Assalamu’alaikum wr.wb. Ada yang bertanya, kenapa orang Muslim di Indonesia (dan di dunia) sangat peduli pada perang di Gaza saat ini, sampai mau demo dan boikot, tapi tidak begitu peduli pada perang di Yaman? Saya jelaskan, bedanya antara Perang di Yaman dan Perang di Gaza adalah konteksnya.
Yaman: Perang sipil antara dua kelompok lokal yang ingin berkuasa di wilayah yang sama. Kedua belah pihak di Yaman punya senjata. Dulu, yang Sunni menjadi pemerintah dan juga diktator. Yang Syiah menjadi mayoritas, tapi lemah. Iran ikut campur. Syiah bangkit, jatuhkan pemerintah, dan ingin berkuasa. Tujuan Iran, agar punya negara di bawah kuasa mereka di perbatasan selatan Saudi (lokasinya strategis). Saudi lebih kuat posisi militernya, dan melawan pemberontak Syiah.
Palestina: Bukan perang sipil antara dua kelompok orang lokal. Dulu, 70 tahun yang lalu, banyak orang Yahudi datang dari Amerika dan Eropa. Mereka "dikasih" Palestina oleh Inggris karena, katanya, tanah itu "kosong". Inggris dan Amerika tidak mau menampung jutaan orang Yahudi jadi dicari solusi untuk kirim mereka ke tempat lain. Hampir dikasih tempat di Afrika atau Amerika Selatan, antara lain. Akhirnya jadi di Palestina. Terbentuk negara Israel. Mereka dikasih senjata oleh Amerika dan Inggris, lalu datang ke sana dan bilang, "Tanah ini milik kita ya. Kalian pindah ke penjara di sana." Tetapi orang Palestina dilarang memiliki senjata. Hanya orang Israel yang boleh. (Senjata Hamas dinilai ilegal oleh Israel karena orang Palestina hanya diizinkan memiliki batu.) Jadi, di Gaza ada 2 juta penduduk lokal, orang sipil, tidak bersenjata, yang dipenjarakan oleh penjajah asing, yang sedang dibantai dan tidak boleh membela diri, dan tidak boleh keluar dari penjara, dan tidak boleh kembali ke tanah miliknya.
Jadi konteksnya sangat berbeda:
Yaman: perang sipil antara dua kelompok lokal, di mana Saudi dan Iran ikut campur karena punya kepentingan geo-politik sendiri.
Gaza: Penduduk lokal, orang sipil, yang tidak bersenjata, hampir 50% adalah anak, dan sedang dibantai di dalam penjaranya oleh penjajah yang datang 70 tahun lalu dan ambil tanah dan rumah mereka secara paksa. Bukan perang sipil.
Jadi umat Islam di Indonesia dan dunia sangat peduli pada Gaza karena kita melihat ketidakadilan yang terjadi di sana, antara penjajah Yahudi yang bentuk negara Israel dan paksa penduduk lokal masuk penjara. Sedangkan di Yaman, kondisinya adalah perang sipil, seperti yang pernah terjadi di Suriah, Libya, Aljazair, Mesir, Iraq, dan banyak negara yang lain di dunia. Jadi Gaza sangat berbeda. Semoga jelas.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
Search This Blog
Labels
15 November, 2023
Apa Bedanya Perang di Yaman dan Perang di Gaza?
28 October, 2023
Berprestasi? Indonesia Naik ke Peringkat 145 di Ranking FIFA
Indonesia sudah membanggakan kita di dunia bola. Sesudah 78 tahun merdeka, akhirnya bisa ditemukan 11 orang yang sanggup main bola secara baik dan Indonesia sudah naik peringkatnya. Bukan ke posisi di atas, tapi naik dua tingkat saja ke nomor 145 di Ranking FIFA. Luar biasa. Hanya butuh 78 tahun kemerdekaan dan jumlah penduduk 278 juta orang untuk berhasil dapat 11 orang yang sanggup main bola. Mungkin kalau kita menunggu 500 tahun lagi, Indonesia akan sanggup mengalahkan Turkmenistan (141) yang punya jumlah penduduk 6 juta orang, Burundi (142) dengan jumlah penduduk 12 juta orang, atau Suriname (144) yang punya jumlah penduduk 600 ribu orang saja.
Suriname! Dengan stok terbatas hanya 600 ribu orang, bisa ketemu 11 yang sanggup main bola. Indonesia 278 juta, tapi kalah sama Suriname. Dan ternyata, negara-negara yang bisa dikalahkan oleh Indonesia hanya negara seperti Afghanistan (154) yang seluruh negaranya hancur setelah alami perang selama 20 tahun, dan Yaman (156) yang juga hancur setelah alami perang selama 9 tahun. Apa 500 tahun cukup lama agar Indonesia bisa dapat 11 orang? Mungkin 1.000 tahun lebih cocok. Daripada pusing dan mahal cari prestasi dari pembangunan kereta cepat, bagaimana kalau cari prestasi dari kemampuan ketemu 11 orang dari 278 juta orang yang bisa main bola?
-Gene Netto
Turkmenistan (141, jumlah penduduk 6 juta orang)
Burundi (142, jumlah penduduk 12 juta orang)
Suriname (144, jumlah penduduk 600 ribu orang)
Indonesia (145, jumlah penduduk 278 juta orang)
Republik Dominika (149, jumlah penduduk 11 juta orang)
Afghanistan (154, jumlah penduduk 42 juta orang yang alami perang selama 20 tahun)
Yaman (156, jumlah penduduk 33 juta orang yang alami perang selama 9 tahun))
Maladewa (161, jumlah penduduk 500 ribu orang)
Men's Ranking (fifa.com)
https://www.fifa.com
Indonesia Naik Dua Peringkat di Ranking FIFA, Lanjutkan Tren Positif di Bawah STY
https://bola.kompas.com
18 October, 2023
Apa Benar Umat Islam Siap Membela Palestina?
Assalamu’alaikum wr.wb. Di tengah serangan Israel terhadap Gaza (yang terbaru), muncul lagi banyak aktivis Islam dan ustadz yang teriak bahwa umat Islam di Indonesia harus siap "membela Palestina". Saya ingin bertanya, "Caranya membela Palestina bagaimana?" Apakah dengan sebarkan WA? Demo di jalan satu kali? Kirim uang? Kirim doa?
Kalau caranya "membela Palestina" diartikan "sebarkan WA" maka jutaan Muslim sudah sebarkan pesan setiap kali Israel serang Gaza sejak puluhan tahun yang lalu. Apa anak di Gaza aman dari bom Israel? Ternyata tidak. Jadi sebarkan WA dan pesan lain terbukti punya efek NOL. Apa "membela Palestina" diartikan demo di jalan? Sudah dilakukan berkali-kali dalam puluhan tahun terakhir. Hasilnya? NOL. Kalau kirim uang? Umat Islam di Indonesia sudah kirim uang, sudah bangun rumah sakit. Hasilnya? Anak Gaza aman dari bom? Ternyata tidak. Jadi hasilnya NOL. Jadi barangkali "membela Palestina" diartikan kirim doa!? Kirim doa juga dilakukan berkali-kali. Hasilnya? NOL.
Jadi ternyata, setiap kali Israel serang Gaza, para aktivis dan ustadz hanya sebatas MENGULANGI sekian banyak hal yang terbukti tidak berhasil ratusan kali sebelumnya, tapi berharap dapat hasil yang berbeda kali ini. Kata Einstein, perbuatan seperti itu adalah definisi "kegilaan". Tapi bagi umat Islam, itu saja yang mau diusahakan. Hal yang sudah terbukti gagal mau diulangi terus selama ribuan tahun mendatang.
Ada satu hal yang belum dicoba. Setiap tahun, 100 juta pria Muslim di Indonesia habiskan 1.530 Triliun Rupiah untuk ROKOK. Bagaimana kalau para ustadz dan aktivis teriak, "Ayo umat Islam. Berhenti merokok. Jangan kasih uang anda kepada orang kafir yang kaya. Kumpulkan uangnya dan kirim Rp.1.530 Triliun kepada rakyat di Gaza setiap tahun." Coba kita cek. Ada yang bicara seperti itu? Ternyata tidak ada. Umat Islam di sini siap "membela Palestina" tetapi hanya kalau tidak terlalu merepotkan diri sendiri. Setiap tahun, Rp.1.530 Triliun dikasih kepada orang kafir kaya yang menjadi pemilik perusahaan rokok. Tetapi bagi rakyat Palestina, hanya ada sumbangan kecil dan doa.
Kenapa tidak mau berhenti merokok DEMI rakyat Palestina? Karena terlalu sulit. Mau berusaha, tapi jangan minta pria Muslim alami penderitaan sebesar "berhenti merokok"! Kasihan anak dan wanita di Gaza. Tidak punya makanan, air, listrik, obat, bensin atau tempat tinggal yang aman. Kapan saja bisa kena bom. Umat Islam di Indonesia ternyata punya Rp.1.530 Triliun yang tidak digunakan (siap dibakar, atau dibuang secara sia-sia), jadi BISA dikirim ke Palestina kalau mau. Tapi uang itu malah dikasih kepada orang kafir yang kaya. Jadi 100 juta pria Muslim siap "membela Palestina". Tapi mereka lupa teks tambahan: "ASAL tidak terlalu merepotkan!" Bagi orang kafir yang kaya, ratusan ribu triliun rupiah. Bagi anak Muslim di Gaza, kita kirim doa saja. Sudah cukup…
Semoga bermanfaat sebagai renungan.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
16 October, 2023
Kenapa Negara Muslim Tidak Menyerang Israel Sekarang?
[Pertanyaan]: Assalamu’alaikum. Kenapa negara Muslim di sekitar Israel tidak menyerang Israel sekarang? Kenapa pasukan dari negara Muslim tidak masuk Gaza?
[Gene]: Wa alaikum salam wr.wb. Serangan terhadap Israel sudah terjadi 2x sebelumnya. Perang 6 Hari pada tahun 1967 dan Perang Yom Kippur pada tahun 1973. Negara-negara tetangga Israel menyerang dan dikalahkan. Israel memiliki militer terbaik di kawasan itu sejak tahun 1950-an. Ketika Israel diciptakan, banyak anggota militer masuk dari Eropa dan Amerika, dan mereka punya pengalaman bertempur di Perang Dunia II. Sebaliknya, militer di Yordania, Suriah, dan Mesir kurang berpengalaman.
Israel diyakini memiliki 150 bom nuklir. Tetangganya tidak punya. Israel diberi senjata nuklir sehari setelah presiden Amerika JFK dibunuh. Wakil Presidennya, Lyndon Johnson, menjadi presiden dan langsung transfer teknologi nuklir ke Israel. Israel menjadi satu-satunya negara di dunia yang menolak mengonfirmasi kepemilikan senjata nuklirnya. Jadi info mereka punya 150 bom hanyalah dugaan. “Menyerang Israel” membawa risiko berhadapan dengan bom nuklir.
Amerika tidak mendukung demokrasi di negara lain kalau tidak memberikan manfaat langsung bagi Amerika. Jadi negara-negara di sekitar Israel tidak diperbolehkan kembangkan demokrasi, dan tidak bebas dari campur tangan Barat. Keberadaan Israel diciptakan oleh PBB, setelah didorong oleh Amerika dan Inggris untuk memberikan tanah itu kepada Yahudi Zionis. Tidak ada yang peduli pada orang Palestina. Sebelum Israel dibentuk, Palestina menjadi zona di bawah Inggris. Zionis membentuk organisasi teroris dan menyerang Inggris. Penggunaan terorisme oleh Yahudi untuk usir Inggris dilupakan banyak orang. Sekarang Israel kecam siapapun yang terlibat terorisme (setelah mereka berhasil mencapai tujuannya sendiri).
Dulu, Iran menjadi negara berdemokrasi dan punya presiden yang dipilih oleh rakyat, tapi dia tidak mau serahkan minyak negaranya pada Amerika. Jadi Amerika (melalui CIA) menggulingkan pemerintahnya dan memasang Syah Iran, Reza Pahlavi, sebagai diktator. Hal inilah menyebabkan terjadinya Revolusi Iran, dan terciptanya rezim Islam di bawah Ayatollah Khomeini. Ini sebabnya Iran membenci Amerika. Jadi Iran ingin menyerang kepentingan Amerika dan juga ingin hancurkan Israel. Iran mendukung, melatih, dan mendanai Hamas, dan juga Hizbullah di Lebanon. Jika Hizbullah ikut sekarang, akan lebih berbahaya. Hizbullah punya 50-100 ribu prajurit, dan senjatanya banyak. Hizbullah memerangi ISIS di Suriah, jadi mereka punya pengalaman berperang. Hizbullah merupakan organisasi berbasis Syiah, jadi mereka punya hubungan dekat dengan Iran dan semangat melawan Israel.
Di Mesir, Amerika dan Israel mendukung kediktatoran militer selama 30 tahun di bawah pemerintahan Hosni Mubarak. Rakyat ditindas, Amerika tidak peduli. Selama ini, perbatasan selatan Gaza dikontrol ketat. Setelah Arab Spring (Kebangkitan dunia Arab) pada tahun 2010an, masyarakat Mesir bangkit, menuntut demokrasi, mengadakan pemilihan umum, dan Mohamed Morsi menjadi Presiden pada tahun 2012. Perbatasan Gaza dibuka, jadi Hamas bisa mengimpor senjata dengan lebih mudah. Morsi bertahan selama 1 tahun, lalu terjadilah kudeta militer. Sekarang, ada lagi kediktatoran militer di Mesir, yang mendukung semua tujuan Israel dan Amerika. (Sangat tidak mengherankan!)
Jika anda mengharapkan “negara-negara Muslim” membantu Gaza dengan kirim pasukan, maka hal itu sangat mustahil. Amerika tidak akan mengizinkannya, dan semua negara mayoritas Muslim pada umumnya berada di bawah kendali Amerika. Negara-negara itu tidak diperbolehkan punya demokrasi, kebebasan, hak asasi manusia, dan lain-lainnya. Hal-hal itu hanyalah untuk Amerika dan sekutunya. Umat Islam bukan sekutu jadi harus dikontrol. Jadi tetangganya Israel tidak akan berbuat apa-apa dan juga tidak bisa berbuat apa-apa. Dan negara yang lebih jauh (seperti Saudi) juga berada di bawah kendali Amerika. Siapapun yang berusaha membantu Gaza akan menjadi musuh dan sasaran Amerika.
Di Amerika, hampir semua politisi dikendalikan oleh Israel (kurang lebih). Ada kelompok lobi Israel dan Yahudi yang kuat di Amerika, yang mengendalikan kongres dan senat. Ini bukan rahasia. Ketika seseorang menjadi kandidat dalam pemilihan, kelompok lobi Israel hanya punya 1 pertanyaan: Apakah anda mendukung Israel? Kalau ya, mereka akan didukung, kalau tidak, kelompok lobi akan mendukung kandidat lainnya. Siapapun yang Pro-Israel akan dibantu dapat jabatan. Jadi secara tidak langsung, Israel mengontrol politikus dan pemerintah Amerika.
Orang lain tidak bisa “masuk Gaza” begitu saja. Seluruh wilayahnya berada di bawah blokade militer Israel. Bandara internasionalnya dibom sejak dulu, dan tidak boleh dibuka kembali. Laut diblokir oleh kapal perang. Jadi hanya ada 2 cara masuk Gaza. Satu perbatasan lewat Israel di utara, dan satu lagi lewat Mesir di selatan. Jadi tidak ada orang yang bisa masuk Gaza dengan pesawat, atau kapal, atau lewat darat. Wilayah Tepi Barat lebih terbuka, namun juga ada pos militer, dan sekarang jalur-jalur itu sudah ditutup juga. Orang Gaza di Tepi Barat tidak bisa kembali ke Gaza sekarang. Makanan, air, obat-obatan, dan listrik di Gaza dikuasai oleh Israel. Jadi tidak ada yang bisa masuk, tidak ada yang bisa keluar, dan ketika makanan, air, dan obat-obatan habis, rakyat Gaza akan mati.
Dugaan saya, Israel punya rencana “membelah” Gaza, menjadi separuh dari ukurannya sekarang. Mereka akan masuk dari utara, kosongkan dan hancurkan semua gedung, ratakan tanahnya, lalu pasang perbatasan dan tembok baru, setelah bagian utara sudah dikuasai. Lalu sisanya di selatan akan menjadi wilayah Gaza yang baru, yang ukurannya separuh dari sekarang. Dan kalau Israel bisa paksa Mesir buka perbatasan dan terima 2 juta “pengungsi”, maka seluruh wilayah Gaza akan dihilangkan.
Semoga jelas. Ada pertanyaan?
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
02 October, 2023
Pelajar Dan Santri Sering Tenggelam, Kenapa Sulit Diatasi?
Assalamu’alaikum wr.wb. Ada berita tentang 3 santri yang tenggelam di pantai, di Enrekang, Sulawesi Selatan, saat ikuti acara pesantren. Jumlah anak 122 orang, tapi tidak disebutkan jumlah orang dewasa. Dalam kasus serupa, jumlah orang dewasa mungkin hanya 2-3 orang saja, dan belum tentu bisa berenang. Kalau mau bawa 50-100 anak ke tempat wisata, kolam renang, atau pantai dalam rangka kegiatan sekolah atau pesantren, seharusnya ada "persiapan" yang wajib dilakukan sebelumnya.
Jumlah orang dewasa harus cukup untuk awasi semua anak. Harus ada dewasa yang mengerti P3K, kompresi jantung dan nafas buatan. Di pantai (atau sungai), harus bertanya dulu ke orang lokal apakah aman berenang di situ pada waktu itu. (Tidak cukup dikatakan aman sebulan sebelumnya pada waktu survei.) Harus ada perahu penyelamat yang siap dipakai. Harus ada beberapa rompi pelampung. Harus ada petugas lifeguard, atau orang dewasa yang bisa berenang dan berdiri di pantai untuk mengawasi semua anak. Harus tahu lokasi puskesmas atau rumah sakit terdekat, dan tahu jalannya.
Tetapi persiapan seperti itu jarang dilakukan. Jadi setelah beberapa anak tenggelam, semua guru dan ustadz hanya berkomentar: "Kami tidak menyangka. Ini takdir Allah." Tidak pernah ada yang mengatakan: "Kami sangat lalai, seharusnya melakukan persiapan yang benar!" Anak dititip ke sekolah dan pesantren untuk menuntut ilmu tetapi beberapa anak dikembalikan sebagai jenazah. Dan guru dan ustadz yang "tidak menyangka" tidak pernah ditanya tentang KENAPA mereka tidak sanggup menggunakan akal sehat dan menyangka sebelum ada anak yang tewas. Selama para orang tua tidak menuntut tanggung jawab dari guru dan ustadz, berita tentang anak tenggelam akan muncul terus. Kalau anak anda mau dibawa ke salah satu lokasi tersebut berserta 100 anak lain, sebaiknya anda tidak izinkan tanpa tanya dulu apa guru dan ustadz sanggup "menyangka" dan sudah melakukan persiapan yang benar.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
3 Santri Ponpes Imam Asy-Syafii Tewas Tenggelam di Pantai Lowita Pinrang
https://www.beritasatu.com
15 September, 2023
Pengalaman Tiba Di Sukarno Hatta dan Mencari Kereta Bandara
Saya kembali ke Indonesia pada malam hari. Pesawat mendarat jam 21.30 di Terminal 2. Sekarang harus scan QR code untuk laporan Bea Cukai. (Bagaimana kalau tidak punya HP, atau baterai habis?) Baterai HP saya tinggal 10%. Minggu kemarin, teman saya suruh coba Skytrain ke Terminal 1 lalu kereta bandara "Railink" ke Manggarai. Kereta berangkat jam 22:15. Setelah lewat Imigrasi dan Bea Cukai, masih ada 20 menit. Saya tanya petugas pertama, Skytrain di mana? Naik 1 lantai. Di atas, pintu ke Skytrain tertutup. Saya tanya petugas kedua, ke Railink bagaimana? Dia tanya, Railink itu apa? Saya tanya, kereta api ke Manggarai? Ke Terminal 1.
Bagaimana caranya ke Terminal 1, kalau Skytrain tutup? Dia tidak tahu, dan tanya ke petugas ketiga. Naik shuttle bus. Naik 1 lantai lagi. Saya naik, tidak kelihatan shuttle bus. Saya tanya petugas keempat dan dia tunjuk ke kiri. Dari jauh, kelihatan bis kecil yang tiba-tiba berangkat. Tidak ada jadwal. Saya tanya petugas kelima yang jelaskan nanti datang lagi. Setelah 5 menit, bis kecil datang.
Ada orang yang scan QR code di pintu. Saya tanya ke sopir, apa itu bis ke terminal 1 dan stasiun kereta? Ya, bayar lima ribu. HP saya tinggal 5%. Bisa cash? Tidak bisa. Saya coba GoPay, berhasil. Akhirnya berhenti di terminal 1. Saya tanya, kereta api di mana? Sopir jawab, "Jauh ke sana pak." Apa bis ke sana sekarang? Tidak, keliling ke terminal lain. Dia suruh saya jalan kaki dan tunjuk lurus ke depan. Saya mulai jalan. Makin jauh makin sepi. Saya lihat petugas keenam jadi bertanya. Katanya, salah arah, dan tunjuk ke arah parkiran. Jauh sekali katanya, naik taksi saja. Saya kembali ke arah pintu terminal dan taksi.
Ada petugas ketujuh. Saya tanya, bisa naik taksi ke stasiun? Dia bingung. Stasiunnya di mana? Dia tanya ke petugas kedelapan. Orang itu suruh saya jalan kaki saja, dekat. Saya jelaskan, orang lain suruh naik taksi. Bisa atau tidak? Dengan sikap keberatan, dia suruh saya naik. Saya kasih tahu sopir taksi mau ke stasiun kereta api bandara. Dia tanya, di mana itu? Kami saling buka Google Maps. Railink tidak muncul. Sopir dapat lokasi, di tengah parkiran. Sepertinya benar. Dia buka jendela dan mulai diskusi dengan orang yang atur taksi. Kalau antar saya, boleh kembali ke bandara? Mereka diskusi dulu lima menit.
Akhirnya kami berangkat, ikuti Google Maps. Saya tanya, apa yang dibahas tadi? Katanya, kalau keluar bandara dilarang kembali cepat. Tapi dia sudah menunggu 2 jam, dan hanya antar saya 1 km saja. Rugi sekali. Kami ikuti Google Maps karena tidak ada rambu jalan. Keluar, putar balik, kembali ke arah parkiran, tiba-tiba jalan tertutup tapi Google suruh lurus. Sopir mundur ke gedung terakhir, ada orang. Sopir tanya ke petugas kesembilan, masuk stasiun di mana? Dia tidak tahu, dan suruh kami ke kiri, lalu tanya ke orang di parkiran. Kereta terakhir jam 22.45 dan sudah jam 22.38. Di tempat parkir, ada petugas kesepuluh. Dia suruh kami carikan jalan dekat pagar belakang. Kami ke pagar belakang, dan ada tempat untuk jalan kaki.
Saya turun dan lari cepat ke stasiun. Sudah jam 22.42. Ada petugas kesebelas yang suruh saya masuk dan beli tiket di mesin. Saya lari ke sana. Mesinnya begitu rumit, tidak bisa dipakai sendiri. Harus dibantu petugas kedua belas. Dia pencet 00000000001 untuk dapat tiket. Saya kasih kartu ATM BCA. Mesinnya error. Dicoba lagi. Error. Sudah jam 22.44. Coba GoPay, error. Kartu Mandiri, berhasil, tiket keluar. Saya lari ke kereta, masuk, dan 5 detik kemudian, pintu ditutup. Baterai HP saya tinggal 3%.
Sebelumnya, di Terminal 2, ada beberapa orang bule yang terlihat bingung. Mungkin cari Skytrain, shuttle bus, bis Damri, atau stasiun kereta api? Saya sudah tinggal bertahun-tahun di Jakarta, dan harus bicara dengan 12 petugas dalam bahasa Indonesia untuk cari kereta api ke kota. Saya harus negosiasi dengan sopir taksi dan 2 petugas yang tidak mau saya naik taksi ke stasiun, dan hampir semua orang yang ditanya tidak tahu stasiun di mana.
Kalau masih ada kereta pada jam 22:45, kenapa Skytrain berhenti pada jam 21:00? Kenapa petugas bandara tidak tahu Railink di mana, atau caranya sampai sana? Berapa persen dari petugas bandara tidak bisa berbahasa Inggris? Kenapa mesin tiket kereta begitu rumit sampai penumpang tidak bisa pakai sendiri, dan kenapa sistem pembayaran bisa error terus?
Kasihan sekali para turis dan pengusaha yang tiba di Jakarta pada malam hari. Apa mereka hanya diizinkan naik taksi dan semua mode transportasi lain dilarang? Singapura punya 5 juta penduduk, negara kecil, tapi dapat 19 juta turis per tahun. Indonesia punya 280 juta penduduk, ribuan pulau, ratusan bahasa dan budaya, ribuan destinasi wisata, tapi hanya dapat 16 juta turis per tahun. Jangan heran. Cari stasiun kereta api di bandara sudah sulit, apalagi yang lain!
-Gene Netto
04 September, 2023
Sebelum Pilih Mata Kuliah untuk Anak, Ingat Bahwa Banyak Pekerjaan Bisa Dilakukan Oleh Komputer Nanti!
Assalamu’alaikum wr.wb. Ini sebuah peringatan bagi para orang tua: Pekerjaan dan tugas manusia yang bisa ditangani oleh program komputer sudah mulai terjadi di negara-negara maju. Banyak tugas karyawan sudah diganti oleh AI (Artificial Intelligence, atau Kecerdasan Buatan). Bagi yang belum paham, AI adalah program komputer, yang bisa "berpikir sendiri". Mungkin pernah dengar satu contohnya, bernama ChatGPT yang masuk berita. Program itu dikasih permintaan dari kita, lalu program komputer itu bertindak sendiri dan berikan hasil. Contohnya, saya minta ke programnya: "Membutuh skenario sinetron untuk tayangan 30 menit, yang terjadi di Jakarta dan menunjukkan hubungannya antara 3 keluarga kaya!" (Mungkin ada beberapa petunjuk tambahan.)
Lalu komputer akan tulis teks skenario sinetron sendiri, lengkap dengan nama orang, lokasi, dialog, kejadian, dll. Jadi buat apa bayar "5 penulis skenario sinetron" yang gajinya mahal? Cukup pakai program AI dan dapat hasil serupa dalam 10 menit. Bahkan sekarang sudah ada yang jual buku di Amazon, yang TIDAK DITULIS oleh manusia. Contohnya, ChatGPT disuruh menulis buku tentang serangan teroris di kota London, dikasih beberapa petunjuk lain, dan program itu langsung menulis buku. Siap dijual dalam setengah jam.
