Sabtu, 12/06/2010 15:17 WIB
Ramdhania El Hida - detikFinance
Jakarta - PT PLN (Persero) selalu disalahkan jika memberlakukan kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) terutama oleh para anggota DPR. Dirut Utama PLN Dahlan Iskan pun menantang para politisi di Senayan itu agar masyarakat miskin mendapatkan listrik gratis.
"Saya challenge (tantang) ke DPR, kenapa yang miskin nggak dikasih gratis. Biarin saya dibilang gila, tapi kalau mau mementingkan yang miskin ya dikasih gratis saja," tegasnya dalam forum dengan wartawan di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Sabtu (12/6/2010).
Search This Blog
Labels
alam
(8)
amal
(100)
anak
(299)
anak yatim
(118)
bilingual
(22)
bisnis dan pelayanan
(6)
budaya
(8)
dakwah
(87)
dhuafa
(18)
for fun
(12)
Gene
(222)
guru
(61)
hadiths
(9)
halal-haram
(24)
Hoax dan Rekayasa
(34)
hukum
(68)
hukum islam
(52)
indonesia
(570)
islam
(556)
jakarta
(34)
kekerasan terhadap anak
(357)
kesehatan
(97)
Kisah Dakwah
(10)
Kisah Sedekah
(11)
konsultasi
(11)
kontroversi
(5)
korupsi
(27)
KPK
(16)
Kristen
(14)
lingkungan
(19)
mohon bantuan
(40)
muallaf
(52)
my books
(2)
orang tua
(8)
palestina
(34)
pemerintah
(136)
Pemilu 2009
(63)
pendidikan
(503)
pengumuman
(27)
perang
(10)
perbandingan agama
(11)
pernikahan
(11)
pesantren
(34)
politik
(127)
Politik Indonesia
(53)
Progam Sosial
(60)
puasa
(38)
renungan
(178)
Sejarah
(5)
sekolah
(79)
shalat
(9)
sosial
(321)
tanya-jawab
(15)
taubat
(6)
umum
(13)
Virus Corona
(24)
12 June, 2010
Kabar Dari Australia
Assalamu'alaikum wr.wrb.,
Hello teman2,
Sedikit kabar dari Australia.
Saya pulang ke Austalia karena Ibu sakit kanker. Oerasinya untuk angkat tumor dari usus hanya 2,5 jam, dan setelah itu ibu langsung sadar, bisa bercanda dan bicara seperti biasa. Dokter dan perawat mengatakan kaget sekali bahwa ibu bisa menjadi begitu sehat dalam waktu yang begitu cepat. Hal itu sangat jarang terjadi katanya, karena pasien selalu mengalami berbagai macam gangguan.
Di dalam operasinya, semuanya berjalan lancar sekali, dan dokter hanya perlu mengangkat tumor. Sebelumnya, dokter takut sel kanker sudah menyebar dari tumor ke daging2 di sekitarnya, dan semuanya akan perlu diangkat, termasuk kandungan. Ternyata semua itu tidak terwujud, dan dokter hanya perlu angkat satu tumor saja, dan tidak ada masalah selain itu. Jadi, dari sisi operasi, cukup sederhana dan jalan dengan lancar sekali, tanpa komplikasi. Dan setelah itu, ibu langsung kelihatan segar, seolah-olah ya dia bukan pasien yang baru selesai operasi. Jadi semuanya bahagia bahwa Ibu sangat “beruntung”. Hari ini, ibu saya sudah pulang dari rumah sakit karena sudah cukup sembuh dari operasi kemarin dan sudah bisa jalan kaki dan makan seperti biasa.
Hello teman2,
Sedikit kabar dari Australia.
Saya pulang ke Austalia karena Ibu sakit kanker. Oerasinya untuk angkat tumor dari usus hanya 2,5 jam, dan setelah itu ibu langsung sadar, bisa bercanda dan bicara seperti biasa. Dokter dan perawat mengatakan kaget sekali bahwa ibu bisa menjadi begitu sehat dalam waktu yang begitu cepat. Hal itu sangat jarang terjadi katanya, karena pasien selalu mengalami berbagai macam gangguan.
Di dalam operasinya, semuanya berjalan lancar sekali, dan dokter hanya perlu mengangkat tumor. Sebelumnya, dokter takut sel kanker sudah menyebar dari tumor ke daging2 di sekitarnya, dan semuanya akan perlu diangkat, termasuk kandungan. Ternyata semua itu tidak terwujud, dan dokter hanya perlu angkat satu tumor saja, dan tidak ada masalah selain itu. Jadi, dari sisi operasi, cukup sederhana dan jalan dengan lancar sekali, tanpa komplikasi. Dan setelah itu, ibu langsung kelihatan segar, seolah-olah ya dia bukan pasien yang baru selesai operasi. Jadi semuanya bahagia bahwa Ibu sangat “beruntung”. Hari ini, ibu saya sudah pulang dari rumah sakit karena sudah cukup sembuh dari operasi kemarin dan sudah bisa jalan kaki dan makan seperti biasa.
04 June, 2010
Dukun Cilik Najib Gegerkan Warga Pekalongan
Jumat, 04/06/2010 10:22 WIB
Dani Wisnu - detikNews
Jakarta - Kisah Ponari, si dukun cilik dari jombang sudah berlalu. Kali ini muncul lagi dukun cilik asal desa Wiriditan, kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Mohamad Najib (10). Mirip seperti Ponari, Najib juga mengobati pasiennya dengan menggunakan batu ajaib yang ia temukan di depan pintu rumahnya.
"Saya bermimpi di temui orang tua pakai baju putih. Namun tidak tahu jika mimpi itu ternyata wangsit," kata Najib di rumahnya, Pekalongan, Jawa Tengah, Jumat (4/6/2010). Najib menemukan batu ajaib itu sekitar 10 hari yang lalu. Rumah Najib pun didatangi banyak pasien. Meski bisa mengobati, Najib tetap tenang dan pendiam. Najib mengaku sebelum menemukan batu ajaib itu, Najib sempat bermimpi.
Dani Wisnu - detikNews
Jakarta - Kisah Ponari, si dukun cilik dari jombang sudah berlalu. Kali ini muncul lagi dukun cilik asal desa Wiriditan, kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Mohamad Najib (10). Mirip seperti Ponari, Najib juga mengobati pasiennya dengan menggunakan batu ajaib yang ia temukan di depan pintu rumahnya.
