak ada ujian pilihan ganda. Siswa harus tahu jawaban dan menulis sendiri.
• Tidak ada ujian nasional atau ujian standar (standardized testing).
• Taman bermain di sekolah dibuat bersama arsitek agar siswa dapat mainan yang mereka inginkan di sekolah karena waktu bermain dinilai begitu penting.
• Fokus para guru adalah untuk mengajarkan siswa menggunakan otak sendiri dalam semua bidang.
• Tidak ada sekolah yang dicap "terbaik" atau elite. Semua sekolah negeri diberikan fasilitas dan kualitas yang sama. Semua orang kirim anak ke sekolah yang paling dekat dengan rumah.
• Ada UU yang melarang pendirian sekolah swasta berbayar. Jadi orang elite wajib kirim anak ke sekolah negeri juga. Hasilnya, orang elite berjuang agar kualitas sekolah negeri sangat tinggi dan semua anak dapat fasilitas terbaik.
• Karena anaknya orang elite masuk sekolah negeri, anaknya orang miskin menjadi sahabatnya. Ketika dewasa dan menjadi pemimpin perusahaan, orang elite tidak mau berbuat kejam terhadap pekerja dalam perusahaannya.
• Anak dididik untuk menjadi mandiri dan bersikap dewasa (jadi tidak ada tawuran di sana dan anak tidak nyontek dalam ujian).
• Guru mengajar berdasarkan kemauan siswa, jadi kelas dibuat fokus pada kepentingan siswa (bukan kepentingan kurikulum).
• Dijelaskan bahwa anak harus belajar masak, bernyanyi, main musik, membuat kesenian, keluar dari kelas untuk merasakan alam, agar bisa belajar menjadi manusia.
• Guru sangat fokus pada usaha membuat anak bahagia, baik di sekolah maupun di dalam kehidupannya. Kepala sekolah mengatakan tujuannya adalah membuat anak bahagia dan dapat banyak kesempatan bermain, agar mereka bisa bersosialisasi.
Semua ini BISA terwujud juga di Indonesia. Bagaimana caranya? Sederhana. Di sini ada 100 juta orang tua, 60 juta siswa dan 3 juta guru yang merupakan satu kubuh. Yang "melawan" kubu pertama itu hanya ratusan orang di Senayan. Yang mana yang seharusnya dianggap lebih kuat? Kita semua hanya perlu BERSATU dan mengatakan ke pemerintah, "Kami minta sistem pendidikan yang sama seperti Finlandia untuk semua anak Indonesia. Membuatnya sekarang, atau silahkan mengundurkan diri dari jabatan! Terima kasih."
Kalau anda hanya mau fokus pada anak anda sendiri, dan mencari kekayaan untuk kirim anak ke sekolah swasta elite, maka anda sendiri yang gagalkan sistem pendidikan nasional, dan gagalkan kemajuan Indonesia. Jangan begitu. Fokus pada sistem pendidikan berkualitas untuk semua anak Indonesia. BERSATU dengan semua orang tua yang lain, dan semua siswa, dan minta sistem pendidikan seperti Finlandia di sini. Kemajuan sistem pendidikan sudah terbukti tidak akan berasal dari pemerintah. Rakyat yang harus bersatu dan minta secara bersamaan. Jadi kapan rakyat Indonesia akan siap bangkit dan bersatu, demi kemajuan negara?
-Gene Netto
Why Finland has the Best Education by Michael Moore
https://www.youtube.com/watch?v=XQ_agxK6fLs
• Tidak ada Pekerjaan Rumah. Anak dikasih waktu bebas sebanyak mungkin untuk menikmati masa kecilnya dan belajar menjadi manusia berkualitas.
• Di SMA, ada PR sekitar 10-20 menit total, dan tidak wajib.
• Setelah sekolah, anak bebas untuk berolahraga, baca buku, main alat musik, bersenang-senang dengan keluarga dan teman, dsb.
• Di SD, anak masuk sekolah untuk 3-4 jam per hari saja, dengan total 20 jam per minggu. Dan 3-4 jam itu termasuk satu jam untuk makan siang.
• Jam belajar dan total waktu di sekolah setiap semester di Finlandia adalah yang paling singkat di seluruh dunia. Mereka menjadi nomor satu, dengan belajar paling sedikit.
• Kebanyakan anak belajar 1, 2 atau 3 bahasa asing.
• Tidak ada ujian pilihan ganda. Siswa harus tahu jawaban dan menulis sendiri.
• Tidak ada ujian nasional atau ujian standar (standardized testing).
• Taman bermain di sekolah dibuat bersama arsitek agar siswa dapat mainan yang mereka inginkan di sekolah karena waktu bermain dinilai begitu penting.
• Fokus para guru adalah untuk mengajarkan siswa menggunakan otak sendiri dalam semua bidang.
• Tidak ada sekolah yang dicap "terbaik" atau elite. Semua sekolah negeri diberikan fasilitas dan kualitas yang sama. Semua orang kirim anak ke sekolah yang paling dekat dengan rumah.
• Ada UU yang melarang pendirian sekolah swasta berbayar. Jadi orang elite wajib kirim anak ke sekolah negeri juga. Hasilnya, orang elite berjuang agar kualitas sekolah negeri sangat tinggi dan semua anak dapat fasilitas terbaik.
• Karena anaknya orang elite masuk sekolah negeri, anaknya orang miskin menjadi sahabatnya. Ketika dewasa dan menjadi pemimpin perusahaan, orang elite tidak mau berbuat kejam terhadap pekerja dalam perusahaannya.
• Anak dididik untuk menjadi mandiri dan bersikap dewasa (jadi tidak ada tawuran di sana dan anak tidak nyontek dalam ujian).
• Guru mengajar berdasarkan kemauan siswa, jadi kelas dibuat fokus pada kepentingan siswa (bukan kepentingan kurikulum).
• Dijelaskan bahwa anak harus belajar masak, bernyanyi, main musik, membuat kesenian, keluar dari kelas untuk merasakan alam, agar bisa belajar menjadi manusia.
• Guru sangat fokus pada usaha membuat anak bahagia, baik di sekolah maupun di dalam kehidupannya. Kepala sekolah mengatakan tujuannya adalah membuat anak bahagia dan dapat banyak kesempatan bermain, agar mereka bisa bersosialisasi.
Semua ini BISA terwujud juga di Indonesia. Bagaimana caranya? Sederhana. Di sini ada 100 juta orang tua, 60 juta siswa dan 3 juta guru yang merupakan satu kubuh. Yang "melawan" kubu pertama itu hanya ratusan orang di Senayan. Yang mana yang seharusnya dianggap lebih kuat? Kita semua hanya perlu BERSATU dan mengatakan ke pemerintah, "Kami minta sistem pendidikan yang sama seperti Finlandia untuk semua anak Indonesia. Membuatnya sekarang, atau silahkan mengundurkan diri dari jabatan! Terima kasih."
Kalau anda hanya mau fokus pada anak anda sendiri, dan mencari kekayaan untuk kirim anak ke sekolah swasta elite, maka anda sendiri yang gagalkan sistem pendidikan nasional, dan gagalkan kemajuan Indonesia. Jangan begitu. Fokus pada sistem pendidikan berkualitas untuk semua anak Indonesia. BERSATU dengan semua orang tua yang lain, dan semua siswa, dan minta sistem pendidikan seperti Finlandia di sini. Kemajuan sistem pendidikan sudah terbukti tidak akan berasal dari pemerintah. Rakyat yang harus bersatu dan minta secara bersamaan. Jadi kapan rakyat Indonesia akan siap bangkit dan bersatu, demi kemajuan negara?
-Gene Netto
Why Finland has the Best Education by Michael Moore
https://www.youtube.com/watch?v=XQ_agxK6fLs
11 April, 2016
Cara Hilangkan Rasa Kecanduan Pada Narkoba
[Pertanyaan]: assalammu'alaykum wr wb, ustad. Sah kah kita mengerjakan shalat, apabila kita habis menggunakan shabu-shabu? Bagaimana bisa tinggalkan narkoba? terima kasih ustad. wassalammu'alaykum wr wb.
[Jawaban]: Wa’alaikum salam wr.wb. Orang yang mabuk (atau teler dari narkoba) dilarang shalat. Jadi shalatnya tidak sah pada saat itu.
43. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mendekati shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan…
(QS. An- Nisa' 4:43)
Yang perlu dipikirkan bukan sah atau tidak, tapi DITERIMA atau tidak. Ketika seseorang minum alkohol (atau pakai narkoba), maka shalatnya tidak diterima selama 40 hari (kecuali dia bertaubat). Shalat itu masih wajib dikerjakan, tapi Allah tidak akan peduli pada shalat itu, alias tidak dikasih pahala. Rugi sekali kalau pakai narkoba, menjadi bahagia untuk satu jam saja, tapi membuat Allah marah, dan semua shalat yang dikerjakan selama 40 hari itu menjadi sia-sia. Jadi hanya tersisa dosa pakai narkoba. Apalagi kalau juga tinggalkan shalat, maka dosanya tambah lagi.
Anda perlu mencari bantuan untuk berhenti pakai narkoba karena akan sulit berhasil tanpa bantuan. Cari ustadz yang baik hati di dekat rumah dan sering diskusi agama. Insya Allah dengan menambahkan ilmu agama, pikiran anda akan berubah, dan lama-lama narkoba bisa ditinggalkan. Cari panti asuhan dekat rumah, dan diskusi dengan anak yatim. Minta doa dari mereka agar anda bisa berubah dan menjadi orang Muslim yang lebih baik. Perhatikan kondisi hidup mereka. Anda punya uang lebih dari kebutuhan, tapi daripada beli coklat untuk menghibur hatinya anak yatim, anda buang dengan sia-sia untuk narkoba.
Apakah ada suatu hal di dunia yang menjadi "lebih baik" dengan penggunaan narkoba? Apa ada pekerjaan yang hasilnya menjadi lebih bagus? Apa ada pernikahan yang menjadi lebih indah? Apa ada orang yang tambah sehat? Narkoba itu merusak, tidak membawa manfaat, dan hanya membawa kerugian. Tapi karena anda sudah kecanduan, maka sulit untuk berhenti. Jadi harus ada usaha yang serius.
Kalau mau berubah, anda perlu hindari semua teman yang pakai narkoba. Jelaskan anda mau berubah, jangan ketemu mereka, dan hapus nomor HP-nya. Mereka akan marah. Semua orang yang merusak kehidupannya sendiri selalu begitu: Mencari teman, biar tidak merasa rusak sendirian!
Anda bisa berubah. Coba sering ikut pengajian, ketemu ustadz setiap minggu, dan kunjungi panti asuhan dan minta doa dari anak yatim. Belikan mereka mainan, makanan, atau buku dan barang-barang lain yang bermanfaat. Dan selalu berdoa kepada Allah dengan mohon bantuan hilangkan rasa kecanduan itu, agar uang anda bisa digunakan untuk urusan yang baik saja.
Rasulullah SAW bersabda, “Aku dan pemelihara anak yatim di surga seperti ini (dan beliau memberi isyarat dengan telunjuk dan jari tengahnya, lalu membukanya.” (HR. Bukhari, Tirmidzi, Abu Daud)
Semoga berhasil! Amin.
Wassalamu’alaikum wr.wb.,
-Gene Netto
[Jawaban]: Wa’alaikum salam wr.wb. Orang yang mabuk (atau teler dari narkoba) dilarang shalat. Jadi shalatnya tidak sah pada saat itu.
43. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mendekati shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan…
(QS. An- Nisa' 4:43)
Yang perlu dipikirkan bukan sah atau tidak, tapi DITERIMA atau tidak. Ketika seseorang minum alkohol (atau pakai narkoba), maka shalatnya tidak diterima selama 40 hari (kecuali dia bertaubat). Shalat itu masih wajib dikerjakan, tapi Allah tidak akan peduli pada shalat itu, alias tidak dikasih pahala. Rugi sekali kalau pakai narkoba, menjadi bahagia untuk satu jam saja, tapi membuat Allah marah, dan semua shalat yang dikerjakan selama 40 hari itu menjadi sia-sia. Jadi hanya tersisa dosa pakai narkoba. Apalagi kalau juga tinggalkan shalat, maka dosanya tambah lagi.
Anda perlu mencari bantuan untuk berhenti pakai narkoba karena akan sulit berhasil tanpa bantuan. Cari ustadz yang baik hati di dekat rumah dan sering diskusi agama. Insya Allah dengan menambahkan ilmu agama, pikiran anda akan berubah, dan lama-lama narkoba bisa ditinggalkan. Cari panti asuhan dekat rumah, dan diskusi dengan anak yatim. Minta doa dari mereka agar anda bisa berubah dan menjadi orang Muslim yang lebih baik. Perhatikan kondisi hidup mereka. Anda punya uang lebih dari kebutuhan, tapi daripada beli coklat untuk menghibur hatinya anak yatim, anda buang dengan sia-sia untuk narkoba.
Apakah ada suatu hal di dunia yang menjadi "lebih baik" dengan penggunaan narkoba? Apa ada pekerjaan yang hasilnya menjadi lebih bagus? Apa ada pernikahan yang menjadi lebih indah? Apa ada orang yang tambah sehat? Narkoba itu merusak, tidak membawa manfaat, dan hanya membawa kerugian. Tapi karena anda sudah kecanduan, maka sulit untuk berhenti. Jadi harus ada usaha yang serius.
Kalau mau berubah, anda perlu hindari semua teman yang pakai narkoba. Jelaskan anda mau berubah, jangan ketemu mereka, dan hapus nomor HP-nya. Mereka akan marah. Semua orang yang merusak kehidupannya sendiri selalu begitu: Mencari teman, biar tidak merasa rusak sendirian!
Anda bisa berubah. Coba sering ikut pengajian, ketemu ustadz setiap minggu, dan kunjungi panti asuhan dan minta doa dari anak yatim. Belikan mereka mainan, makanan, atau buku dan barang-barang lain yang bermanfaat. Dan selalu berdoa kepada Allah dengan mohon bantuan hilangkan rasa kecanduan itu, agar uang anda bisa digunakan untuk urusan yang baik saja.
Rasulullah SAW bersabda, “Aku dan pemelihara anak yatim di surga seperti ini (dan beliau memberi isyarat dengan telunjuk dan jari tengahnya, lalu membukanya.” (HR. Bukhari, Tirmidzi, Abu Daud)
Semoga berhasil! Amin.
Wassalamu’alaikum wr.wb.,
-Gene Netto
Calon Suami Mau Bersyahaddat Asal Boleh Menikah
[Pertanyaan]: Assalamu 'alaikum Pak Gene Netto. Saya
berkenalan dengan seorang pria bule yang mengajak saya menikah. Dia mau menjadi
Muslim asal bisa menikah dengan saya. Tapi mau Muslim KTP saja. Saya ikhlas
menerima kondisinya termasuk dia menjadi Islam KTP karena saya pikir
berjalannya waktu akan bisa membimbing dia.
[Jawaban]: Wa‘alaikumsalam wr.wb. Secara rutin ada wanita
Indonesia yang konsultasi dgn saya. Mereka putus asa setelah sudah menikah 5-20
tahun dgn pria asing yang "asal masuk Islam" utk menikah, lalu
menjadi Muslim KTP. Semua ibu itu mengeluh bahwa suaminya tidak pernah mau
serius utk belajar Islam. Dan ada yang begitu kesal sampai mau cerai, dan hanya
tahan karena kasihan sama anak. Semuanya menikah dgn rasa YAKIN bisa
"membina" pria itu setelah menikah. Sayangnya, sekitar 99,9% gagal membina
suaminya.
Siswi SMP Diperkosa 13 Pemuda, Dan Dibunuh. Setelah Tewas, Diperkosa Lagi (Rejang Lebong, Bengkulu)
Seorang siswa SMP di Rejang Lebong, Bengkulu,
diserang saat jalan kaki pulang dari sekolah. Pelakunya 13 (atau 14) remaja dan
pemuda, dua di antaranya adalah kakak kelas. Kata Polisi, setelah diperkosa
bergilir sekali oleh semuanya, satu pelaku mencekik korban sampai mati, lalu
mayatnya korban diperkosa sekali lagi oleh semua. Jadi diperkosa 26 kali, saat masih
hidup dan saat sudah tewas.
Banyak orang tua dan guru tidak mau tahu ttg
berita seperti ini. Tapi ini menjadi indikasi ada masalah sangat serius di
kalangan anak muda di Indonesia. (Ini hanya pemerkosaan, belum bahas sodomi,
tawuran, dll.) Setiap hari ada berita ttg pemerkosaan terhadap anak sekolah di
semua daerah, termasuk desa kecil (yang selama ini mungkin dianggap aman), dan
makin banyak kasus yang sadis juga. Pelakunya rata2 anak sekolah atau pemuda,
usia 12-25 tahun. Korban usia 4-16 tahun. Dan ini hanya kasus2 yang ketahuan karena
dilaporkan ke polisi dan masuk media. Mungkin ada ratusan kasus lain setiap
hari yg tidak masuk media atau tidak dilaporkan ke polisi.
09 April, 2016
Hakim Bebaskan Guru Yang Potong Rambut Siswa
Seorang hakim bebaskan guru yang potong rambut siswa dan
disidangkan oleh orang tuanya siswa. Banyak guru langsung gembira, dan merasa
dibenarkan. Dalam kasus itu, guru sudah salah, dan orang tua lebih salah lagi.
Kl orang tua tidak senang, mau laporkan guru, silahkan. Ancam dan menyerang
guru salah sekali. Tapi dari awalnya, guru sudah salah. Memotong rambut siswa
dgn cara memalukan bukan bagian dari tugas guru. Tidak pernah ada dosen yang
ajarkan di Fakultas Pendidikan. Guru sendiri yang memutuskan utk lakukan hal
itu terhadap siswa. Itu bukan “bagian dari disiplin sekolah” spt yg dikatakan
oleh hakim. Itu bagian dari penyiksaan emosional terhadap siswa, dan salah.
Sampai sekarang, tidak pernah ada yang bisa berikan argumen
yang kuat ttg KENAPA guru harus potong rambut siswa secara paksa. Dan tahun 1960-80an,
rambut siswa tidak pernah menjadi masalah. Sepertinya hanya menjadi masalah
setelah Petrus (penembak misterius) yg mulai di tahun 1980an, dan rambut panjang
serta tato dianggap “tanda orang tidak benar, yang layak dibunuh tanpa sidang”.
Sepertinya sesudah itu, guru baru mulai razia rambut gondrong di sekolah. Dan
guru2 itu tetap tidak peduli pada rambut perempuan (silahkan gondrong dan tidak
rapi kl perempuan). Di dalam kasus Petrus, hanya laki-laki dgn rambut gondrong
yg dibunuh, perempuan tidak. Jadi para guru yg takut pada pemerintahan Soeharto
memilih utk diam dan taat, dan mulai pedulikan pada ukuran rambut siswa
laki-laki. Dan masih diteruskan sampai sekarang.
ABG di Cirebon Bunuh Kekasih dengan Membiarkan Tergilas Kereta
Kalau ini terjadi di negara lain, mungkin akan menjadi
berita besar selama beberapa minggu, atau bulan, atau masih dibahas sampai
tahun depan. Semua orang dewasa akan bertanya, “Kok bisa seorang pemuda begitu
kejam?” Tapi di sini, paling menjadi berita untuk sehari saja, karena 1)
kebanyakan orang tidak mau tahu, 2) korban bukan artis atau anak pejabat, 3)
besok akan ada berita yang setara, jadi yg ini akan dilupakan dgn cepat.
Seorang pemuda Indonesia, yang punya orang tua, om, tante,
kakak, adik, guru sekolah, guru ngaji dan tetangga, membekap mulut pacarnya sampai
pingsan, lalu badannya ditaruh di rel kereta dlm keadaan tidak berdaya, dan
dibiarkan mati tergilas kereta api. Lebih lagi, anak muda itu tidak sendirian,
melainkan DIBANTU oleh temannya. Tapi ini bukan anak saya, jadi bukan urusan
saya. Welcome to Indonesia?
-Gene Netto
Kejam! ABG di Cirebon Bunuh Kekasih dengan Membiarkan
Tergilas Kereta
Bandung - Perbuatan keji dilakukan JK, anak baru gede (ABG)
warga Cirebon, Jawa Barat. Lelaki berusia 16 tahun itu mengaku membunuh
perempuan yang tak lain kekasihnya, Faturohkmah (15), dengan cara membaringkan
tubuh korban di rel sehingga tergilas kereta api. JK tak sendirian melakukan
aksi kejam. Dia dibantu temannya, VN (16). Kedua ABG tersebut kini menyandang
status tersangka.
Subscribe to:
Posts (Atom)