Artinya, kita perlu sangat bijaksana dan berwawasan luas ketika memikirkan pelajaran dan pekerjaan bagi anak-anak di masa depan. Jangan anggap "aman menjadi akuntan" (dan sebagainya) karena diharapkan "pasti bisa" dapat pekerjaan setelah kuliah. Justru dalam 10 tahun ke depan, sangat mungkin dunia akan penuh dengan penulis, guru, akuntan, pengacara, dll. yang pengangguran karena pekerjaannya ratusan orang di satu PT diganti dengan 1 program komputer. Kita harus belajar secara dalam tentang masa depan setiap bidang, dan memikirkan bakat dan minat setiap anak. Kalau ada risiko sebuah pekerjaan sangat mudah diganti oleh program komputer, kita perlu melihat beberapa mata kuliah dan kesempatan berusaha yang berbeda-beda sekaligus. Jangan bergantung pada satu rencana bernama "kuliah akuntansi" (atau yang lain) karena diharapkan sangat mudah dapat pekerjaan nanti. Sudah tidak ada lagi jalan yang mudah dan pekerjaan yang aman. Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
IBM Berencana Mengganti Hampir 8.000 Pekerjaan dengan AI — Pekerjaan Ini Adalah Yang Pertama
Transisi ini akan terjadi secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan, dengan mesin berpotensi mengambil alih hingga 30% dari pekerjaan yang tidak berhubungan dengan konsumen, dalam lima tahun mendatang. Artinya, pekerja di bidang keuangan, akuntansi, SDM, dan bidang lainnya kemungkinan besar akan menghadapi persaingan ketat dari robot dan algoritma.
https://finance-yahoo-com.translate.goog/news/ibm-plans-replace-nearly-8-174052360.html?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=en&_x_tr_pto=wapp
Doktor Robot. Dalam video ini, robot dengan 8 tangan masih dikendalikan oleh dokter bedah. Tapi direncanakan nanti AI bisa kendalikan robot dan melakukan operasi sendiri.
da Vinci Surgical System: Surgery on a grape
https://www.youtube.com/watch?v=KNHgeykDXFw
da Vinci Robot Stitches a Grape Back Together
https://www.youtube.com/watch?v=0XdC1HUp-rU
Sekali Lagi Santri Dihajar Sampai Tewas Di Pesantren
Assalamu’alaikum wr.wb. Sekali lagi, seorang santri tewas di dalam pesantren. Sekali lagi, pihak pesantren berusaha menutupi kejadiannya. Ketika akhirnya diperiksa di rumah sakit di Lamongan, Jawa Timur, ternyata ada banyak lebam di kepala dan badan korban. Lalu muncul dugaan anak itu sudah tewas 24 jam SEBELUM dibawa ke rumah sakit!
Di sebagian pesantren, prioritas nomor satunya adalah keselamatan nama baik pesantren. Keselamatan anak? Nomor dua saja! Setiap kali seorang santri dihajar sampai mati, tidak ada pihak yang bisa menjelaskan kenapa begitu banyak anak Muslim bisa punya jiwa yang sadis. Tidak ada penjelasan tentang kenapa banyak bullying terjadi di lingkungan pendidikan agama, atau kenapa para ustadz tidak sanggup mengatasinya. Dan setiap kali seorang santri tewas, 100% dari orang tua korban selalu menyatakan, "Kami tidak menyangka!"
Dan banyak orang tua lain bersikap, "Bukan anak saya, bukan di pesantren anak saya, jadi bukan masalah saya!" Kematian seorang anak Muslim di lingkungan pendidikan Islam bisa berlalu begitu saja, seperti seekor semut yang berlalu di dapur: Tidak diperhatikan dan tidak dipedulikan. Dan tidak ada yang mau membahas faktanya bahwa di sebagian pesantren, ketika pengurus ketemu anak yang sekarat, pemikiran pertama mereka adalah, "Bagaimana kita bisa melindungi nama baik pesantren?" Anak siapa yang harus tewas di pesantren sebelum sistem yang berlaku bisa dikaji kembali?
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
Siswa MTs di Lamongan Meninggal Diduga Dianiaya, Luka di Kepala & Anus
https://www.cnnindonesia.com
15 August, 2023
Muallaf Mau Shalat Sunnah, Tapi Banyak Yang Muslim Dari Lahir Tinggalkan Shalat Wajib?
Assalamu’alaikum wr.wb. Tahun kemarin ada pemuda Belanda yang masuk Islam setelah diskusi dengan saya. Kemarin dia kirim WA dan tanya panjang lebar tentang semua shalat sunnah karena tidak puas shalat 5 waktu saja, dan mau tambahkan. Saya jadi berpikir tentang begitu banyak orang yang dikasih nikmat yang besar dari Allah karena boleh lahir sebagai Muslim, tapi malah malas shalat 5 waktu, apalagi yang sunnah…
Ada yang bilang, "Dia muallaf, jadi Allah yang kasih dia hidayah, tapi saya tidak pernah pilih Islam sendiri!" Sungguh aneh komentar itu, tapi sangat umum diucapkan. Seorang muallaf "dipilih" setelah proses beberapa tahun mencari kebenaran. Sedangkan yang Muslim keturunan juga DIPILIH oleh Allah, dan malah DIUTAMAKAN karena dikasih kenikmatan lahir sebagai Muslim tanpa bersusah payah mencari kebenaran. Sebagai perumpamaan, ada orang yang dikasih banyak fasilitas dari negara karena jabatannya, dan ada anggota rakyat biasa yang sulit mendapat bantuan. Pemerintah utamakan pejabat. Masa orang yang prosesnya dapat bantuan sangat sulit dinilai "lebih utama"? Jadi jelas yang lahir sebagai Muslim sudah dikasih keutamaan, bukan yang muallaf.
Apa benar yang Muslim keturunan tidak memilih Islam? Padahal mereka baca syahaddat dalam setiap shalat? APA artinya kalau bukan "memilih Islam"? Dan kalau mau murtad, bisa saja setiap detik. Jadi tidak logis kalau ada Muslim keturunan yang mengatakan, "Saya tidak memilih Islam", karena 1) mereka bersyahaddat setiap hari, dan 2) mereka bebas tinggalkan Islam, tapi ternyata tidak mau.
Orang yang bilang mereka "tidak memilih Islam" karena lahir sebagai Muslim setara dengan orang yang lahir sebagai pangeran di istana. Lalu, malah mengeluh bahwa mereka "dikasih" kekayaan dan istana, dan dipaksa menjadi anggota kerajaan padahal bukan pilihan mereka. Tetapi setiap hari, mereka menikmati kehidupan itu dan tidak mau tinggalkan. Sedangkan "muallaf" setara dengan orang biasa yang menikah dengan pangeran, lalu tiba-tiba bisa merasakan nikmatnya menjadi anggota kerajaan dan tinggal di istana. Lebih nikmat lahir di istana, daripada baru masuk di usia dewasa setelah perjuangan yang sulit. Berarti yang Muslim dari lahir jelas diutamakan, jadi kenapa sebagian dari mereka abaikan shalat wajib? Masa orang yang masuk kerajaan dari luar (muallaf) lebih menghargai kerajaan itu (Islam) daripada orang yang lahir sebagai pangeran (Muslim keturunan)?
SHALAT! Dan jangan mencari-cari alasan untuk tidak shalat. Apalagi alasannya tidak logis seperti, "Saya tidak dipilih oleh Allah menjadi Muslim!" Mungkin malaikat gelengkan kepala melihat Muslim keturunan yang berani bicara seperti itu.
Semoga bermanfaat. Wa billahi taufiq wal hidayah.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
02 August, 2023
Kenapa Anak Harus Patuh?
[Gene]: Wa alaikum salam wr.wb. Dulu, kebanyakan anak memang patuh pada orang tua, guru, dan kepala sekolah. Ketika dewasa, patuh pada bupati, walikota dan pemerintah. Patuh pada perintah pilih Golkar. Patuh pada atasan yang suruh korupsi berjemaah. Patuh pada bos yang suruh kerja berjam-jam dengan gaji yang buruk. Anak zaman dulu patuh terus, dan ketika menjadi dewasa, berharap anaknya patuh juga.
Dan oleh karena itu, ketika negara lain sudah maju dan bisa kirim robot penjelajah ke planet Mars, rakyat Indonesia masih diajarkan untuk patuh. Ada pilihan ABCD dalam ujian daripada boleh menulis jawaban sendiri. "Jawaban yang benar" sudah dimiliki guru! Ditanya, "Ikan tinggal di mana?" lalu hanya jawaban "laut" yang diterima (sungai dan kolam dinilai salah). Patuh saja. Tetapi mungkin sikap itu yang perlu dipikirkan kembali, kalau mau maju.
Hampir semua perubahan besar di dunia berasal dari orang yang tidak patuh. Semua Nabi Allah tidak patuh pada kemauan masyarakatnya. Sukarno tidak patuh pada Belanda. Nelson Mandela di Afrika Selatan tidak patuh pada sistem Apartheid dan masuk penjara 27 tahun. Martin Luther King di Amerika tidak patuh pada aturan diskriminasi dan berjuang untuk dapat hak sipil.
Ilmuwan Alan Turing tidak patuh ketika dikatakan mesin Enigma yang dipakai Nazi untuk ciptakan kode rahasia tidak bisa dipecahkan. Turing menciptakan komputer pertama di dunia, pecahkan kode rahasia Jerman, dan akhiri Perang Dunia II lebih cepat. Bill Gates tidak patuh ketika dikatakan hanya sedikit orang yang mau pakai komputer, karena sulit dipahami, sulit dipakai, dan tidak bisa jual. Gates menciptakan Operating System (OS) dan mengubah dunia dengan Microsoft.
Steve Jobs tidak patuh ketika dikatakan rakyat tidak mau pakai "komputer pribadi" di rumah. Dia mengubah dunia dengan menciptakan komputer Apple, iPhone dan iPad. Sekarang kita pakai komputer di luar kantor terus, bahkan bawa komputer kecil (yaitu HP) sepanjang hari. Dan ada banyak contoh yang lain.
Kadang, anak harus "patuh". Misalnya, disuruh makan, mandi, shalat, jangan pukul adiknya, jangan main korek api, dsb. Tapi itu "patuh" di mana orang tua punya tugas "mendidik, mengawasi, dan meluruskan". Anak harus patuh karena orang tua lebih tahu. Tetapi ada bedanya antara 1) patuh karena disuruh berbuat yang baik dan benar, dan 2) patuh karena orang tua, guru, pemerintah, atau pihak lain malas menerima pendapat yang berbeda.
Dalam seratus tahun terakhir, ada ribuan manusia yang tidak mau patuh karena mereka ingin memperbaiki dunia. Di Indonesia, banyak orang tua dan guru malah berharap anak selalu patuh, tidak banyak bertanya, dan tidak berani berbeda pendapat, hanya supaya lebih mudah diatur. Hasilnya, anak dikasih ujian ABCD karena hanya guru yang boleh tahu jawaban yang "benar", dan anak harus PATUH.
100. Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan izin Allah; dan Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang YANG TIDAK MEMPERGUNAKAN AKALNYA.
(QS. Yunus 10:100)
Allah wajibkan kita pakai akal untuk mencari ilmu. Tapi banyak guru dan orang tua tidak suka kalau anak pakai akalnya. Jadi untuk apa Allah kasih kita akal? Kita harus menunggu berapa lama sampai orang tua dan guru siap berubah, dan penemuan dan kemajuan terbaik di dunia bisa berasal dari Indonesia? Atau apakah anda lebih mau dapat anak yang "patuh" saja selama seratus tahun lagi? Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
07 June, 2023
Shalatnya Bolong Selama Puluhan Tahun, Tapi Berubah Setelah Diskusi Satu Kali
Assalamu’alaikum wr.wb. Kemarin saya ketemu dua pria yang berusia 50 tahun, tetapi belum rajin shalat. Katanya, shalat subuh jarang, dan shalat Dzuhur, Ashar, atau maghrib bisa "hilang" karena sibuk dengan rapat di kantor atau ada banyak tugas. Saya berikan motivasi dan penjelasan agama dari ayat dan hadits, dan berikan saran untuk coba mulai shalat 5x per hari, walaupun telat. Ditambahkan dengan lebih banyak berdzikir dan berdoa, dan mohon pertolongan Allah agar bisa berubah.
Saya bertanya, apakah ada waktu untuk tinggalkan rapat dan buang air kecil, atau rokok di luar gedung, atau ambil kopi? Katanya, ADA! Saya bilang, berarti juga ada waktu untuk shalat, betul?! Kalau bisa pamit dari rapat untuk pergi ke WC, sebelum kembali, lakukan shalat Ashar sekaligus. Setelah kami diskusi beberapa jam, mereka bilang ingin mulai berusaha.
Dan alhamdulillah, dalam 1 hari saja, dua-duanya sudah berubah dan merasa sanggup shalat 5 waktu, walaupun kesiangan sedikit untuk shalat subuh. Yang penting adalah niatnya untuk shalat dulu. Saya jelaskan: Coba pikirkan anak buah di kantor yang wajib input data di komputer, lalu kadang dia abaikan, jadi setiap hari ada data yang tidak lengkap. Pasti marah, betul? Tapi bagaimana kalau dia berubah, dan mulai input data yang benar, walaupun kadang sedikit telat. Tapi data di komputer lengkap dan bisa dipakai secara baik. Pasti merasa lebih senang dengannya, betul? Mereka setuju.