"Saya bermimpi di temui orang tua pakai baju putih. Namun tidak tahu jika mimpi itu ternyata wangsit," kata Najib di rumahnya, Pekalongan, Jawa Tengah, Jumat (4/6/2010). Najib menemukan batu ajaib itu sekitar 10 hari yang lalu. Rumah Najib pun didatangi banyak pasien. Meski bisa mengobati, Najib tetap tenang dan pendiam. Najib mengaku sebelum menemukan batu ajaib itu, Najib sempat bermimpi.
30 May, 2010
Pengakuan Guru Tentang Ujian Nasional
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Ini sebuah email dari seorang guru yang dikirim kepada saya. Saya dapat izin untuk membagikan dengan teman2 yang lain, dan sengaja tidak menyebut nama sang guru yang lapor. (Supaya tidak ditangkap seperti Susno!)
Silahkan membaca.
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Gene
********
Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Pak Gene, membaca dan menyimak tulisan Bapak tentang "Ini Saatnya Mengubah Peran Guru Dalam Pendidikan Nasional", saya merasa perlu untuk memberikan komentar. Komentar yang saya tulis adalah lebih bersifat pengalaman pribadi.
Saya adalah seorang guru SMK & SMA yang sudah mengajar selama 15 tahun dengan status guru honor lepas. Selama 15 tahun saya mengajar tidak pernah diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) karena sistem pengangkatan PNS yang diperjual-belikan. Sedangkan saya tidak tertarik dengan cara seperti itu. Saya lebih bangga menjadi guru Sa'i (guru ke sana ke mari/mengajar dari sekolah yang satu ke sekolah yang lain), tetapi dengan cara yang "Fair".
Ini sebuah email dari seorang guru yang dikirim kepada saya. Saya dapat izin untuk membagikan dengan teman2 yang lain, dan sengaja tidak menyebut nama sang guru yang lapor. (Supaya tidak ditangkap seperti Susno!)
Silahkan membaca.
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Gene
********
Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Pak Gene, membaca dan menyimak tulisan Bapak tentang "Ini Saatnya Mengubah Peran Guru Dalam Pendidikan Nasional", saya merasa perlu untuk memberikan komentar. Komentar yang saya tulis adalah lebih bersifat pengalaman pribadi.
Saya adalah seorang guru SMK & SMA yang sudah mengajar selama 15 tahun dengan status guru honor lepas. Selama 15 tahun saya mengajar tidak pernah diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) karena sistem pengangkatan PNS yang diperjual-belikan. Sedangkan saya tidak tertarik dengan cara seperti itu. Saya lebih bangga menjadi guru Sa'i (guru ke sana ke mari/mengajar dari sekolah yang satu ke sekolah yang lain), tetapi dengan cara yang "Fair".
25 May, 2010
Pergi ke Australia Untuk 3 Minggu
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Teman-teman, insya Allah saya akan pergi ke Australia untuk 2-3 minggu. Ibu saya di sana kena kanker usus, dan harus menjalankan operasi pada tanggal 7 Juni nanti untuk angkat tumor dari usus bawah. Dia sudah menjalankan chemotherapy selama 1 bulan, dan kata kakak menjadi kurus sekali sekarang.
Tadi saya sudah pesan tiket, dan insya Allah akan berangkat ke Australia pada hari Rabu tanggal 2 Juni, minggu depan. Insya Allah bisa kembali ke Jakarta pada akhir Juni, untuk teruskan semua aktivitas di sini. Saya tunggu hasil operasi dulu, dan setelah itu baru bisa tahu kapan kembali ke sini, tergantung kondisi Ibu.
Teman-teman, insya Allah saya akan pergi ke Australia untuk 2-3 minggu. Ibu saya di sana kena kanker usus, dan harus menjalankan operasi pada tanggal 7 Juni nanti untuk angkat tumor dari usus bawah. Dia sudah menjalankan chemotherapy selama 1 bulan, dan kata kakak menjadi kurus sekali sekarang.
Tadi saya sudah pesan tiket, dan insya Allah akan berangkat ke Australia pada hari Rabu tanggal 2 Juni, minggu depan. Insya Allah bisa kembali ke Jakarta pada akhir Juni, untuk teruskan semua aktivitas di sini. Saya tunggu hasil operasi dulu, dan setelah itu baru bisa tahu kapan kembali ke sini, tergantung kondisi Ibu.
24 May, 2010
Ruang Kosong di SDN RSBI
(Email dari seorang bapak tentang sekolah anaknya)
Sabtu pagi tadi, Adam, (6), anakku, begitu girang. "Enak ya, ruangannya ber-AC," katanya nyengir. Ya, ruang kelas 1 SDN 11 Kebun Jeruk Jakarta Barat itu memang adem. Terdengar musik dalam bahasa bule. Gambar warna warni. Juga hasil karya siswa. Beberapa puisi ditulis dalam bahasa Ratu Elizabeth.
Sejurus kemudian, Adam kembali berkomentar. "Ada internetnya Yah," Adam makin heroik. Sambil menyusuri jalanan, Adam kembali berceloteh. "Jadi, Adam tidak akan ganggu laptop ayah lagi. Adam bisa main game sepuasnya di sekolah. Adam juga bisa kirim email ke ayah," katanya. Aku nyaris tersedak mendengar kalimat-kalimat kecilnya ini. Kutahan air mataku agar tak jatuh.
Sabtu pagi tadi, Adam, (6), anakku, begitu girang. "Enak ya, ruangannya ber-AC," katanya nyengir. Ya, ruang kelas 1 SDN 11 Kebun Jeruk Jakarta Barat itu memang adem. Terdengar musik dalam bahasa bule. Gambar warna warni. Juga hasil karya siswa. Beberapa puisi ditulis dalam bahasa Ratu Elizabeth.
Sejurus kemudian, Adam kembali berkomentar. "Ada internetnya Yah," Adam makin heroik. Sambil menyusuri jalanan, Adam kembali berceloteh. "Jadi, Adam tidak akan ganggu laptop ayah lagi. Adam bisa main game sepuasnya di sekolah. Adam juga bisa kirim email ke ayah," katanya. Aku nyaris tersedak mendengar kalimat-kalimat kecilnya ini. Kutahan air mataku agar tak jatuh.
Ibas Jadi Sekjen PD karena Warisi Bakat Politik SBY
Kok cuma Sekjen? Kenapa tidak langsung Ketua Umum dan calon Presiden dari sekarang saja, biar lebih jelas!?!? Hahaha…..
Welcome to Indonesian politics.
Ibas Jadi Sekjen PD karena Warisi Bakat Politik SBY
Minggu, 23/05/2010 23:15 WIB
Elvan Dany Sutrisno – detikNews
Bandung - Siang tadi kubu Anas Urbaningrum menjanjikan posisi Sekjen Partai Demokrat untuk Edhi Baskoro jika Anas sukses menjadi Ketum PD. Kubu Anas menepati janjinya, Ibas diusulkan menjadi Sekjen PD.
