Assalamu’alaikum wr.wb.,
Ada sebagian orang yang kadang sulit terima komentar saya. Katanya
saya terlalu kritis dan logis. Tetapi saya hanya bisa masuk Islam karena ada cara
pikir spt itu! Sekarang, banyak orang berharap saya akan matikan cara kerja
otak saya itu, dan hanya boleh diam dan taat saja, tanpa boleh berpikir lagi.
Dengan daya pikir yang insya Allah cukup cerdas, saya bisa
kaji semua agama di dunia pada usia 10 tahun, tetapi karena tidak menemukan “agama
yg logis”, maka saya keluar dari agama Kristen menjadi ateis. Akhirnya saya
bisa menjadi seorang Muslim karena menggunakan kemampuan berpikir yang Allah berikan
kepada saya. Tetapi saya tidak bisa diam dan terima ilmu apa saja tanpa banyak bertanya
dan berpikir (tidak bisa taklid buta).
Di saat banyak dari saudara kita masih buang air besar di sungai,
orang non-Muslim di barat sudah bisa mendaratkan robot di planet Mars, dan bisa
lakukan operasi terhadap pasien dgn robot yg dikendalikan dari lain negara. Apa
tidak mungkin kita melebihi mereka? Bagaimana kalau Allah sangat inginkan
terjadi perubahan besar di tengah umat Islam sekarang, sehingga kita yang
menjadi pemimpin dunia?