Begitulah kondisi kita di hadapan Allah. Kalau puluhan tahun shalatnya tidak lengkap, Allah tidak mau pedulikan masa lalunya itu. Kalau ada niat memperbaiki diri, maka Allah akan terima usaha kita yang dilakukan saat ini, walaupun masih belum terasa "sempurna". Diusahakan saja dulu, dan yakin Allah akan menolong…
53. Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
(QS. Az Zumar 39:53)
Diriwayatkan oleh Anas bin Malik ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Kebahagiaan Allah dengan taubat hamba-Nya lebih besar daripada kebahagiaan seseorang yang menemukan kembali untanya yang penuh dengan barang-barang setelah hilang di padang tandus." (Sahih Bukhari No. 321, Sahih Muslim No. 6611)
Siapa saja bisa berubah, kapan saja, asal ada kemauan untuk menjadi lebih baik dan ada teman yang bisa berikan motivasi dan dukungan yang dibutuhkan.
Semoga bermanfaat sebagai renungan.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
06 June, 2023
Hasil Diskusi Dengan Pemuda Yang Murtad
Assalamu’alaikum wr.wb. Kemarin saya bertemu seorang pemuda yang murtad. Dia mengaku sudah 2 tahun merasa bukan Muslim sejak menjadi mahasiswa di luar kota. Katanya, tidak ada "perasaan hati" ketika shalat dan hanya menjadi Muslim karena keturunan, jadi bukan pilihan dia. Saya jelaskan kebenaran Islam. Dia mengaku bahwa semuanya betul, benar, sah, dan masuk akal. Allah menciptakan manusia dan alam semesta, Allah yang berikan ujian di dunia ini, Allah yang membuat aturan ujian, Allah yang kirim para nabi agar kita tahu aturan untuk lulus ujian, Allah yang tentukan Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir, Allah yang berikan Al Quran, Allah yang menjadi Pemilik Surga, dan Allah yang tentukan siapa yang berhak masuk surga. Benar, sah, dan masuk akal. Dia setuju terus.
Lalu dia kembali terus ke "perasaan hatinya" dan fakta bahwa orang tua memilih Islam bagi dia. Saya tanya, kenapa menerima yang "baik dan benar" dari pihak lain mau dianggap masalah? Apa mau DO dari kampus, kerja, kembalikan uang kuliah kepada orang tua, lalu kuliah lagi dari nol dengan uang sendiri? Atau mau terima "jalan pintas" yang dikasih oleh orang tua, tanpa perlu bersusah payah cari jalan sendiri? Dia mau terima jalan pintas. Saya kasih berbagai contoh lain, seperti misalnya kita terima obat dari dokter, tanpa perlu kuliah kedokteran sendiri lalu ciptakan obat sendiri dari nol. Kita naik pesawat tanpa perlu pelajari cara menciptakan pesawat dan cara menjadi pilot.
Dalam semua contoh yang dikasih, dia setuju, mau terima jalan pintas, yaitu orang lain sudah pelajari dan kasih hasil terbaik kepada kita dan tidak perlu dimulai lagi dari nol secara perorangan. Tetapi khusus dalam ranah agama, dia tidak mau, dan merasa Islam harus ditolak, lalu dilakukan proses panjang pelajari agama sendiri dari nol. Hanya untuk agama. Dalam semua perkara lain, tidak perlu belajar sendiri karena jalan pintas (terima keahlian dari orang lain) lebih mudah dan enak.
Jadi hatinya keras, dan dia menolak menggunakan logika karena lebih utamakan perasaan hati. Saya bahas 5 pengaruh terhadap manusia: Allah, para nabi, malaikat, Setan dan nafsu manusia. Kalau berada di jalan yang benar maka sudah sejalan dengan Allah, nabi, dan malaikat. Tapi kalau berjalan sendiri (menjauhi Allah), yang tersisa hanya Setan dan nafsu manusia sebagai pengaruh. Kalau logika ditinggalkan, hanya ada perasaan hati, dan perasaan bisa dipengaruhi oleh Setan juga. Jadi logika lebih penting daripada perasaan. Akal yang sehat begitu penting dalam Islam sampai orang gila, pikun, dan balita tidak wajib shalat. Dasar ibadah kepada Tuhan adalah waras dulu dan sadar kenapa butuh Tuhan. Bukan punya "perasaan" menyenangkan dalam hati ketika beribadah.
Kepada para orang tua, tolong perhatikan anak-anak anda, terutama kalau shalatnya tidak rajin. Pastikan mereka memikirkan agama dengan akal yang sehat dan tidak terpengaruh untuk mencari "perasaan hati" di luar Islam. Kebenaran berasal dari akal yang sehat, yang menyadari bahwa Allah menciptakan manusia dan Allah yang membuat aturan tentang siapa yang berhak masuk surga. Jadi kita punya pilihan, berpikir dengan akal yang Allah berikan lalu taat kepada Allah, atau cari perasaan hati dan menjauhi Allah. Kalau anak anda punya banyak pertanyaan, tolong pastikan mereka segera dibantu mendapat jawaban. Jangan tinggalkan mereka untuk merenung sendiri dalam kebingungan bertahun-tahun.
Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
21 March, 2023
Anak Yang "Bodoh" Mungkin Punya Masalah Dengan Mata
Assalamu'alaikum wr.wb. Ada seorang anak SD yang cerdas dan cepat memahami sesuatu yang dijelaskan kepadanya, kata anggota keluarganya. Tapi anak laki-laki itu dicap "bodoh", dan dianggap "lambat belajar" oleh guru kelasnya, jadi diyakini ada kecacatan mental yang membuatnya tidak bisa tangkap pelajaran di kelas. Guru itu juga inginkan anak tersebut dikirim ke SLB, karena hanya dianggap sebagai beban bagi gurunya.
Saudaranya anak itu konsultasi dengan saya, dan saya dapat kesan anak itu "normal" alias bisa berpikir dan diskusi secara baik. Hanya saja dia tidak suka baca buku (jadi belajar dan kerjakan PR menjadi sulit). Saya bertanya, apa pernah dicek matanya dan telinganya? Ternyata belum. Dan setelah dicek, jadi diketahui matanya MINUS 5 !!! Jelas dia tidak akan bisa baca tulisan di papan tulis. Sebagian guru juga sering tempatkan "anak bodoh" itu di belakang kelas, agar tidak mengganggu gurunya, jadi anak dengan mata minus akan makin menderita. Apalagi dilarang pindah tempat dan duduk secara bebas.
Saya bertanya tentang guru itu. Dia seorang PNS, di sebuah SD negeri. Saya bisa paham kalau dia seorang guru honorer (dengan ilmu terbatas) di pelosok, yang jarang dapat pelatihan. Tetapi seorang guru PNS yang profesional seharusnya punya ilmu yang cukup, dan mau mencari akar masalah dengan sarankan orang tua periksa mata dan telinga anak itu sebagai langkah paling awal. Guru tidak suruh, orang tua tidak paham, dan anak tidak bisa jelaskan apa yang dia rasakan. Hasilnya adalah anak cerdas dicap "bodoh". Dan hanya bisa naik kelas karena pandai menghafal (daripada membaca).
Berapa banyak anak alami gangguan serupa, dan menderita di kelas karena gurunya anggap anak itu "bodoh" dan tidak berpikir untuk periksa matanya? Jadi kalau ada orang lain seperti guru yang menyatakan anak anda "bodoh" atau cacat mental, tapi anda yakin tidak, jangan mudah percaya. Tidak semua orang yang punya profesi siap kerja secara profesional. Mereka dibayar untuk berikan pelayanan, tapi lebih inginkan yang mudah bagi dirinya, dan anak yang tidak "normal" dan mudah diatur mau dibuang saja. Orang tualah yang harus protes dan cari informasi sendiri karena pendapat dari sebagian "ahli" tidak selalu mengandung keahlian. Semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaikum wr.wb.
-Gene Netto
Kenapa Banyak Guru Agama Hanya Paham Agama?
[Komentar]: Anak saya salah satu dari ribuan anak yang dididik dengan disiplin yang menyakiti fisiknya. Dia bertanya2, ''Kenapa ya bunda, guru ngaji kok melakukan itu?'' sambil dia menahan tangis. Saya belum bisa menjawabnya. Anda bisa bantu saya memberi jawaban? Please... Terima kasih sebelumnya.
[Gene]: Assalamu’alaikum wr.wb. Jawabannya sederhana Bu. Karena guru agama itu hanya belajar agama, tapi mohon maaf, tidak belajar ilmu dunia yang lain seperti ilmu pendidikan atau ilmu psikologi anak. Dia merasa puas karena paham agama, jadi bagi dia, ilmu pendidikan dan psikologi anak tidak dibutuhkan. Kalau bisa, cari guru lain yang lembut dan lebih mengerti cara mendidik anak.
Kalau belum ada guru baru, minta anak anda bersabar dan ambil pelajaran. Ketika dia menjadi dewasa, harus ada usaha untuk belajar ilmu agama terus dan ilmu itu harus menjadi bagian dari pekerjaannya. Di zaman Rasulullah SAW, tidak ada "guru ngaji". Hanya ada pedagang, petani, peternak, wiraswasta, tukang, dll. Dan semua orang itu bisa menjadi sahabat Nabi dan menuntut ilmu agama secara tinggi, tapi dilakukan DI LUAR jam kerjanya. Mereka tidak menjadikan agama sebagai pekerjaan tetap. Sebaliknya, agama menjadi fondasi dan sekaligus pelengkap dalam semua pekerjaan mereka.
Menjadi guru ngaji atau ustadz yang ahli agama tidak salah, tapi kalau hanya mau pedulikan ilmu itu, dan abaikan yang lain, maka itu kurang tepat dan tidak dicontohkan oleh Rasulullah SAW dan para sahabat. Coba mendidik anak anda bahwa ilmu dunia merupakan dasar dari kehidupan karena ada nafkah hidup dari situ. Tapi ilmu agama harus dipadukan dengan ilmu dunia dalam suatu pekerjaan. Umat Islam harus menjadi kaum yang menghidupkan ajaran agama Islam dalam semua pekerjaan dan kegiatan. Justru karena banyak orang tidak melakukannya, orang yang bergelar Haji tidak malu melakukan korupsi. Bagi mereka, urusan agama sebatas ritual shalat, dan ajaran agama tidak menjadi bagian dari pekerjaan mereka.
Coba ajak anak anda untuk merasa "kasihan" sama guru agama itu, dan ambil pelajaran agar bisa menjadi lebih baik dari dia. Boleh kerja sebagai guru, petani, sopir, tukang, satpam, insinyur, dokter, atau akuntan tapi sekaligus juga harus punya ilmu agama yang luas, bisa hidupkan ajaran agama dalam pekerjaannya, dan bisa menjadi contoh orang Muslim yang mulia bagi yang lain!! Dan kalaupun mau menjadi ustadz atau guru ngaji, juga bisa menjadi ahli pendidikan, ahli psikologi, ahli parenting, ahli wiraswasta, ahli komunikasi, dll. Jangan sampai merasa puas sebagai "guru ngaji" saja dan abaikan ilmu2 yang lain. Allah melimpahkan ilmu yang luas di depan kakinya umat Islam. Tinggal kita ambil saja dan pakai kalau jelas ada manfaatnya. Kenapa mau ditolak?
Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
15 March, 2023
Anak SD Bunuh Diri, Diduga Sering Diolok karena Anak Yatim
Assalamu’alaikum wr.wb. Sudah menjadi anak yatim, menjadi korban ejekan di sekolah dan juga di masjid. Seharusnya dirangkul, disayangi, dan dibantu. Malah jadi depresi dan bunuh diri. Mau mulai dari mana? Nasib anak yatim yang buruk? Betapa banyaknya anak yang tidak punya rasa empati? Bullying? Guru yang anggap "tidak ada masalah"? Anak yang tidak tahu bisa cari bantuan di mana? Anak yang putus asa terhadap masa depan karena orang di sekitarnya (apalagi pemerintah) tidak bisa berikan motivasi dan harapan?
Banyak yang bisa dikaji. Tapi siapa yang mau buang-buang waktu mengkaji kondisi anak yatim? Pemerintah sibuk bikin jalan tol dan kereta cepat dan ibukota baru. Umat Islam sibuk renovasi masjid, dan beli barang-barang mahal agar terlihat punya gengsi. Guru sibuk dengan beban administrasi dan pekerjaan sampingan. Anak sekolah sibuk dengan beban PR dan jam belajar yang terlalu berat. Siapa yang mau peduli pada anak yatim?
Yang masuk surga berdua dengan Rasulullah SAW adalah orang yang menyantuni dan menyayangi anak yatim. Tidak ada hadits tentang jalan tol dan kereta cepat yang membawa pejabat ke surga. Tidak ada tentang orang yang sering beli barang mewah, jalan-jalan ke luar kota, dan renovasi rumah yang masuk surga. Tidak ada tentang anak yang paling banyak mengejek dan membully anak lain yang masuk surga. Jadi kenapa menyantuni dan menyayangi anak yatim tidak menjadi prioritas yang sangat tinggi? Kalau pemerintah bisa membuat kereta cepat ke Bandung dan jalan tol di mana-mana, kenapa tidak bisa kasih tunjangan 1 juta per bulan untuk setiap anak yatim?
Kasihan anak yang lahir di tengah 200 juta Muslim dan dapat beban berat menjadi yatim! Semoga bermanfaat sebagai renungan. Dan semoga anak anda tidak termasuk yang melihat anak yatim, lalu mengejeknya (tanpa sepengetahuan anda)! Apakah anda sudah mendidiknya untuk menyayangi anak yatim, seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW?
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
Siswa SD Bunuh Diri Imbas Di-bully, Pemerhati Anak: Guru-Sekolah Tak Peka!
Novia Aisyah – detikEdu, Minggu, 05 Mar 2023 Jakarta - Publik dikejutkan oleh tewasnya MR (11), siswa SD asal Banyuwangi yang gantung diri lantaran diduga kerap mengalami perundungan atau bullying dari teman-temannya di sekolah dan tempatnya mengaji karena tak memiliki ayah. Bapaknya meninggal setahun yang lalu.
https://www.detik.com
Siswa SD Banyuwangi Bunuh Diri, Diduga Sering Diolok karena Anak Yatim
https://www.cnnindonesia.com
09 March, 2023
Kasus Pencabulan Dan Kekerasan Terhadap Anak - 2022
Assalamu’alaikum wr.wb. Ini sebagian dari judul berita kekerasan terhadap anak selama 2022 (dengan korban lebih dari 3 anak). Coba berpikir tentang masa depan puluhan ribu (atau ratusan ribu?) anak yang menjadi korban. Kasus "biasa" (diperkosa bapak tiri, dsb.) dengan korban hanya 1-2 anak tidak disimpan karena terlalu banyak setiap hari. Dari daftar kasus 2022 ini, sudah saya hapus 75% dan sisanya ada di bawah. TOLONG JAGA ANAK ANDA TERUS. Ketika tahu anaknya dicabuli, semua orang tua dalam semua kasus selalu mengatakan, "Saya tidak menyangka!" Semoga Allah SWT melindungi semua anak Indonesia. Aamiin, Aamiin, ya Rabbal 'Aalamiin.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
*GURU NGAJI*
• Guru Mengaji di Bandung Ditangkap Cabuli 12 Murid, Ini Modusnya
• Korban Pencabulan Guru Ngaji di Padang Panjang Ada 11 Anak
• Modus Beri Ilmu Sakti, Seorang Guru Ngaji Lecehkan 11 Muridnya
• Kerap Nonton Film Porno, Oknum Guru Ngaji di Panti Asuhan Cabuli 10 Murid Perempuan
• Guru Ngaji di Cilacap Cabuli 9 Anak di Bawah Umur, Usianya 8-12 Tahun
• Oknum Guru Ngaji di Mataram Cabuli 8 Siswi di Ruang Tamu-Kamar Mandi
• Guru Ngaji di Kudus Cabuli Muridnya Usia 5-8 tahun, Diduga Ada 8 Korban
• Alasan Biadab Guru Ngaji yang Cabuli 7 Murid di Ngawi
• Bejat! Guru Ngaji di Ponorogo Cabuli 6 Murid Laki-laki di Masjid
• Bejat! Guru Ngaji di Subang Cabuli 6 Santriwatinya
• Diduga Cabuli 6 Bocah di Musala, Seorang Marbot Dilaporkan ke Polresta Kediri
• Guru Ngaji Cabuli 5 Muridnya, Dilakukan Tanpa Basa-Basi hingga Korban Trauma
• Guru Ngaji di Tarakan Cabuli 5 Bocah, Modusnya Ajak Nobar Timnas Indonesia
• Rayuan 'Biar Lebih Pintar', Guru Ngaji Cabuli 5 Anak di Bogor
• 5 Anak Usia 9-11 Tahun Dicabuli, Rumah Guru Ngaji di Bogor Dirusak Warga
• Keji, Oknum Pengurus Masjid di Timika Cabuli Lima Bocah
*PESANTREN*
• Lagi, Guru Pesantren Cabuli 13 Santriwati di Balikpapan
• Pimpinan Pesantren di Kabupaten Bandung Diduga Cabuli Belasan Santriwati
• Belasan Santriwati Remaja di Ponpes Beji Depok Dicabuli 4 Ustaz dan Kakak Kelas
• Pimpinan Pesantren di Bengkulu Cabuli Santriwati, Diduga Jumlah Korban Banyak, tetapi Tidak Melapor
• Begini Modus Pimpinan Ponpes di Kuningan Cabuli Delapan Santri Laki-laki
• Seorang Petani di Purwakarta Diduga Cabuli 8 Santri
• Pimpinan Ponpes Diduga Cabuli 7 Santri di Mamuju Mengaku Hiperseks
• Tergoda Melihat Santri Ganteng, Pengasuh Pesantren Cabuli Tujuh Santri Laki-laki di Banjarnegara
• Pengasuh Ponpes di Banyuwangi Dilaporkan Perkosa-Cabuli 6 Santrinya
• Pimpinan Pondok Pesantren di OKU Timur Diduga Berbuat Asusila kepada 6 Santri
• Modus Ajarkan Tenaga Dalam, Guru Pesantren di Bandung Cabuli 3 Santriwati, Dipijat hingga Tak Sadar
• Bejat! Guru Pesantren di Asahan Paksa 3 Santri Seks Oral
*GURU & SEKOLAH*
• Korban Pelecehan Seksual Guru di Batang Mencapai 35 Murid, 10 Diduga Diperkosa
• Pelatih Futsal di Bogor Diduga Cabuli Puluhan Siswa Laki-laki, Polisi Selidiki
• Edan, Saking Banyaknya, Guru Musik di Surabaya Lupa Jumlah Anak yang Dicabulinya
• Bejat! Guru Agama SMPN di Batang Cabuli Lebih dari 20 Siswi dalam 3 Bulan
• Korban Pencabulan Guru SD di Lombok Utara Capai 17 Orang, Pelaku Bermodus Minta Siswi Hafalkan Pancasila
• 16 Murid Dihukum Kunyah Sampah Dipicu Ribut Beri Kejutan Guru Ulang Tahun
• Bermodus Cek Keperawanan, 14 Siswi SD Dicabuli Oknum Guru Saat Ngaji
• Guru PNS Cabuli 14 Siswanya Usia 8-11 Tahun, Janjikan Jadi Anggota Paskibraka
• 14 Siswi SD di Belitung Timur Diduga Dicabuli Penjaga Sekolah
• Modus Terapi di UKS, Oknum Guru SD di Karimun Cabuli Belasan Murid Laki-Laki
• Guru Olahraga yang Cabuli Belasan Siswi di Medan Ditangkap
• Kasus Guru SD Cabuli 8 Siswa di Kota Kediri Berakhir Damai
• KPA Bekasi: Murid SD Korban Pelecehan Seksual Guru Bertambah Jadi 8 Orang
• Ternyata, Sekolah Sempat Pergoki Ulah Guru yang Perkosa 7 Murid Purbalingga
• Bejat Kuadrat! Guru Purbalingga Perkosa 7 Murid, Direkam Pakai Laptop Sekolah
• Beri Iming-Iming Nilai Tinggi, Oknum Guru Cabuli 6 Siswi SD-SMP di Ruang Kelas
• Jadi Korban Guru Tari di Kota Malang, 6 Diperkosa dan 1 Dicabuli
• Guru Agama di Tarakan Cabuli 5 Muridnya, Ada Korban yang Dicabuli Berulang Kali
• Guru Honorer SD di Malang Cabuli 5 Anak, Modusnya Ajak Mandi Bareng
• Seorang ASN Guru di Way Kanan Cabuli 5 Siswi SD di Sekolah
• Guru SD di Banyuwangi Cabuli 5 Siswa dengan Iming-iming Nilai Bagus
*DIPERKOSA BERGILIR*
• Pemerkosaan Bergilir di Majalengka, Gadis Belia Dirudapaksa 11 ABG, Pelaku Ada yang Masih 12 Tahun
• Bocah 13 Tahun di Karawang Cabuli Belasan Anak, Orang Tua Korban Cari Keadilan di Hotman 911
• Bejat! 10 Pemuda di Karo Cabuli Seorang Siswi 14 Tahun
• Keji! Gadis Keterbelakangan Mental Dicabuli 9 Orang hingga Hamil
• Bocah 11 Tahun di Luwu Diduga Diperkosa-Dicabuli 9 Tetangga, Polisi Selidiki
• Pelajar SMP di Lombok Diduga Diperkosa 9 Remaja hingga Hamil
• Pilu Anak 13 Tahun di Sampang Diperkosa 9 Orang Termasuk Pacar Sendiri
• Seorang Pelajar Diperkosa 9 Pemuda di Bima, Polisi: Kami Masih Mencari Pelaku
• Bejat! Murid SD di Lotim Diperkosa 8 Pria Hingga Pendarahan
• Siswi SMP Diperkosa Bergilir 8 Pelaku Usai Dicekoki Miras, Korban Trauma
• 3 Hari Disekap dalam Gudang, 2 Anak di Bener Meriah Diperkosa 8 Pemuda
• Siswi MTs di Grobogan Depresi Berat Setelah Diperkosa 7 Orang Termasuk Bapak Tiri
• Di Gedung Sekolah, Gadis SMP Dicabuli Beramai-ramai, 7 Pelakunya Teman Satu Kelas
• Gadis di Probolinggo Dijebak Teman yang Baru Kenal, Digilir 7 Pemuda di Hutan Malabar
*DIPERKOSA & DICABULI*
• Miris, Ratusan Anak Hamil dan Melahirkan Akibat Diperkosa
• Dukun Ngawi Cabuli 35 Perempuan di Kamar Mandi
• Kakek di Tangsel Diduga Cabuli 28 Anak, Tiga Korban Melapor ke Polisi
• Diduga Cabuli 18 Anak Asuhnya, Pimpinan Panti Asuhan di Ketapang Ditangkap Polisi
• Korban Pencabulan Calon Pendeta di Alor Terus Bertambah, Kini Jadi 12 Anak
• Tukang Cukur di Serang Diduga Cabuli 10 Anak di Bawah Umur
• Mengerikan, Pendeta di Sulut Jadikan 7 Anak Pantinya Budak Seks
• Bejat! Ketua Yayasan di Banyuwangi Cabuli 6 Anak Asuh Bermodus Usir Jin
• Pelaku Pencabulan Lima Anak Usia 8-9 Tahun di Tenjolaya Bogor Ditangkap
• Anak SD Perkosa Anak SD di Nganjuk: Kepala Korban Ditendang 2 Kali Hingga Tak Sadarkan Diri Sebelum Dicabuli
• Modus Ajarkan Musik, Kakek di Arjasari Cabuli 5 Anak di Bawah Umur
• Bocah 10 Tahun di Banjar Diperkosa, Dibunuh Lalu Dimutilasi, Pelaku Sepupunya Sendiri
• Bocah Leukimia di Sulut Diduga Tewas Diperkosa, Ibunya Ngadu ke Hotman Paris
• Diduga Diperkosa, Bayi 19 Bulan di Jeneponto Alami Luka Parah pada Kelamin
• Miris, Bocah 16 Tahun Diperkosa Pamannya Usai 2 Hari Jadi Yatim
*DISODOMI*
• 40 Anak Disodomi Tukang Cukur di Serang, Banten, Pelaku Catat Nama Korban di HP
• Pengajar Ponpes di Tulang Bawang Diduga Sodomi 15 Santri Pria
• Ustadz Yang Pelaku Pencabulan 8 Santri di Kuningan Mengaku Pernah Jadi Korban Sodomi
• Modus Main Bareng Game Online, 7 Anak Jadi Korban Sodomi oleh Pelatih Sepakbola
• Modus Antar Dagangan, Tukang Buah di Bintan Sodomi 6 Bocah
• Pelajar SMP Lakukan Sodomi ke Anak-anak SD di Warnet, Korbannya Sudah 5 Anak
• Guru Agama di Tangerang Tega Sodomi 3 Siswa, Diiming-imingi Dapat Nilai Bagus
• Ustaz Cabul di Bandung Sodomi Tiga Anak Laki-laki, Modusnya Pengajian
• Santri Di Deliserdang Disodomi Kakak Tingkat, Korban Diancam Dipukul Jika Mengadu
• Santri di Tangsel Disodomi Seniornya, Orangtua Korban Lapor Polisi
• Kabur dari Panti Asuhan, Seorang Bocah Mengaku Ratusan Kali Disodomi Pengasuhnya
• Miris, Santri Pondok Pesantren di Raman Utara Lampung Timur Disodomi Tiga Temannya
*TEWAS*
• 33 Anak Meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan, Paling Muda 4 Tahun
• Santri di Padang Dianiaya 7 Temannya Hingga Tewas
• Santri Asal Lamongan Dianiaya 5 Temannya Hingga Tewas di Mojokerto
• Santri Ponpes di Sragen yang Tewas Ternyata Dipukul Bareng Teman-temannya
• Santri Asal Enrekang Diduga Tewas Dianiaya, Keluarga Korban Tuntut
• Santri Tewas Akibat Dihukum Masuk Kolam, Polisi Sebut Korban Tenggelam karena Masuk ke Kolong
• Kronologi Tragedi Tewasnya Santri Ponpes Gontor karena Dianiaya Senior
• Seorang Santri di Kuningan Meninggal Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Minta Ponpes Tanggung Jawab
• Tragis, Santri di Tangerang Tewas Diduga Dianiaya Teman
• 9 Fakta Miris Ayah Perkosa Anak Kandung hingga Tewas di Semarang
• Bocah SD di Tasikmalaya Meninggal Usai Dipaksa Teman-temannya Setubuhi Kucing Sambil Direkam
• Siswa MTS Kotamobagu Meninggal Dunia setelah Dibully 9 Teman, Korban Diikat hingga Ditendang
• Terungkap, Siswa SMP Dibunuh 6 Teman Sekelasnya karena Mengadu ke Guru BP Dikatai Banci
• Siswa SD di Binjai Meninggal Diduga akibat Dikeroyok Teman Sekolah
• Kronologi Pelajar Sidoarjo Tewas Dianiaya 4 Pelatih Saat Ujian Silat
• Kronologi Pesilat di Banyuwangi Tewas Ditendang Pelatihnya
• Anggota Perguruan Silat di Kediri Tewas Usai Dipukul Pelatih Saat Latihan
[Selesai]
12 January, 2023
Daftar 35 Pesantren Yang Terbakar Dalam 6 Bulan Terakhir
Assalamu’alaikum wr.wb. Dalam satu bulan, saya lihat dua berita kebakaran di pesantren, jadi saya cari info "pesantren terbakar" di Google, dan sangat kaget dapat hasil di bawah ini. Hampir setiap minggu ada pesantren yang terbakar. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Jadi hanya ada banyak bangunan dan Al Quran yang terbakar.
Setiap pesantren perlu diwajibkan menyediakan selang air dan APAR (Alat Pemadam Api Ringan). Tidak ada berita, "Api dipadamkan oleh santri pakai APAR." Artinya, di banyak pesantren mungkin tidak ada APAR atau selang, dan juga tidak ada pelatihan. Jadi daripada melakukan persiapan, ditunggu kebakaran terjadi lalu dikatakan, "Ini musibah dan ujian dari Allah."
Dibutuhkan PELATIHAN bagi semua santri setiap tahun. Kalau anak anda berada di pesantren, tolong bagikan info berita ini dengan para pengurus. Sarankan mereka panggil Dinas Pemadam Kebakaran untuk berikan pelatihan dan jelaskan tempat terbaik untuk AKAR dan selang. Jangan sampai ada berita santri terbakar hidup-hidup, lalu para ustadz hanya menyatakan, "Kami tidak menyangka!"
Di bawah ini adalah hasil pencarian dari 6 bulan terakhir, dengan lokasi, tanggal, dan link berita. Coba baca dan merenung. Mau menunggu kebakaran terjadi di pesantren anak anda, atau mau bertindak sekarang? Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
1. Bogor 10 Januari 2023
Charger Hp Diduga Jadi Penyebab Ponpes di Jasinga Bogor Kebakaran
https://bogordaily.net/2023/01/chager-hp-diduga-jadi-penyebab-ponpes-di-jasinga-bogor-kebakaran/
2. Depok 4 Januari 2023
Pondok Pesantren di Duren Seribu Depok Hangus Terbakar, Ini Kondisi Santrinya
https://depok.hallo.id/depok-raya/pr-446437509/pondok-pesantren-di-duren-seribu-depok-hangus-terbakar-ini-kondisi-santrinya
3. Sukabumi 3 Januari 2023
Pondok Pesantren di Sukabumi Terbakar, Santri Berhamburan dan Berteriak Memanggil Ustaz
https://bandung.kompas.com/read/2023/01/04/104423578/pondok-pesantren-di-sukabumi-terbakar-santri-berhamburan-dan-berteriak
4. Serang, Banten 30 Desember 2022
Pondok Pesantren di Cikande Terbakar, 1 Orang Luka-luka
https://www.bantennews.co.id/pondok-pesantren-di-cikande-terbakar-1-orang-luka-luka/
5. Banjarbaru, Kalimantan Selatan 24 Desember 2022
Kebakaran di Ponpes Al Falah Kota Banjarbaru, Santri Berhasil Kuasai Api
https://banjarmasin.tribunnews.com/2022/12/24/kebakaran-di-ponpes-al-falah-kota-banjarbaru-santri-berhasil-kuasai-api
6. Surabaya 18 Desember 2022
Kebakaran di Ponpes Inabah Semampir Diduga Gara-gara Ada Santri Bakar Sarung
https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2022/kebakaran-di-ponpes-inabah-semampir-diduga-gara-gara-ada-santri-bakar-sarung/
7. Bogor 13 December 2022
Gegara Ngecas Hp, Pondok Pesantren di Leuwisadeng Kebakaran
https://www.metropolitan.id/2022/12/gegara-ngecas-hp-pondok-pesantren-di-leuwisadeng-kebakaran/
8. Pondok Gede, Bekasi 8 Desember 2022
Akibat Korsleting Listrik, Bangunan Pondok Pesantren di Pondok Gede Hangus Terbakar
https://depok.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-096084937/akibat-korsleting-listrik-bangunan-pondok-pesantren-di-pondok-gede-hangus-terbakar
9. Kuta Alam, Banda Aceh 3 Desember 2022
Satu Unit Ruko di Kompleks Pesantren Darul Ulum, Banda Aceh Ludes Terbakar
https://aceh.tribunnews.com/2022/12/03/satu-unit-ruko-di-kompleks-pesantren-darul-ulum-banda-aceh-ludes-terbakar
10. Jakarta Selatan 25 November 2022
Asrama Ponpes di Ulujami Jaksel Kebakaran, Tak Ada Korban Jiwa
https://news.detik.com/berita/d-6426246/asrama-ponpes-di-ulujami-jaksel-kebakaran-tak-ada-korban-jiwa
11. Aceh Selatan 22 November 2022
Rumah Dinas Pimpinan Ponpes Darussalam Aceh Selatan Terbakar
https://prohaba.tribunnews.com/2022/11/24/rumah-dinas-pimpinan-ponpes-darussalam-aceh-selatan-terbakar
12. Indragiri Hilir, Riau 19 November 2022
Tabung Gas Meledak, Ponpes Daarul Ishlah di Inhil Terbakar
https://www.indragirione.com/2022/11/tabung-gas-meledak-ponpes-daarul-ishlah-di-inhil-terbakar
13. Lampung 15 November 2022
Kebakaran Ruang Kontrol CCTV dan IT Ponpes Darul Huffaz Diduga karena Korsleting Listrik
https://lampung.tribunnews.com/2022/11/18/kebakaran-ruang-kontrol-cctv-dan-it-ponpes-darul-huffaz-diduga-karena-korsleting-listrik
14. Semarang 11 November 2022
Pondok Pesantren di Gunungpati Semarang Hangus Terbakar, Diduga karena Puntung Rokok Belum Dimatikan
https://regional.kompas.com/read/2022/11/11/170041878/pondok-pesantren-di-gunungpati-semarang-hangus-terbakar-diduga-karena
15. Kudus, Jawa Tengah 04 November 2022
Lilin Terjatuh, Kamar Santri Ponpes Rohmatul Ummah Kudus Terbakar
https://www.murianews.com/2022/11/05/330424/lilin-terjatuh-kamar-santri-ponpes-rohmatul-ummah-kudus-terbakar
16. Magelang 01 November 2022
Kebakaran di Pesantren Al Hidayat Kedunglumpang, Kakankemenag Sampaikan Keprihatinan
https://jateng.kemenag.go.id/2022/11/kebakaran-di-pesantren-al-hidayat-kedunglumpang-kakankemenag-sampaikan-keprihatinan/
17. Cilacap 30 Oktober 2022
Gudang Ponpes Terbakar di Majenang Cilacap, Basirun Melihat Asap di Lantai Dua, Diduga Korsleting
https://jateng.tribunnews.com/2022/10/30/gudang-ponpes-terbakar-di-majenang-cilacap-basirun-melihat-asap-di-lantai-dua-diduga-korsleting
18. Sanggau, Kalimantan Barat 22 Oktober 2022
Asrama Putri Pondok Pesantren di Sanggau Terbakar
https://kabar.sanggau.go.id/2022/10/26/asrama-putri-pondok-pesantren-di-sanggau-terbakar/
19. Luwu Utara (Lutra), Sulawesi Selatan 21 Oktober 2022
Kronologi 5 Asrama Ponpes Balebo Lutra Hangus Terbakar saat Santri Tertidur
https://www.detik.com/sulsel/berita/d-6362012/kronologi-5-asrama-ponpes-balebo-lutra-hangus-terbakar-saat-santri-tertidur
20. Lampung 19 Oktober 2022
Innalillahi, Pesantren Madinatul Ilmi Pringsewu Lampung Terbakar
https://www.nu.or.id/daerah/innalillahi-pesantren-madinatul-ilmi-pringsewu-lampung-terbakar-PrIZg
21. Jombang 16 Oktober 2022
Diduga Korsleting Listrik, Asrama Bambu Santri Ludes Terbakar
https://radarjombang.jawapos.com/hukum/peristiwa/18/10/2022/diduga-korsleting-listrik-asrama-bambu-santri-ludes-terbakar/
22. Bogor 14 Oktober 2022
Pondok Pesantren Yatim Piatu di Citeureup Kebakaran, Pakaian hingga Kitab Ludes Terbakar
https://depok.tribunnews.com/2022/10/14/pondok-pesantren-yatim-piatu-di-citeureup-kebakaran-pakaian-hingga-kitab-ludes-terbakar
23. Kampar, Riau 13 Oktober 2022
Kebakaran di Pondok Pesantren Umar Bin Khattab, Tak Ada Korban Jiwa
https://riaupos.jawapos.com/kampar/13/10/2022/284872/kebakaran-di-pondok-pesantren-umar-bin-khattab-tak-ada-korban-jiwa.html
24. Magelang 27 September 2022
Diduga Konsleting Listrik, Pondok Pesantren Terbakar di Payaman
https://wartamagelang.com/diduga-konsleting-listrik-pondok-pesantren-terbakar-di-payaman.html
25. Padang Pariaman 26 September 2022
Kebakaran di Ponpes Nurul Yaqin Padang Pariaman
https://katasumbar.com/kebakaran-di-ponpes-nurul-yaqin-padang-pariaman-2-sepeda-motor-hangus/
26. Pandeglang 17 September 2022
Pondok Pesantren di Pandeglang Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
https://news.detik.com/berita/d-6297798/pondok-pesantren-di-pandeglang-terbakar-diduga-akibat-korsleting-listrik
27. Serang, Banten 06 September 2022
Saat Kebakaran Membakar Ponpes Ibdatul Falah, Santri Sedang Tertidur
https://banten.jpnn.com/banten-terkini/745/saat-kebakaran-membakar-ponpes-ibdatul-falah-santri-sedang-tertidur
28. Bogor 29 Augustus 2022
Pondok Pesantren di Bogor Kebakaran, Diduga Akibat Korsleting
https://news.detik.com/berita/d-6261553/pondok-pesantren-di-bogor-kebakaran-diduga-akibat-korsleting
29. Bima, NTB 28 Augustus 2022
Ponpes Al Madinah di Bima Terbakar, Diduga akibat Korsleting Pemanas Air
https://regional.kompas.com/read/2022/08/28/220745378/ponpes-al-madinah-di-bima-terbakar-diduga-akibat-korsleting-pemanas-air?page=all
30. Klaten, Jawa Tengah 28 Augustus 2022
Kebakaran Hanguskan Dapur Pesantren Al Muttaqin Pancasila Sakti Klaten
https://www.detik.com/jateng/berita/d-6259297/kebakaran-hanguskan-dapur-pesantren-al-muttaqin-pancasila-sakti-klaten
31. Banyuasin, Sumatera Selatan 26 Augustus 2022
Pesantren di Banyuasin Hangus Terbakar, Diduga Dipicu Korsleting
https://news.detik.com/berita/d-5697404/pesantren-di-banyuasin-hangus-terbakar-diduga-dipicu-korsleting
32. Lampung 20 Augustus 2022
Dua Bangunan Ponpes di Bandar Lampung Terbakar, Diduga Karena Sampah yang Dibakar Santri
https://lampung.tribunnews.com/2022/08/20/dua-bangunan-ponpes-di-bandar-lampung-terbakar-diduga-karena-sampah-yang-dibakar-santri
33. Banda Aceh 20 Augustus 2022
Rumah Pimpinan Pesantren di Banda Aceh Ludes Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik
https://aceh.inews.id/berita/rumah-pimpinan-pesantren-di-banda-aceh-ludes-terbakar-diduga-akibat-korsleting-listrik
34. Aceh Tenggara 01 Augustus 2022
Lompat dari Gedung saat Asrama Terbakar, Sejumlah Santri Ponpes Darul Azhar Alami Luka Terkilir
https://www.ajnn.net/news/lompat-dari-gedung-saat-asrama-terbakar-sejumlah-santri-ponpes-darul-azhar-alami-luka-terkilir/index.html
35. Kediri 01 Augustus 2022
Gudang Ponpes Mambaul Hisan di Ngadiluwih Dilalap Api
https://radarkediri.jawapos.com/peristiwa/01/08/2022/gudang-ponpes-mambaul-hisan-di-ngadiluwih-dilalap-api/
26 December, 2022
Kenapa Amerika Bermusuhan Dengan Islam?
[Pertanyaan]: Menurut Gene, apa yang membuat sebagian orang Amerika yang (mestinya) terpelajar dengan akses informasi yang terbuka dan bebas, namun masih rasis dan Islamophobia??
[Gene]: Assalamu'alaikum wr.wb. Amerika punya sejarah panjang mencari musuh. Dalam ilmu politik, ini dibahas sebagai "strong state vs. weak state" (negara kuat vs. negara lemah). Dalam konsep ini, negara demokrasi ternyata bersifat "lemah", karena pemerintah sulit melakukan perubahan. Beda dengan negara "kuat", seperti negara diktator atau kerajaan di mana pemimpin berikan perintah dan langsung terwujud (karena rakyat takut pada pemimpin mereka).
Amerika, yang menjadi "raja kapitalisme" sejak awalnya, lebih sukai sistem negara kuat karena cocok dengan kapitalisme. Tapi Amerika tergolong negara lemah, karena demokratis. Bagaimana bisa mengubah sikap rakyat agar mau tunduk dengan pemerintah, dan mengiyakan apa saja yang dikatakan pemerintah, walaupun berada di negara demokratis yang lemah?
Solusinya: Berikan musuh yang perlu ditakuti, karena hanya pemerintah yang bisa berikan "perlindungan". Rakyat terima, dan serahkan kekuasaan dan kebebasan dengan imbalan perlindungan dari musuh itu. Berhasil. Amerika menjadi "negara kuat" dengan pemerintah yang (hampir) bisa bertindak semaunya. Dan karena tidak ada musuh abadi, musuh berubah terus.
Musuh pertama Amerika adalah orang Inggris. Lalu merdeka, dan damai. Lalu orang Meksiko, lalu damai. Lalu suku Indian, lalu damai (setelah suku2 dihancurkan). Lalu orang berkulit hitam (untuk 200 tahun), lalu damai (tapi ada banyak bekasnya). Lalu orang Komunis, lalu damai. Sekarang musuh terbaru adalah "teroris Muslim". Agar rakyat takut terus, selalu dibuat hubungan antara terorisme dan Islam.
Mungkin dalam 50-100 tahun, Amerika sudah bersahabat dengan Muslim, dan ada musuh baru, seperti hacker komputer yang bisa merusak sistem teknologi mancanegara dengan ketik di laptop saja. Tapi untuk saat ini, orang Muslim akan dicap teroris dan dijadikan musuh bagi rakyat Amerika, agar mereka tunduk pada pemerintah, dan bermohon dikasih perlindungan. Semoga jelas. Jangan berharap dalam waktu dekat sikap Amerika, atau medianya, atau rakyatnya, akan berubah. Amerika hanya bisa memperkuat tujuan kekuasaan negara dan bisnis kalau rakyat dibuat takut oleh pemerintah.
Dan tentu saja, tidak semua orang Amerika begitu. Tapi biasanya, orang yang teriak paling keras yang bisa masuk media. Orang Amerika yang baik hati, lembut, tidak suka marah, dan bersahabat dengan tetangga yang Muslim tidak akan bicara di media massa, dan tidak akan diminta pendapatnya, padahal orang seperti itu mungkin menjadi mayoritas di sana. Semoga jelas.
Wassalamu'alaikum wr.wb.
-Gene Netto
21 December, 2022
Friday Prayers Going Around The World In A Wave
(I sent this to someone who is learning about Islam, to help him think about what Muslims do every Friday, all over the world.)
It's 1pm on Friday. I just finished doing Friday prayers in Indonesia, together with about 100 million men and boys. And now there will be a wave going around the world, where men and boys in every country go to the mosque at midday, wash their faces, arms, and feet, then stand in silence behind one prayer leader, facing the Kabah (the first House of God on earth, built by the Prophet Abraham) in Mecca, and perform the same prayer to Almighty God. One prayer, one method, one language, one direction, one leader, one Holy Book.
After Indonesia, the same prayer, in the same format, followed by millions of people in each country, will also take place at midday in Singapore, Malaysia, Thailand, Myanmar, Bangladesh, India, Pakistan, Afghanistan, Kazakhstan, Tajikistan, Uzbekistan, Turkmenistan, Iran, Iraq, Yemen, Somalia, Ethiopia, Tanzania, Saudi Arabia, Jordan, Palestine, Syria, Turkey, Sudan, Mozambique, Egypt, Libya, Nigeria, Niger, Mali, Senegal, Algeria, Tunisia, Morocco, Spain, France, Germany, The Netherlands, the UK, Canada, and America. (And many other countries not mentioned.)
The Friday Prayer will continue around the globe, until about 1 billion men and boys have finished praying to Almighty God, in the same way, at midday in each country. And then next week, it will be repeated all over again. Tell me another religion that has ever achieved anything like that in the last 10,000 years?
This religious obligation was established by Almighty God's Final Messenger to mankind, named Muhammad (PBUH), and the prayer has not changed in 1,400 years. No one has replaced Arabic with their native language. No one has added or deleted any actions or movements in the prayer. No one has used anything other than the verses of the Holy Quran (the Final Testament from God, replacing the New Testament and the Old Testament) in the original language of Arabic, which was the native language of the Prophet Muhammad (PBUH). And the number of men and boys performing this prayer every Friday continues to grow every year.
I hope this helps you seriously reflect on the global scale of Islam, and the approximately 2 billion Muslims who continue to follow the Final Prophet Muhammad (PBUH).
Salam,
-Gene Netto
Tanda-Tanda Kekuasaan Allah
53. Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kebesaran) Kami di segenap penjuru dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah bagi mereka bahwa Al-Qur'an itu adalah benar. Tidak cukupkah (bagi kamu) bahwa Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu?
(QS. Fussilat 41:53)
3. Sesungguhnya pada langit dan bumi benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) untuk orang-orang yang beriman.
4. Dan pada penciptaan kamu dan pada binatang-binatang yang melata yang bertebaran (di muka bumi) terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) untuk kaum yang meyakini,
5. dan pada pergantian malam dan siang dan hujan yang diturunkan Allah dari langit lalu dihidupkan-Nya dengan air hujan itu bumi sesudah matinya; dan pada perkisaran angin terdapat pula tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berakal.
6. Itulah ayat-ayat Allah yang Kami membacakannya kepadamu dengan sebenarnya; maka dengan perkataan manakah lagi mereka akan beriman sesudah (kalam) Allah dan keterangan-keterangan-Nya.
(QS. Al-Jathiya 45:3-6)
75. Al-Masih putera Maryam hanyalah seorang Rasul yang sesungguhnya telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, kedua-duanya biasa memakan makanan. Perhatikan bagaimana Kami menjelaskan kepada mereka (ahli Kitab) tanda-tanda kekuasaan (Kami), kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan ayat-ayat Kami itu).
76. Katakanlah: “Mengapa kamu menyembah selain daripada Allah, sesuatu yang tidak dapat memberi mudharat kepadamu dan tidak (pula) memberi manfa’at?” Dan Allah-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
(QS. Al-Ma’idah 5:75-76)
2. Kitab (ini) diturunkan dari Allah Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana.
3. Sesungguhnya pada langit dan bumi benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) untuk orang-orang yang beriman.
4. Dan pada penciptakan kamu dan pada binatang-binatang yang melata yang bertebaran (di muka bumi) terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) untuk kaum yang meyakini,
5. dan pada pergantian malam dan siang dan hujan yang diturunkan Allah dari langit lalu dihidupkan-Nya dengan air hujan itu bumi sesudah matinya; dan pada perkisaran angin terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berakal.
6. Itulah ayat-ayat Allah yang Kami membacakannya kepadamu dengan sebenarnya; maka dengan perkataan manakah lagi mereka akan beriman sesudah (kalam) Allah dan keterangan-keterangan-Nya.
(QS. Al-Jathiyah 45:2-6)
1. Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan.
2. Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: “(Ini adalah) sihir yang terus-menerus”.
3. Dan mereka mendustakan (Nabi) dan mengikuti hawa nafsu mereka, sedang tiap-tiap urusan telah ada ketetapannya
(QS. Al-Qamar 54:1-3)
1. Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al-Masjid al-Haram ke Al-Masjid al-Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
(QS. Al-Isra’ 17:1)
46. Katakanlah: “Terangkanlah kepadaku jika Allah mencabut pendengaran dan penglihatan serta menutup hatimu, siapakah tuhan selain Allah yang kuasa mengembalikannya kepadamu?” Perhatikanlah, bagaimana Kami berkali-kali memperlihatkan tanda-tanda kebesaran (Kami), kemudian mereka tetap berpaling (juga).
(QS. Al-An’am 6:46)
49. Dan sebagai Rasul kepada Bani Israil (dia berkata), “Aku telah datang kepada kamu dengan sebuah tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu aku membuatkan bagimu (sesuatu) dari tanah berbentuk seperti burung, lalu aku meniupnya, maka ia menjadi seekor burung dengan izin Allah. Dan aku menyembuhkan orang yang buta sejak dari lahir dan orang yang berpenyakit kusta. Dan aku menghidupkan orang mati dengan izin Allah, dan aku beritahukan kepadamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan di rumahmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat suatu tanda (kebenaran kerasulanku) bagimu, jika kamu orang beriman.
50. Dan sebagai seorang yang membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan agar aku menghalalkan bagi kamu sebagian dari yang telah diharamkan untukmu. Dan aku datang kepadamu membawa suatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu. Karena itu, bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.
(QS. Ali Imran 3:49-50)
179. Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.
(QS. Al-A’raf 7:179)
Sebuah Studi Menunjukkan Bahwa Anak Tidur Lebih Nyenyak Ketika Mereka Memiliki Rutinitas Tidur Setiap Malam
Pemimpin studi itu, Jodi Mindell PhD, profesor psikologi di Saint Joseph's University, menyatakan bahwa rutinitas jam tidur itu sangat menolong orang tua yang ingin cepat tidurkan anak, dan juga dapat hasil kualitas tidur anak sepanjang malam menjadi lebih baik. Rutinitas tidur yang positif juga bisa manfaatkan beberapa kegiatan yang menyenangkan bagi anak, seperti mandi dengan air panas, gosok gigi, pakai piyama (baju tidur), diajak diskusi, dan dibacakan buku oleh orang tuanya. Satu hal lagi yang ditemukan dalam studi ini adalah efek dari rutinitas tidur adalah universal. Di semua negara, dengan budaya yang berbeda, rutinitas tidur membawa hasil positif yang sama bagi anak.
Study Shows That Children Sleep Better When They Have A Nightly Bedtime Routine
Study is the first to show dose-dependent relationship between bedtime routines and better sleep outcomes. American Academy of Sleep Medicine
https://www.eurekalert.org/news-releases/796007
Baca juga:
The 7 Reasons Your Kid Needs Sleep
https://www.parents.com
Shalat Jumat Yang Keliling Dunia Seperti Gelombang
(Saya mengirim tulisan ini kepada seorang pria yang sedang belajar tentang Islam, untuk membantunya berpikir tentang apa yang dilakukan orang Muslim setiap hari Jumat, di seluruh dunia.)
Sekarang jam 1 siang pada hari Jumat. Saya baru saja selesai menunaikan shalat Jumat di Indonesia, bersama sekitar 100 juta pria dan anak laki-laki. Dan sekarang akan muncul sebuah "gelombang" yang terjadi di seluruh dunia, di mana pria dan anak laki-laki di setiap negara akan pergi ke masjid pada siang hari, membasuh muka, lengan, dan kaki mereka, lalu berdiri dengan tenang di belakang seorang imam, menghadap Kabah (Rumah Tuhan yang pertama di bumi ini, yang dibangun oleh Nabi Ibrahim) di Makkah, dan melakukan shalat (berdoa) dengan cara yang sama kepada Tuhan Yang Maha Esa. Satu ibadah (doa), satu metode, satu bahasa, satu arah, satu pemimpin, satu Kitab Suci.
Sesudah Indonesia, jutaan orang di setiap negara, akan melakukan shalat yang sama, dengan format yang sama, pada siang hari juga di Singapura, Malaysia, Thailand, Myanmar, Bangladesh, India, Pakistan, Afghanistan, Kazakhstan, Tajikistan, Uzbekistan, Turkmenistan, Iran, Irak, Yaman, Somalia, Ethiopia, Tanzania, Arab Saudi, Yordania, Palestina, Suriah, Turki, Sudan, Mozambik, Mesir, Libya, Nigeria, Niger, Mali, Senegal, Aljazair, Tunisia, Maroko, Spanyol, Prancis, Jerman, Belanda, Inggris, Kanada, dan Amerika. (Dan banyak negara lain yang tidak disebutkan.)
Shalat Jumat akan berlanjut di seluruh dunia, hingga sekitar 1 miliar pria dan anak laki-laki selesai berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan cara yang sama, pada siang hari di setiap negara. Dan minggu depan, akan terulang lagi. Tolong jelaskan, agama yang mana selain Islam yang pernah sanggup melakukan hal serupa dalam 10.000 tahun terakhir?
Kewajiban agama ini, yang disebut Shalat Jumat, diajarkan oleh Muhammad (SAW), yang merupakan Nabi Terakhir dari Tuhan Yang Maha Esa, yang diutuskan kepada seluruh umat manusia. Dan tata cara shalat itu tidak berubah selama 1.400 tahun. Tidak ada yang menggantikan bahasa Arab dengan bahasa ibu mereka. Tidak ada yang menambahkan atau menghapus tindakan atau gerakan apa pun dalam shalat itu. Tidak ada yang menggunakan selain ayat-ayat suci dari Al-Qur'an (Perjanjian Terakhir dari Tuhan, yang menggantikan Perjanjian Baru dan Perjanjian Lama). Dan Al Qur'an itu masih digunakan dalam bahasa aslinya, yaitu bahasa Arab, yang juga merupakan bahasa ibu dari Nabi Muhammad (SAW). Dan jumlah pria dan anak laki-laki yang melakukan shalat ini setiap hari Jumat bertambah terus setiap tahun.
Saya berharap informasi ini bisa membantu anda untuk merenung secara serius tentang skala globalnya Islam, dan sekitar 2 miliar Muslim yang terus mengikuti Nabi Terakhir Muhammad (SAW).
Salam,
-Gene Netto
07 December, 2022
Kalau Mau Belajar Sejenak Tentang Dakwah…
Saya sudah membuat teks Al Fatihah itu dulu untuk non-Muslim di seluruh dunia. Saya konsultasi dengan puluhan orang Muslim dan non-Muslim, di mancanegara. Teks itu bukan untuk Muslim, bukan untuk Indonesia, tidak sesuai ejaan bahasa arab, dan tidak sesuai transliterasi di buku teks. Kenapa? Karena tidak dibutuhkan. Yang dibutuhkan adalah teks yang bisa dibaca oleh 10 juta orang dari puluhan negara, dan terasa "cukup baik", tanpa contoh, tanpa guru.
Panjang pendek (Laa daripada La) boleh diganti. Tapi DZI daripada THI tidak bisa. Tidak ada kombinasi huruf DZ dalam bahasa Eropa. Jadi orang asing yang melihatnya akan bingung. Baca DEH-ZET? Atau D-ZEE? Atau bagaimana? Tapi kalau melihat THII, bisa dicoba sendiri, karena terbiasa melihat bentuk TH dalam bahasa mereka.
Begitu sederhana prosesnya. Dipikirkan dulu, apa yang mudah, sederhana, jelas, dan tidak perlu keterangan, sehingga mereka bisa mendapatkan rasa "berhasil". Tujuan teks Al Fatihah itu adalah: Non-Muslim di puluhan negara berusaha membaca, merasa "bisa", merasa "Kok semudah itu ya?", merasa bahwa shalat dalam Islam sederhana, merasa Al Fatihah seperti puisi, dan setelah baca terjemahan, berpikir kok hanya itu saja yang diucapkan orang Muslim dalam shalat setiap hari? Kalau mereka dapat perasaan seperti itu, tujuan teks tercapai.
Dan semoga setelah itu, mereka menjadi penasaran untuk belajar lagi, dan membahasnya dengan orang Muslim di komunitasnya. Jadi bukan "sempurna" atau "sesuai buku teks" yang dibutuhkan. Dakwah terhadap non-Muslim ada tata caranya tersendiri. Tapi mohon maaf, banyak Muslim di sini (termasuk banyak Ustadz) tidak belajar tentang metode dakwah, jadi sulit bagi mereka membuat non-Muslim tertarik pada Islam, karena kurang paham caranya. Jadi hanya bisa fokus pada umat Islam saja. Sayangnya.
Tolong dipikirkan. Kalau mau bicara dengan non-Muslim, mulai dengan berikan yang paling sederhana dan mudah dipahami dulu. Mereka belum membutuhkan yang sempurna. Mereka butuh yang MUDAH. Semoga bisa dipahami.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
06 December, 2022
Hasil Pertemuan Dengan Muallaf Jerman
Assalamu’alaikum wr.wb. Kemarin saya bertemu dengan seorang muallaf dari Jerman, bernama Nathan (sebelah kiri di foto). Ternyata, dia baru masuk Islam 3 minggu, tapi sudah shalat 5x per hari, dan juga shalat di masjid! Luar biasa. Saya minta dia baca Al Fatihah dan ucapannya sudah bagus! Dia jelaskan masa mudanya yang penuh perbuatan buruk. Lalu, dia amati seorang kenalan Muslim di Jerman, dari Afghanistan. Mengalami banyak kesulitan, kenapa selalu tenang? Nathan merenung. Dibesarkan sebagai Kristen, tapi meragukan kebenarannya. Setelah proses "pencarian" beberapa tahun, dia merasa yakin bahwa hanya Islam yang merupakan kebenaran. Jadi dia masuk Islam.
Setelah saya tahu dia masuk Islam karena perasaan hati, saya ingin memperkuat keimanannya dengan ilmu agama berdasarkan logika juga. Saya membahas semua agama, dan bandingkan ajarannya dengan Islam. Saya juga jelaskan tentang Rasulullah SAW, mukjizatnya, Al Qur'an yang tidak pernah berubah, 2 milyar Muslim yang selalu berusaha mengikuti Nabi (tidak ciptakan ajaran dan ibadah sendiri), dan punya contoh akhlak mulia dari Nabi sebagai target kita untuk memperbaiki diri. Kami diskusi selama 5 jam, dan terlihat dia berusaha menahan rasa menangis ketika saya membahas Rasulullah SAW dan usahanya menyampaikan kebenaran kepada kita. Saya berusaha memberikan ringkasan ilmu agama dari 27 tahun dalam 5 jam. Dan alhamdulillah berhasil!
Nathan sudah menikah kemarin, dan ingin kembali ke Jerman untuk satu tahun, dan kerja di sana sebagai chef untuk kumpulkan uang, lalu kembali dan menetap di sini. Mohon doanya dari semua teman bagi Nathan. Semoga Allah SWT berikan petunjuk dan hidayah terus, dan keimanan dan ketaqwaan yang kuat. Aamiin, Aamiin, ya Rabbal ‘Aalamiin.
[Tulisan ini boleh disebarkan].
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
25 November, 2022
Istri Belum Setrika Baju Suami, Dilarang Pergi Ke Rumah Orang Tua?
[Pertanyaan]: Assamualaikum pak ustadz Gene Netto, Apakah saya berdosa jika saya melarang istri saya main ke rumah ortunya jika urusan rumah tangga seperti menyetrika dan memasak dalam satu hari belum tuntaskan. Kalau dituntaskan dahulu saya tidak melarang istri saya main ke rumah ortunya.
[Jawaban]: Wa alaikum salam wr.wb. Cukup kita bahas kalimat ini saja: "…jika urusan rumah tangga seperti menyetrika dan memasak belum dituntaskan." Apakah di dalam Akad Nikah dulu, ada janji bahwa istri wajib masak dan menyetrika baju? Apakah bapaknya mengatakan: "Saya nikahkan anak saya, dengan mas kawin 10gm emas, dan jaminan anak saya akan masak, cuci baju, setrika, buang sampah, menyapu, mengepel, bersihkan sepatu, dan siap layani semua urusan rumah tangga dari A-Z agar suami bisa duduk manis dan nonton bola sepuasnya, tanpa perlu kerja sedikitpun!"
Ada jaminan seperti itu dalam akad nikah? Tidak? Kenapa anda anggap semua itu "tugas istri dalam pernikahan"? Apa ada ayat Al-Qur'an yang menyatakan "Masak adalah tugas istri"? Tidak? Kenapa anda anggap itu "tugas istri"? Koki-koki terkemuka di dunia adalah laki-laki semua! Di banyak negara, ada suami yang pulang dan masak bagi keluarganya karena istrinya capek setelah menjaga 3 anak balita. Banyak suami dan istri melakukan tugas rumah tangga secara bergantian atau dikerjakan berdua.
Mungkin ketika menikah, anda merasa sudah menikah dengan "pembantu rumah tangga". Segitu rendah pandangan anda terhadap istri? Anda melihat istri yang mencintai anda, dan menjadi ibu dari anak anda, lalu anda berpikir, "Pembantu rumah tangga saya mau ke rumah orang tuanya tapi belum setrika baju! Kurang ajar!" Coba baca hadits di bawah ini tentang pembantu dan merenung. Ini sikap seorang Muslim terhadap pembantunya! Pembantu saja harus dibantu ketika kerjakan tugas rumah tangga. Apalagi istri!!
Rasulullah SAW bersabda, "Pelayan-pelayanmu adalah saudara-saudaramu. Allah menjadikan mereka bernaung di bawah kekuasaanmu. Barangsiapa saudaranya yang berada di bawah naungan kekuasaannya hendaklah mereka diberi makan serupa dengan yang dia makan dan diberi pakaian serupa dengan yang dia pakai. Janganlah membebani mereka dengan pekerjaan yang tidak dapat mereka tunaikan. Jika kamu memaksakan suatu pekerjaan hendaklah kamu ikut membantu mereka." (HR. Bukhari)
Mohon maaf, tapi pola pikir anda yang samakan istri dan pembantu rumah tangga (karyawan yang dibayar) sangat keliru dan jauh dari contoh mulia Rasulullah SAW. Apakah istri anda tidak lebih dari itu dalam hati anda? Coba membangun komunikasi berkualitas dengan istri. Minta tolong kepadanya untuk masak dulu (kalau anda capek), dan jangan menuntut! Dan anda juga bisa belajar masak! Mungkin istri anda akan tambah sayang kepada anda, kalau anda juga masak, cuci piring, cuci baju, setrika, sapu lantai, dan kerjakan tugas rumah tangga yang lain.
Kalau berhenti melihat istri anda sebagai "karyawan" (pembantu), tetapi melihatnya sebagai pasangan idaman bagi anda, mungkin hubungan anda akan tambah baik. Dan melarang istri bertemu orang tuanya merupakan tindakan yang tidak mulia dan tidak ada landasan agamanya. Coba sebaliknya, dan malah suruh dia sering ketemu orang tuanya. Insya Allah dari kemuliaan itu, pernikahan anda akan dilimpahkan rahmat Allah yang sangat luas. Tolong pikir kembali. Semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaikum wr.wb.,
-Gene Netto
Dari Abu Hurairah ra., Rasulullah SAW bersabda: "Kaum mukmin yang paling sempurna keimanannya ialah yang paling baik akhlaknya, dan sebaik-baik kalian ialah yang terbaik kepada istri-istrinya." (HR. At-Tirmidzi, Abu Daud dan Ahmad)
Dari Aisyah ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Sebaik-baik kalian adalah yang terbaik kepada keluarganya, dan aku adalah orang yang terbaik di antara kalian kepada keluargaku." (HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Dari al-Aswad, ia mengatakan, "Aku bertanya kepada 'Aisyah ra., 'Apa yang diperbuat Nabi SAW dalam keluarganya?' Ia menjawab, 'Beliau membantu istrinya lalu ketika waktu shalat telah tiba, maka beliau beranjak untuk menunaikan shalat.'" (HR. Bukhari At-Tirmidzi, dan Ahmad)
Dari 'Urwah, ia menuturkan: "Seseorang bertanya kepada 'Aisyah, 'Apakah Rasulullah SAW mengerjakan sesuatu di rumahnya?' Ia menjawab, 'Ya, beliau menambal sandalnya, menjahit bajunya, dan bekerja di rumahnya sebagaimana salah seorang dari kalian berbuat di rumahnya.'" (HR. Al-Bukhari, At-Tirmidzi, dan Ahmad)
19 November, 2022
Kenapa "Murid Tenggelam" Harus Menjadi Berita Normal Di Indonesia?
Assalamu’alaikum wr.wb. Berita tentang anak yang tewas dalam kegiatan sekolah bisa dipandang dengan dua cara berbeda. Pertama, ada padangan "biasa" dari kebanyakan guru, ustadz, dan masyarakat Muslim: Salah sendiri, kenapa santri itu main ke tengah ombak? Padangan kedua, dari orang yang perhatikan ilmu pendidikan: Kenapa 100 anak dibawa ke tempat berbahaya, tanpa ditentukan aman, tanpa pengawasan yang cukup, tanpa daftar larangan dan sanksi?
Kebanyakan orang hanya salahkan korban, lalu lupakan beritanya. Oleh karena itu, terjadi terus, tanpa perubahan. (Anaknya orang lain yang tewas, bukan anak saya, kenapa perlu dipikirkan? Takdir!) Tetapi dari padangan berbeda, berbasis ilmu pendidikan, kegiatan itu sendiri bisa salah dari awalnya. Lokasi harus ditentukan aman. Kalau ada bahaya, misalnya di pinggir laut, harus ada aturan jelas. Misalnya: Main ke tengah ombak tanpa izin, otomatis dikeluarkan dari pesantren!
Jumlah anak berapa? Jumlah pengawas dewasa berapa? Kalau di pinggir laut, apa ada kapal kecil yang bisa langsung digunakan untuk selamatkan anak? Apa ada pelampung? Apa semua anak bisa berenang? Apa ada orang lokal yang bisa jelaskan lokasi aman? Kalau ustadz dan guru peduli pada keselamatan anak sebagai prioritas, seharusnya jarang ada anak yang tewas dalam kegiatan sekolah. Tapi keselamatan anak belum menjadi prioritas. Jadi persiapan hadapi kondisi darurat adalah NOL.
Mohon maaf, tapi banyak orang yang bertugas mendidik anak tidak punya ilmu pendidikan yang baik. Hasilnya, anak Muslim tewas terus. Dan rakyat tidak mau tahu, selama anak mereka aman. Yang tewas itu takdir Allah, musibah, dan sama sekali bukan kelalaian orang dewasa. Jadi tidak ada yang perlu bertanggung jawab, tidak perlu terjadi perubahan, tidak perlu SOP nasional untuk kegiatan di luar sekolah. Bagaimana kondisi ini bisa berubah kalau 100 juta orang tua Muslim belum mau bersatu untuk pedulikan anaknya orang lain?
Wassalamu’alaikum wr.wb.
-Gene Netto
Santri Ponpes Al-Mukmin yang Hanyut di Pantai Seruni Ditemukan Tewas
Jumat, 18 Nov 2022 Gunungkidul - Santri M. Yuski Fahimudin (18) ditemukan meninggal dunia tidak jauh dari lokasi kejadian. Rombongan 100 orang dari Pondok Pesantren Al-Mukmin Sukoharjo menginap di Pantai Seruni. "Korban bersama empat temannya sudah berulang kali diingatkan agar jangan terlalu ke tengah tapi dihiraukan."
https://www.detik.com