"Inginnya kita tetapkan Ibas sebagai Sekjen," kata ketua tim sukses Anas Urbaningrum, Ahmad Mubarok kepada wartawan di lokasi Kongres II PD di Hotel Mason Pine, Bandung, Minggu (23/5/2010). Menurut Mubarok, alasan mendorong Ibas menjadi Sekjen adalah untuk mengoptimalkan bakat kepemimpinan Ibas. Mubarok yakin Ibas mewarisi kepemimpinan SBY.
Welcome to Indonesian politics.
Ibas Jadi Sekjen PD karena Warisi Bakat Politik SBY
Minggu, 23/05/2010 23:15 WIB
Elvan Dany Sutrisno – detikNews
Bandung - Siang tadi kubu Anas Urbaningrum menjanjikan posisi Sekjen Partai Demokrat untuk Edhi Baskoro jika Anas sukses menjadi Ketum PD. Kubu Anas menepati janjinya, Ibas diusulkan menjadi Sekjen PD.
"Inginnya kita tetapkan Ibas sebagai Sekjen," kata ketua tim sukses Anas Urbaningrum, Ahmad Mubarok kepada wartawan di lokasi Kongres II PD di Hotel Mason Pine, Bandung, Minggu (23/5/2010). Menurut Mubarok, alasan mendorong Ibas menjadi Sekjen adalah untuk mengoptimalkan bakat kepemimpinan Ibas. Mubarok yakin Ibas mewarisi kepemimpinan SBY.
20 May, 2010
Sehari-hari Ida Tidur di Kandang Kambing
Negara yang luar biasa! Coba bayangkan kalau Ibu anda harus tidur di sini…
Sehari-hari Ida Tidur di Kandang Kambing
Menanti Keadilan
Selasa, 18 Mei 2010 | 10:21 WIB
TANGERANG, KOMPAS.com — Nasib Ida (72) sungguh memprihatinkan. Di usia senja, hidupnya justru makin pedih. Ibu tiga anak itu adalah salah satu korban kebijakan Pemerintah Kota Tangerang. Nenek beberapa cucu itu kini terpaksa harus tidur di kandang kambing karena rumah gubuknya sudah rata dengan tanah, dibuldoser Pemkot Tangerang dua pekan setelah Lebaran 2009.
"Saya memang bukan orang asli Tangerang. Saya dari Pemalang, tapi saya tinggal di Kampung Sewan Bedeng ini sejak tahun 1975 sewaktu masih hutan," ucap Ida ketika ditemui, Senin (17/5/2010). Ida tercatat sebagai warga Kampung Sewan Bedeng, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Neglasari. Dia digusur karena tinggal di bantaran Sungai Cisadane. Nasib Ida tiba-tiba menjadi sorotan seiring dengan rencana penggusuran warga China Benteng di Kampung Tangga Asam, Lebakwangi, dan Kokun.
Sehari-hari Ida Tidur di Kandang Kambing
Menanti Keadilan
Selasa, 18 Mei 2010 | 10:21 WIB
TANGERANG, KOMPAS.com — Nasib Ida (72) sungguh memprihatinkan. Di usia senja, hidupnya justru makin pedih. Ibu tiga anak itu adalah salah satu korban kebijakan Pemerintah Kota Tangerang. Nenek beberapa cucu itu kini terpaksa harus tidur di kandang kambing karena rumah gubuknya sudah rata dengan tanah, dibuldoser Pemkot Tangerang dua pekan setelah Lebaran 2009.
"Saya memang bukan orang asli Tangerang. Saya dari Pemalang, tapi saya tinggal di Kampung Sewan Bedeng ini sejak tahun 1975 sewaktu masih hutan," ucap Ida ketika ditemui, Senin (17/5/2010). Ida tercatat sebagai warga Kampung Sewan Bedeng, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Neglasari. Dia digusur karena tinggal di bantaran Sungai Cisadane. Nasib Ida tiba-tiba menjadi sorotan seiring dengan rencana penggusuran warga China Benteng di Kampung Tangga Asam, Lebakwangi, dan Kokun.
16 May, 2010
Susno Bantah Akan Bongkar Kasus DPT & IT KPU Saat Pilpres 2009
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Setelah membaca ini, saya hanya lihat tiga kemungkinan:
A) Tidak ada manipulasi terhadap DPT dan data di KPU (supaya Demokrat menang) saat Pilpres 2009. Atau,
B) Memang ada manipulasi terhadap DPT dan data di KPU, tetapi Susno tidak memiliki cukup banyak bukti tentang kasus itu sehingga dia merasa tidak sanggup membongkarnya. Atau,
C) Memang ada manipulasi terhadap DPT dan data di KPU, tetapi Susno TIDAK MAU dibunuh seperti Munir, atau dipenjarakan seperti Antasari Azhar kalau kasus itu diungkapkan kepada publik.
Yang mana ya….?
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Mr Anonymous (yang tidak mau ditahan seperti Susno, atau dipenjarakan seperti Antasari, atau dibunuh seperti Munir. Hehe)
********
Susno Bantah Akan Bongkar Kasus DPT & IT KPU Saat Pilpres 2009
Minggu, 16/05/2010 20:10 WIB
Irwan Nugroho - detikNews
Jakarta - Komjen Susno Duadji membantah akan membongkar kasus manipulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) serta dugaan korupsi pengadaan perangkat informasi teknologi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam Pilpres 2009 lalu. Susno tidak ingin menambah masalah.
Setelah membaca ini, saya hanya lihat tiga kemungkinan:
A) Tidak ada manipulasi terhadap DPT dan data di KPU (supaya Demokrat menang) saat Pilpres 2009. Atau,
B) Memang ada manipulasi terhadap DPT dan data di KPU, tetapi Susno tidak memiliki cukup banyak bukti tentang kasus itu sehingga dia merasa tidak sanggup membongkarnya. Atau,
C) Memang ada manipulasi terhadap DPT dan data di KPU, tetapi Susno TIDAK MAU dibunuh seperti Munir, atau dipenjarakan seperti Antasari Azhar kalau kasus itu diungkapkan kepada publik.
Yang mana ya….?
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Mr Anonymous (yang tidak mau ditahan seperti Susno, atau dipenjarakan seperti Antasari, atau dibunuh seperti Munir. Hehe)
********
Susno Bantah Akan Bongkar Kasus DPT & IT KPU Saat Pilpres 2009
Minggu, 16/05/2010 20:10 WIB
Irwan Nugroho - detikNews
Jakarta - Komjen Susno Duadji membantah akan membongkar kasus manipulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) serta dugaan korupsi pengadaan perangkat informasi teknologi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam Pilpres 2009 lalu. Susno tidak ingin menambah masalah.
Seminar & Diskusi untuk Guru
Dalam rangka Program Pelatihan Guru dari Ikatan Guru Indonesia (IGI)
Menjawab empat pertanyaan:
Jam 8.00-12.00
· Apa Itu Sekolah?
· Apa Itu Guru?
· Apa Itu Murid?
· Apa Itu Pendidikan?
Jam 13.00-15.00
· Praktek atas apa yang dipelajari di waktu pagi.
· Diskusi terbuka.
· Sesi tanya jawab.
Menjawab empat pertanyaan:
Jam 8.00-12.00
· Apa Itu Sekolah?
· Apa Itu Guru?
· Apa Itu Murid?
· Apa Itu Pendidikan?
Jam 13.00-15.00
· Praktek atas apa yang dipelajari di waktu pagi.
· Diskusi terbuka.
· Sesi tanya jawab.
12 May, 2010
Semangat Para Guru Indonesia
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Kemarin saya ketik email berjudul Ini Saatnya Untuk Mengubah Peran Guru Dalam Pendidikan Nasional. Email itu dibuat dengan niat memberikan semangat dan motivasi terhadap para guru supaya mereka bisa sadar bahwa mereka memiliki kemampuan yang besar untuk memperbaiki sistem pendidikan di sini secara nasional.
Saya kirim ke milis SD-Islam dan Klub Guru Indonesia, dan juga kepada semua teman saya kemarin.
Pada hari ini, ada 24 email baru di milis SD-Islam. Tidak ada satupun yang memberikan tanggapan terhadap email saya.
Ada 46 email baru di milis Klub Guru Indonesia. Tidak ada satupun yang memberikan tanggapan terhadap email saya.
Di milis SD-Islam, yang paling ramai dibicarakan adalah topik:
Nyata: Memotong Besi Dengan Air, Sebuah Teknologi Mahacanggih.... (10 email).
Dan di milis Klub Guru Indonesia, yang paling ramai dibicarakan adalah topik:
Demo PGRI (12 email), yang membahas baik-buruknya PGRI melakukan demo. Dan juga 62,7 Persen Remaja Indonesia Pernah ML (9 email).
Hari ini, saya pulang setelah maghrib dan saya kira akan ada banyak balasan terhadap tulisan saya, baik yang pro, maupun kontra, tetapi minimal ada semangat untuk membahas bagaimana guru bisa mengambil langkah dan peran yang besar dalam memperbaiki bangsa ini lewat pendidikan. Ternyata, tanggapan terhadap Ini Saatnya Untuk Mengubah Peran Guru Dalam Pendidikan Nasional = 0 email.
Mohon maaf kalau saya merasa sedih dan kurang bersemangat lagi untuk membantu para guru di sini. Untuk membangkitkan semangat para guru Indonesia mungkin membutuhkan tenaga sekuat bom nuklir, baru mereka akan melek.
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Gene
Kemarin saya ketik email berjudul Ini Saatnya Untuk Mengubah Peran Guru Dalam Pendidikan Nasional. Email itu dibuat dengan niat memberikan semangat dan motivasi terhadap para guru supaya mereka bisa sadar bahwa mereka memiliki kemampuan yang besar untuk memperbaiki sistem pendidikan di sini secara nasional.
Saya kirim ke milis SD-Islam dan Klub Guru Indonesia, dan juga kepada semua teman saya kemarin.
Pada hari ini, ada 24 email baru di milis SD-Islam. Tidak ada satupun yang memberikan tanggapan terhadap email saya.
Ada 46 email baru di milis Klub Guru Indonesia. Tidak ada satupun yang memberikan tanggapan terhadap email saya.
Di milis SD-Islam, yang paling ramai dibicarakan adalah topik:
Nyata: Memotong Besi Dengan Air, Sebuah Teknologi Mahacanggih.... (10 email).
Dan di milis Klub Guru Indonesia, yang paling ramai dibicarakan adalah topik:
Demo PGRI (12 email), yang membahas baik-buruknya PGRI melakukan demo. Dan juga 62,7 Persen Remaja Indonesia Pernah ML (9 email).
Hari ini, saya pulang setelah maghrib dan saya kira akan ada banyak balasan terhadap tulisan saya, baik yang pro, maupun kontra, tetapi minimal ada semangat untuk membahas bagaimana guru bisa mengambil langkah dan peran yang besar dalam memperbaiki bangsa ini lewat pendidikan. Ternyata, tanggapan terhadap Ini Saatnya Untuk Mengubah Peran Guru Dalam Pendidikan Nasional = 0 email.
Mohon maaf kalau saya merasa sedih dan kurang bersemangat lagi untuk membantu para guru di sini. Untuk membangkitkan semangat para guru Indonesia mungkin membutuhkan tenaga sekuat bom nuklir, baru mereka akan melek.
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Gene
11 May, 2010
Ini Saatnya Untuk Mengubah Peran Guru Dalam Pendidikan Nasional
[Tulisan ini untuk membalas komentar di milis pendidikan, berkaitan dengan tulisan: Lulus Ujian Nasional? Kenapa Menjadi Bahagia #2]
**** Saya juga termasuk yang bingung. Bingungnya gini, kalau lulus 100 persen tidak pantas berbahagia, apakah itu berarti kalau tidak ada yang lulus kita harus berbahagia ? Kalau jawabannya juga tidak, lalu kapan kita harus merasa berhasil dan berbahagia?
Pak, yang saya bicarakan adalah sikap kita terhadap sesuatu yang buruk.
Murid lulus ujian 100% dan itu hasil dari usaha mereka. Bukan dari kecurangan. Lalu kita bersyukur? Yang saya pertanyakan adalah apakah pantas kita sebagai guru bersykur dalam kondisi tersebut! Bukan karena melihat “mereka tidak curang” tetapi karena konsep ujian tersebut, yang kita yakini sangat buruk.
**** Saya juga termasuk yang bingung. Bingungnya gini, kalau lulus 100 persen tidak pantas berbahagia, apakah itu berarti kalau tidak ada yang lulus kita harus berbahagia ? Kalau jawabannya juga tidak, lalu kapan kita harus merasa berhasil dan berbahagia?
Pak, yang saya bicarakan adalah sikap kita terhadap sesuatu yang buruk.
Murid lulus ujian 100% dan itu hasil dari usaha mereka. Bukan dari kecurangan. Lalu kita bersyukur? Yang saya pertanyakan adalah apakah pantas kita sebagai guru bersykur dalam kondisi tersebut! Bukan karena melihat “mereka tidak curang” tetapi karena konsep ujian tersebut, yang kita yakini sangat buruk.
