[Pertanyaan]: Pak Gene, salahnya di mananya ini? Apa yang harusnya dilakukan?
[Gene]: Kita semua yang salah. Dari paling atas sampai paling bawah. Sudah saya jelaskan berkali-kali: Harus ada solusi SISTEMIK untuk seluruh negara sekaligus. Dari pemerintah sampai ke paling bawah. Harus ada pendidikan bahaya pencabulan dan kekerasan seks di kurikulum sekolah sejak SD. Dimulai dgn mendidik anak bahwa kemaluan mereka tidak boleh disentuh, dan jangan asal taat sama orang lain (jangan asal ikut sama orang yang bilang mau kasih 2 ribu, dsb.).
Dibutuhkan iklan tivi utk mendidik orang tua di seluruh negara. Dibutuhkan pelatihan utk guru di sekolah, agar mereka bisa paham dan mencari tanda2nya seorang anak sudah menjadi korban. Daripada diperkosa terus selama 3 tahun, mungkin ada anak yg bisa diselamatkan setelah 1 kali. Dibutuhkan pelatihan di masjid, gereja, kelurahan, dan kecamatan dll. agar semua orang tua (terutama ibu) bisa paham dan waspada. Pendidikan seks utk kelas 5-6 SD ke atas, dan diperkuat di SMP dgn pendidikan bagi anak laki2 untuk tidak memperkosa atau sodomi anak lain. Anak SD dan SMP yang laki2 harus tahu ada bahaya disodomi oleh anak yang lebih besar dan pria dewasa. Anak perempuan harus tahu ada bahaya diperkosa dan menjadi hamil dari kenalan baru Facebook yang ajak ketemu.
Dibutuhkan pelatihan utk kepala desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat agar mereka tidak lagi berusaha selesaikan masalah ini secara "kekeluargaan" di desa dengan cara lepaskan pelaku asal dia berikan tanda tangan di atas materai. Hal ini sudah sering terjadi di seluruh negara, dan seringkali pelaku hanya cabuli anak di tempat lain.
Ini BUKAN hal yang rumit atau sulit. Ini hal yang sederhana, jelas, dan cukup mudah dilaksanakan, KALAU ada kepedulian dari pemerintah dan rakyat untuk memahami perkara ini, dan mulai waspada dan serius untuk melindungi semua anak Indonesia. Belum ada kepedulian secara umum, jadi belum ada tindakan yang luas dari siapapun. Dan kalau sewaktu-waktu ada presentasi dari KPAI dll. dalam sebuah seminar maka itu tidak akan pernah cukup. Harus ada solusi sistemik untuk seluruh negara sekaligus. Tapi belum ada yang mau peduli dan belum ada yang mau membangun sebuah gerakan nasional untuk selamatkan semua anak Indonesia.
-Gene Netto
Search This Blog
Labels
alam
(8)
amal
(97)
anak
(318)
anak yatim
(117)
bilingual
(22)
bisnis dan pelayanan
(6)
budaya
(8)
dakwah
(87)
dhuafa
(18)
for fun
(12)
Gene
(222)
guru
(64)
hadiths
(9)
halal-haram
(24)
Hoax dan Rekayasa
(34)
hukum
(69)
hukum islam
(51)
indonesia
(587)
islam
(559)
jakarta
(34)
kekerasan terhadap anak
(373)
kesehatan
(97)
Kisah Dakwah
(11)
Kisah Sedekah
(11)
konsultasi
(13)
kontroversi
(5)
korupsi
(28)
KPK
(16)
Kristen
(14)
lingkungan
(19)
mohon bantuan
(40)
muallaf
(53)
my books
(2)
orang tua
(10)
palestina
(34)
pemerintah
(138)
Pemilu 2009
(63)
pendidikan
(519)
pengumuman
(27)
perang
(10)
perbandingan agama
(11)
pernikahan
(11)
pesantren
(46)
politik
(127)
Politik Indonesia
(53)
Progam Sosial
(60)
puasa
(37)
renungan
(192)
Sejarah
(5)
sekolah
(90)
shalat
(10)
sosial
(324)
tanya-jawab
(15)
taubat
(6)
umum
(13)
Virus Corona
(24)
Popular Posts
-
[Kisah dari teman]: Kemarin di rumah ustadz ana yang punya ponpes. Katanya belum lama mengeluarkan belasan santri yang terlibat dalam kegiat...
-
Salah satu kata kesukaan orang Indonesia adalah: “Oknum”. Kalau ada orang-orang yang bercerita bahwa mereka mengalami suatu “masalah” di sek...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Ada berita tentang peringkat Indonesia di FIFA: Hanya bisa mencapai urutan 122 pada bulan Oktober 2025, dan tidak ...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tahun 2024, tercatat 1,8 juta orang Indonesia melakukan Umrah dan 241 ribu orang melakukan Haji. Jadi totalnya ...
-
Assalamu’alaikum wr.wb., Seperti biasa, ini kisah rekayasa, dengan menggunakan nama orang yang benar. Prof. Fidelma O'Leary mema...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tanggal 29 September, 2025, gedung baru dalam sebuah pesantren di Sidoarjo ambruk pada saat banyak anak melakuk...
-
Pertanyaan Assalamu'alaikum wr.wb., Saya mau bertanya kalau orang Muslim boleh mendoakan orang non-Muslim? Kalau ada teman atau sauda...
-
Banyak orang yang kerja sebagai “guru” hanyalah orang dewasa yang berdiri di kelas dan memberikan tugas kepada anak, TANPA memiliki ilmu yan...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Mohon maaf, apa pantas disebut “Tragedi Maut”? Bukannya itu kasus “kematian yang disebabkan oleh kelalaian” (yang bi...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Mohon maaf Pak Menteri, tetapi apakah bapak sudah pegang data yang akurat, sehingga berani bilang jumlahnya sedikit?...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment