Search This Blog

Labels

alam (8) amal (100) anak (299) anak yatim (118) bilingual (22) bisnis dan pelayanan (6) budaya (8) dakwah (87) dhuafa (18) for fun (12) Gene (222) guru (61) hadiths (9) halal-haram (24) Hoax dan Rekayasa (34) hukum (68) hukum islam (52) indonesia (570) islam (556) jakarta (34) kekerasan terhadap anak (357) kesehatan (97) Kisah Dakwah (10) Kisah Sedekah (11) konsultasi (11) kontroversi (5) korupsi (27) KPK (16) Kristen (14) lingkungan (19) mohon bantuan (40) muallaf (52) my books (2) orang tua (8) palestina (34) pemerintah (136) Pemilu 2009 (63) pendidikan (503) pengumuman (27) perang (10) perbandingan agama (11) pernikahan (11) pesantren (34) politik (127) Politik Indonesia (53) Progam Sosial (60) puasa (38) renungan (178) Sejarah (5) sekolah (79) shalat (9) sosial (321) tanya-jawab (15) taubat (6) umum (13) Virus Corona (24)

10 December, 2012

Apa Indonesia Bisa Punya Sistem Pendidikan Seperti Finlandia?



Ada yang bertanya kalau pemerintah bisa membuat sistem pendidikan di Indonesia yang sama bagusnya dengan Finlandia (nomor satu di dunia selama beberapa tahun!).
Saya jawab BISA, tapi ada syarat:

Pemerintah sanggup, tapi ada syarat: RAKYAT harus membuat pemerintah peduli. Saat ini, rakyat selalu pesimis, egois, memikirkan diri sendiri dan tidak mau peduli pada tetangga. Di banyak negara seperti Tunisa, Libya, Mesir, dll, rakyat bisa bersatu untuk MENJATUHKAN pemerintah. Di sini, hal itu TIDAK DIBUTUHKAN. Tapi yang dibutuhkan adalah KESATUAN itu. Kalau rakyat bersatu dan mengatakan tidak akan terima partai politik yang tidak punya kebijakan pendidikan berkualitas, maka semua partai politik akan TAKUT. Kalau rakyat bersatu, dan mau demo sejuta orang tua, guru dan siswa di depan Kemendikbud di Senayan dengan tuntutan sistem pendidikan yang berkualitas, atau kalau lebih spesifik, misalnya menuntut agar Ujian Nasional dihapus, maka saya kira pemerintah akan siap mendengar dan siap bertindak. Tapi di Indonesia, KEBANYAKAN ORANG TUA TIDAK MAU BERSATU. Tapi ada banyak yang mau menjadi kaya lewat korupsi agar ANAK MEREKA bisa masuk sekolah swasta dan kuliah di luar negeri. Anak tetangga? Anak miskin? Anak yatim? CUEK SAJA!!!! EMANG GUE PIKIRIN!!!!

Kalau sikap orang tua itu tidak berubah, maka tidak akan terjadi perubahan di negara ini!!!!

1 comment:

  1. benar sekali pak. diantara kita masih banyak yang individualis.. miris karena budaya Indonesia adalah gotong royong. ke mana budaya itu???

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...