09 May, 2010
Lulus Ujian Nasional? Kenapa Menjadi Bahagia #2
[membalas komentar dari teman di milis]
Assalamu'alaikum wr.wb.,
****Dulu waktu menjelang ujian nasional, saya tulis di milist ini untuk minta do'a kepada rekan - rekan guru milis, semoga anak - anak kami bisa berhasil mnyelesaikan UN ini dengan baik....Apakah ini salah pak....?
[gene] Tidak salah Pak. Insya Allah berdoa dengan niat baik akan selalu menjadi hal yang baik dan benar. Tetapi masalah yang saya lihat adalah apa yang kita doakan. Banyak sekali guru berdoa agar muridnya lulus UN. Tetapi berapa banyak guru berdoa agar UN (yang tidak adil) bisa dihilangkan? Kalau ada pilihan antara berdoa agar lulus, dan berdoa agar tidak perlu mengikuti tes itu, kenapa hanya doa pertama yang dilaksanakan oleh 2,7 juta guru dan bukan doa yang kedua yang diutamakan?
Assalamu'alaikum wr.wb.,
****Dulu waktu menjelang ujian nasional, saya tulis di milist ini untuk minta do'a kepada rekan - rekan guru milis, semoga anak - anak kami bisa berhasil mnyelesaikan UN ini dengan baik....Apakah ini salah pak....?
[gene] Tidak salah Pak. Insya Allah berdoa dengan niat baik akan selalu menjadi hal yang baik dan benar. Tetapi masalah yang saya lihat adalah apa yang kita doakan. Banyak sekali guru berdoa agar muridnya lulus UN. Tetapi berapa banyak guru berdoa agar UN (yang tidak adil) bisa dihilangkan? Kalau ada pilihan antara berdoa agar lulus, dan berdoa agar tidak perlu mengikuti tes itu, kenapa hanya doa pertama yang dilaksanakan oleh 2,7 juta guru dan bukan doa yang kedua yang diutamakan?
07 May, 2010
PPP: Target Golkar di Pansus Century untuk Lengserkan Sri Mulyani
Usul Kasus Century Ditutup
Jumat, 07/05/2010 15:41 WIB
Elvan Dany Sutrisno - detikNews
Jakarta - Setelah PKS, giliran PPP mengecam rencana Golkar menutup kasus Century. PPP menegarai target Golkar dalam Pansus Century hanya untuk melengserkan Sri Mulyani. "Kalau Golkar bersikeras mempetieskan kasus Century, bisa ditengarai bahwa motivasinya dalam Pansus Century memang untuk melengserkan Sri Mulyani," kata Sekretaris FPPP DPR M. Romahurmuzy kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (7/5/2010).
Jumat, 07/05/2010 15:41 WIB
Elvan Dany Sutrisno - detikNews
Jakarta - Setelah PKS, giliran PPP mengecam rencana Golkar menutup kasus Century. PPP menegarai target Golkar dalam Pansus Century hanya untuk melengserkan Sri Mulyani. "Kalau Golkar bersikeras mempetieskan kasus Century, bisa ditengarai bahwa motivasinya dalam Pansus Century memang untuk melengserkan Sri Mulyani," kata Sekretaris FPPP DPR M. Romahurmuzy kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (7/5/2010).
Semua Murid Lulus Ujian Nasional? Kenapa Menjadi Bahagia?
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Di milis pendidikan, ada seorang guru yang bersyukur bahwa semua murid di dalam sekolahnya telah lulus dari Ujian Nasional. Ini komentar saya. Semoga bermanfaat. - Gene
********
Seharusnya kita semua merasa sedih kalau 100% dari murid kita lulus Ujian Nasional!
Hasil itu menunjukkan bahwa 100% dari murid kita telah berhasil untuk nurut dengan guru, nurut dengan pemerintah, nurut dengan jawaban yang “benar”, tidak berani berfikir “di luar kotak”, tidak independen, tidak bisa kreatif dan tidak bersedia berbeda pendapat.
Itu hasil yang sebenarnya dari Ujian Nasional.
Di milis pendidikan, ada seorang guru yang bersyukur bahwa semua murid di dalam sekolahnya telah lulus dari Ujian Nasional. Ini komentar saya. Semoga bermanfaat. - Gene
********
Seharusnya kita semua merasa sedih kalau 100% dari murid kita lulus Ujian Nasional!
Hasil itu menunjukkan bahwa 100% dari murid kita telah berhasil untuk nurut dengan guru, nurut dengan pemerintah, nurut dengan jawaban yang “benar”, tidak berani berfikir “di luar kotak”, tidak independen, tidak bisa kreatif dan tidak bersedia berbeda pendapat.
Itu hasil yang sebenarnya dari Ujian Nasional.
Kantin Kejujuran Bangkrut - Tanda Korupsi Dini
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Ini masalah pendidikan. Sekolah buru2 membuka kantin kejujuran, tetapi mereka belum melatih anak2 sekolahnya untuk menjadi orang jujur. Mereka harus diajar dulu untuk menjadi orang jujur, dan kalau sudah, dan guru merasa yakin bahwa anaknya bisa jujur, baru dibuka kantinnya. Kalau asal buka kantin dulu, anak2 tidak belajar untuk menjadi jujur hanya karena disuruh begitu saja. Harus ada program pendidikan yang komprehensif.
Mungkin dibutuhkan program khusus yang bisa dibagikan ke sekolah2, yang bisa digunakan oleh guru untuk membina anak menjadi orang jujur.
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Gene
Ini masalah pendidikan. Sekolah buru2 membuka kantin kejujuran, tetapi mereka belum melatih anak2 sekolahnya untuk menjadi orang jujur. Mereka harus diajar dulu untuk menjadi orang jujur, dan kalau sudah, dan guru merasa yakin bahwa anaknya bisa jujur, baru dibuka kantinnya. Kalau asal buka kantin dulu, anak2 tidak belajar untuk menjadi jujur hanya karena disuruh begitu saja. Harus ada program pendidikan yang komprehensif.
Mungkin dibutuhkan program khusus yang bisa dibagikan ke sekolah2, yang bisa digunakan oleh guru untuk membina anak menjadi orang jujur.
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Gene
06 May, 2010
Buat fans Sri Mulyani
Kalau merasa sebagai fans Sri Mulyani, dan tidak mau melihatnya diusir oleh SBY (sekarang diberitakan bahwa SBY menyuruh Ibu Sri mundur), silahkan bergabung dengan Facebook ini.
Gerakan 1.000.000 Facebooker agar SRI MULYANI TETAP MEMBANGUN INDONESIA
http://www.facebook.com/group.php?gid=119329838088655&v=info
(Tunggu saja persaingan antara semua partai politik dan juga para koruptor untuk mendapat Menteri Keuangan baru yang akan membela kepentingan mereka.)
Gerakan 1.000.000 Facebooker agar SRI MULYANI TETAP MEMBANGUN INDONESIA
http://www.facebook.com/group.php?gid=119329838088655&v=info
(Tunggu saja persaingan antara semua partai politik dan juga para koruptor untuk mendapat Menteri Keuangan baru yang akan membela kepentingan mereka.)
04 May, 2010
Lowongan Kerja Lulusan Akuntansi (Minimal D3)
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Dibutuhkan pria atau wanita lulusan akuntansi minimal D3 untuk bekerja di BMT Daarul Qur'an sebagai Assistant Manager dan back office.
Tolong kirim CV kepada: M. Lukman Mashyuri di email: lukmanfiza [at] gmail.com.
Atau kirim CV ke:
Dibutuhkan pria atau wanita lulusan akuntansi minimal D3 untuk bekerja di BMT Daarul Qur'an sebagai Assistant Manager dan back office.
Tolong kirim CV kepada: M. Lukman Mashyuri di email: lukmanfiza [at] gmail.com.
Atau kirim CV ke:
03 May, 2010
Bisnis Ujian Nasional
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Beberapa hari yang lalu, saya bertemu dengan seorang teman lama. Dia pernah kerja untuk Kemendiknas (dulu dinamakan Depdiknas), jadi saat ketemu, kami membahas pendidikan karena kami berdua sangat peduli pada pendidikan di negara ini. Di depannya, saya mulai mengeluh tentang Ujian Nasional (UN) dan bertanya kenapa pemerintah harus mempertahankan ujian ini, padahal sangat buruk dan tidak adil terhadap anak bangsa yang belajar dalam kondisi yang tidak setara.
Dia langsung senyum. Dia bertanya apakah saya belum tahu? Itu hanya sebuah proyek, katanya.
Saya kaget. Proyek? Bagaimana caranya dijadikan proyek? Ini ujian sekolah, bukan jembatan antar pulau atau jalan tol.
Beberapa hari yang lalu, saya bertemu dengan seorang teman lama. Dia pernah kerja untuk Kemendiknas (dulu dinamakan Depdiknas), jadi saat ketemu, kami membahas pendidikan karena kami berdua sangat peduli pada pendidikan di negara ini. Di depannya, saya mulai mengeluh tentang Ujian Nasional (UN) dan bertanya kenapa pemerintah harus mempertahankan ujian ini, padahal sangat buruk dan tidak adil terhadap anak bangsa yang belajar dalam kondisi yang tidak setara.
Dia langsung senyum. Dia bertanya apakah saya belum tahu? Itu hanya sebuah proyek, katanya.
Saya kaget. Proyek? Bagaimana caranya dijadikan proyek? Ini ujian sekolah, bukan jembatan antar pulau atau jalan tol.
02 May, 2010
Tepuk Tangan Tingkatkan Kecerdasan Anak
Sabtu, 01/05/2010 07:50 WIB
Vera Farah Bararah - detikHealth
Jakarta, 'Kalau kau suka hati tepuk tangan... prok...prok' begitulah kadang-kadang gaya guru TK mengajarkan muridnya bermain sambil belajar. Selain menyenangkan, tepuk tangan juga bisa meningkatkan keterampikan motorik dan kognitif (kecerdasan) anak. Peneliti dari Ben-Gurion University of the Negev (BGU) melakukan studi pertama kali mengenai manfaat lagu yang dinyanyikan sambil bertepuk tangan.
Hasilnya, menunjukkan adanya hubungan langsung dengan peningkatan aktivitas dan keterampilan perkembangan yang penting pada anak-anak, remaja hingga mahasiswa perguruan tinggi.
Vera Farah Bararah - detikHealth
Jakarta, 'Kalau kau suka hati tepuk tangan... prok...prok' begitulah kadang-kadang gaya guru TK mengajarkan muridnya bermain sambil belajar. Selain menyenangkan, tepuk tangan juga bisa meningkatkan keterampikan motorik dan kognitif (kecerdasan) anak. Peneliti dari Ben-Gurion University of the Negev (BGU) melakukan studi pertama kali mengenai manfaat lagu yang dinyanyikan sambil bertepuk tangan.
Hasilnya, menunjukkan adanya hubungan langsung dengan peningkatan aktivitas dan keterampilan perkembangan yang penting pada anak-anak, remaja hingga mahasiswa perguruan tinggi.
01 May, 2010
Anker Bir Setor Dividen Rp 35,5 Miliar ke Pemprov DKI
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Kalau mau dapat pelayanan dari Pemprov DKI, jangan lupa untuk bersyukur pada Allah untuk teman2 non-Muslim dan orang asing yang minum bir dan menjadi mabuk terus. Alhamdulillah. Dan juga kepada teman2 Muslim yang berdosa dengan minum bir. Makin sering mereka mabuk, makin kaya Pemprov DKI. Gara-gara niat mereka untuk menjadi mabuk, anda bisa dapat pelayanan dari Pemprov DKI.
Kalau anda minum teh manis dan berusaha menjadi orang saleh, Pemprov DKI tidak dapat uang sama sekali. Tetapi kalau ada teman yang suka mabuk-mabukan dengan minum Angker Bir, maka hal itu berarti dia sedang membantu masyarakat dengan menambahkan pemasukan bagi Pemprov DKI.
Kalau mau dapat pelayanan dari Pemprov DKI, jangan lupa untuk bersyukur pada Allah untuk teman2 non-Muslim dan orang asing yang minum bir dan menjadi mabuk terus. Alhamdulillah. Dan juga kepada teman2 Muslim yang berdosa dengan minum bir. Makin sering mereka mabuk, makin kaya Pemprov DKI. Gara-gara niat mereka untuk menjadi mabuk, anda bisa dapat pelayanan dari Pemprov DKI.
Kalau anda minum teh manis dan berusaha menjadi orang saleh, Pemprov DKI tidak dapat uang sama sekali. Tetapi kalau ada teman yang suka mabuk-mabukan dengan minum Angker Bir, maka hal itu berarti dia sedang membantu masyarakat dengan menambahkan pemasukan bagi Pemprov DKI.
Kebanyakan Gagal di Satu Mata Pelajaran
Senin, 26 April 2010 | 17:26 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Kebanyakan peserta ujian nasional (UN) SMA/MA yang mengulang tahun ini karena gagal mencapai nilai minimal kelulusan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Biologi. Kepada siswa yang belum mampu memenuhi nilai minimal standar kelulusan UN itu dapat mengikuti UN ulangan yang digelar 10-14 Mei nanti.
Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh di Jakarta, Senin (26/4/2010), menjelaskan, siswa yang mengulang umumnya karena tidak lulus di satu mata pelajaran. "Sekitar 64 persen lebih itu, satu mata pelajaran yang tidak lulus," kata Nuh.
Berdasarkan data Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan Nasional, dari total peserta UN SMA/MA 2010 sebanyak 1.522.162 siswa, terdapat 154.079 siswa yang mengulang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 99.433 siswa atau 64,5 persen mengulang satu mata pelajaran.
Nuh menambahkan, mata pelajaran yang diulang di antaranya adalah Matematika, Bahasa Indonesia, dan Biologi. Untuk itu, kepala sekolah, kepala dinas, dan siswa yang mengulang diminta untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian ulangan.
Sumber: edukasi.kompas.com
JAKARTA, KOMPAS.com - Kebanyakan peserta ujian nasional (UN) SMA/MA yang mengulang tahun ini karena gagal mencapai nilai minimal kelulusan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Biologi. Kepada siswa yang belum mampu memenuhi nilai minimal standar kelulusan UN itu dapat mengikuti UN ulangan yang digelar 10-14 Mei nanti.
Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh di Jakarta, Senin (26/4/2010), menjelaskan, siswa yang mengulang umumnya karena tidak lulus di satu mata pelajaran. "Sekitar 64 persen lebih itu, satu mata pelajaran yang tidak lulus," kata Nuh.
Berdasarkan data Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan Nasional, dari total peserta UN SMA/MA 2010 sebanyak 1.522.162 siswa, terdapat 154.079 siswa yang mengulang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 99.433 siswa atau 64,5 persen mengulang satu mata pelajaran.
Nuh menambahkan, mata pelajaran yang diulang di antaranya adalah Matematika, Bahasa Indonesia, dan Biologi. Untuk itu, kepala sekolah, kepala dinas, dan siswa yang mengulang diminta untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian ulangan.
Sumber: edukasi.kompas.com
Matematika Dapat 9,75, tapi Tak Lulus UN
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Untung Einstein bukan orang Indonesia. Mungkin dia akan gagal dalam Ujian Nasional, kalau tidak lulus dari satu pelajaran yang lain, dan akan dicap sebagai “siswa gagal”.
Begitu hebatnya sistem pendidikan Indonesia. Harus pandai dalam semua bidang. Einstein belum tentu bisa lulus.
Kenapa tidak diusulkan ada semua anggota DPR wajib mengikuti UN pada saat yang sama dengan para siswa? Ditambah lagi dengan Presiden, semua menteri, semua pejabat dari semua departemen. Kalau ada yang tidak lulus, langsung dipecat.
Untung Einstein bukan orang Indonesia. Mungkin dia akan gagal dalam Ujian Nasional, kalau tidak lulus dari satu pelajaran yang lain, dan akan dicap sebagai “siswa gagal”.
Begitu hebatnya sistem pendidikan Indonesia. Harus pandai dalam semua bidang. Einstein belum tentu bisa lulus.
Kenapa tidak diusulkan ada semua anggota DPR wajib mengikuti UN pada saat yang sama dengan para siswa? Ditambah lagi dengan Presiden, semua menteri, semua pejabat dari semua departemen. Kalau ada yang tidak lulus, langsung dipecat.
Mendukung Boikot Ujian Nasional di Facebook
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Buat yang punya facebook, tolong bergabung dan sebarkan link ini:
1 JUTA FACEBOOKER DORONG MENDIKNAS UNTUK MENGHAPUS UJIAN NASIONAL (UN)
http://www.facebook.com/group.php?v=wall&ref=search&gid=178280919610
Semoga tahun depan Ujian Nasional bisa dihilangkan, kalau orang tua dan guru berani untuk bersatu dan memboikot ujian buruk ini.
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Gene
Buat yang punya facebook, tolong bergabung dan sebarkan link ini:
1 JUTA FACEBOOKER DORONG MENDIKNAS UNTUK MENGHAPUS UJIAN NASIONAL (UN)
http://www.facebook.com/group.php?v=wall&ref=search&gid=178280919610
Semoga tahun depan Ujian Nasional bisa dihilangkan, kalau orang tua dan guru berani untuk bersatu dan memboikot ujian buruk ini.
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
Gene
Diduga Miliki Rekening Rp 95 M, Petinggi Polri Akan Dilaporkan ke Satgas
Sabtu, 01/05/2010 14:48 WIB
Indra Subagja - detikNews
Jakarta - Indonesian Corruption Watch (ICW) akan melaporkan dugaan kepemilikan rekening mencurigakan milik seorang petinggi Polri. ICW mendapatkan data petinggi Polri berpangkat jenderal bintang dua itu memiliki dana Rp 95 miliar.
"Rencananya minggu depan kita akan laporkan ke Satgas Pemberantasan Mafia Hukum," kata Divisi Investigasi ICW, Tama S Langkun saat berbincang di Jakarta, Sabtu (1/5/2010). Pembicaraan informal dengan Satgas pun sudah dilakukan. Namun ICW masih menyiapkan sejumlah data, sebelum resmi melakukan pelaporan. Sehingga inisial nama belum bisa disebutkan.
"Diduga dana itu kemungkinan dari perusahaan dan dari perorangan. Ini masih kita telusuri," terang. Dana itu, lanjut Tama disimpan jenderal bintang dua itu di dua rekening, di mana satu rekening Rp 47 miliar dan rekening yang lainnya Rp 48 miliar. "Kalau dari tanggal transaksi masuk. itu terjadi pada kisaran 2005-2008. Uang itu masuk ke rekening anaknya," terang Tama. (ndr/ken)
Sumber: detiknews.com
Indra Subagja - detikNews
Jakarta - Indonesian Corruption Watch (ICW) akan melaporkan dugaan kepemilikan rekening mencurigakan milik seorang petinggi Polri. ICW mendapatkan data petinggi Polri berpangkat jenderal bintang dua itu memiliki dana Rp 95 miliar.
"Rencananya minggu depan kita akan laporkan ke Satgas Pemberantasan Mafia Hukum," kata Divisi Investigasi ICW, Tama S Langkun saat berbincang di Jakarta, Sabtu (1/5/2010). Pembicaraan informal dengan Satgas pun sudah dilakukan. Namun ICW masih menyiapkan sejumlah data, sebelum resmi melakukan pelaporan. Sehingga inisial nama belum bisa disebutkan.
"Diduga dana itu kemungkinan dari perusahaan dan dari perorangan. Ini masih kita telusuri," terang. Dana itu, lanjut Tama disimpan jenderal bintang dua itu di dua rekening, di mana satu rekening Rp 47 miliar dan rekening yang lainnya Rp 48 miliar. "Kalau dari tanggal transaksi masuk. itu terjadi pada kisaran 2005-2008. Uang itu masuk ke rekening anaknya," terang Tama. (ndr/ken)
Sumber: detiknews.com
29 April, 2010
Mari Kita Memboikot Ujian Nasional (UN)
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Waktu saya tanya di milis klub guru dulu apakah guru Indonesia berani melakukan boikot terhadap Ujian Nasional (UN), hampir tidak ada yang menjawab, dan topik itu mati dalam sekejap. Sekarang, milis itu (dan milis pendidikan yang lain) menjadi penuh dengan komentar kontra berkaitan dengan UN dari para guru dan orang tua.
Bagaimana kalau kita menciptakan sebuah gerakan dari sekarang, untuk memboikot UN pada tahun depan? Semua guru bisa diajak ikut, dan orang tua juga diajak untuk sama-sama tidak mengikuti UN lagi. Apakah Presiden, Mendiknas dan Depdiknas bersedia menyatakan seluruh anak bangsa tidak lulus dari UN, tetapi UN akan tetap dilaksanakan setiap tahun?
Waktu saya tanya di milis klub guru dulu apakah guru Indonesia berani melakukan boikot terhadap Ujian Nasional (UN), hampir tidak ada yang menjawab, dan topik itu mati dalam sekejap. Sekarang, milis itu (dan milis pendidikan yang lain) menjadi penuh dengan komentar kontra berkaitan dengan UN dari para guru dan orang tua.
Bagaimana kalau kita menciptakan sebuah gerakan dari sekarang, untuk memboikot UN pada tahun depan? Semua guru bisa diajak ikut, dan orang tua juga diajak untuk sama-sama tidak mengikuti UN lagi. Apakah Presiden, Mendiknas dan Depdiknas bersedia menyatakan seluruh anak bangsa tidak lulus dari UN, tetapi UN akan tetap dilaksanakan setiap tahun?
27 April, 2010
Sekolah Selesai, Pelajar Mencoret-Coret Bajunya Lagi
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Setiap tahun, hal yang sama terulang lagi. Pelajar selesai sekolah, dan baju mereka dicoret-coret. Yang paling senang, pedagang cat semprot. Dan setelah selesai mencoret baju, celana, tas dan bahkan rambut teman, apakah mereka berhenti di situ juga? Apalagi yang akan mereka rusak dengan grafiti dalam perjalanan pulang, karena masih ada sisa cat semprot yang belum dipakai?
Kemarin saya lewat jembatan busway di Gatot Soebroto. Pada pegangan tangan di pinggir tangga, ada puluhan, atau mungkin ratusan nama dari anak2 selolah yang dicoret ke mana-mana dengan spidol. Mungkin mereka anggap itu boleh2 saja, karena setiap tahun dibiasakan melakukan hal yang sama terhadap bajunya.
Setiap tahun, hal yang sama terulang lagi. Pelajar selesai sekolah, dan baju mereka dicoret-coret. Yang paling senang, pedagang cat semprot. Dan setelah selesai mencoret baju, celana, tas dan bahkan rambut teman, apakah mereka berhenti di situ juga? Apalagi yang akan mereka rusak dengan grafiti dalam perjalanan pulang, karena masih ada sisa cat semprot yang belum dipakai?
Kemarin saya lewat jembatan busway di Gatot Soebroto. Pada pegangan tangan di pinggir tangga, ada puluhan, atau mungkin ratusan nama dari anak2 selolah yang dicoret ke mana-mana dengan spidol. Mungkin mereka anggap itu boleh2 saja, karena setiap tahun dibiasakan melakukan hal yang sama terhadap bajunya.
23 April, 2010
Audio slideshow: Hubble Telescope's first 20 years
Subhanallah. Mau lihat alam semesta yang diciptakan Allah SWT? Lihat beberapa gambar dari Hubble telescope. Penjelasan dalam bahasa Inggris dari seorang Astronom yang terlibat dalam proyek Hubble.
Audio slideshow: Hubble's first 20 years
Audio slideshow: Hubble's first 20 years
22 April, 2010
Mujizat Muhammad SAW di Wikipedia
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Saya sedang menulis bagian baru untuk buku saya, yang membahas konsep mujizat, dan juga mujizat yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Untuk itu, saya mencari situs2 di internet yang menjelaskan beberapa mujizat yang dilakukan oleh Nabi SAW.
Salah satu link yang muncul di search adalah ini, di Wikipedia, tetapi saya sangat kaget saat melihat hampir tidak ada isinya (dan isinya juga tidak begitu bermanfaat).
LIHAT INI:
Miracles of Muhammad (80 kata)
http://en.wikipedia.org/wiki/Miracles_of_Muhammad
Saya sedang menulis bagian baru untuk buku saya, yang membahas konsep mujizat, dan juga mujizat yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Untuk itu, saya mencari situs2 di internet yang menjelaskan beberapa mujizat yang dilakukan oleh Nabi SAW.
Salah satu link yang muncul di search adalah ini, di Wikipedia, tetapi saya sangat kaget saat melihat hampir tidak ada isinya (dan isinya juga tidak begitu bermanfaat).
LIHAT INI:
Miracles of Muhammad (80 kata)
http://en.wikipedia.org/wiki/Miracles_of_Muhammad
Alamat untuk terima surat/titipan/kado
Alamat untuk terima kado/titipan
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Kalau ada yang mau kasih undangan, surat, kado, mau titip buku/pakaian untuk anak yatim, atau mau kasih tagihan (hehe) kepada saya, silahkan titipkan ke sini.
BMT Darul Qur'an, di dalam
Pesantren Yatim Piatu Darul Quran,
Jl.Palbatu I, No.21, Menteng Dalam, Tebet.
Jakarta Selatan,
Jakarta Indonesia 12810
Telfon (021) 831 6707 atau 837 86837.
Assalamu'alaikum wr.wb.,
Kalau ada yang mau kasih undangan, surat, kado, mau titip buku/pakaian untuk anak yatim, atau mau kasih tagihan (hehe) kepada saya, silahkan titipkan ke sini.
BMT Darul Qur'an, di dalam
Pesantren Yatim Piatu Darul Quran,
Jl.Palbatu I, No.21, Menteng Dalam, Tebet.
Jakarta Selatan,
Jakarta Indonesia 12810
Telfon (021) 831 6707 atau 837 86837.
Subscribe to:
Posts (Atom)