Labels

alam (8) amal (101) anak (294) anak yatim (118) bilingual (22) bisnis dan pelayanan (6) budaya (7) dakwah (84) dhuafa (20) for fun (12) Gene (218) guru (57) hadiths (10) halal-haram (24) Hoax dan Rekayasa (34) hukum (68) hukum islam (53) indonesia (562) islam (543) jakarta (34) kekerasan terhadap anak (351) kesehatan (98) Kisah Dakwah (10) Kisah Sedekah (11) konsultasi (10) kontroversi (5) korupsi (27) KPK (16) Kristen (14) lingkungan (19) mohon bantuan (41) muallaf (48) my books (2) orang tua (6) palestina (34) pemerintah (136) Pemilu 2009 (63) pendidikan (497) pengumuman (27) perang (10) perbandingan agama (11) pernikahan (10) pesantren (32) politik (127) Politik Indonesia (53) Progam Sosial (61) puasa (37) renungan (169) Sejarah (5) sekolah (74) shalat (6) sosial (323) tanya-jawab (14) taubat (6) umum (13) Virus Corona (24)

02 August, 2016

Istana Baru Erdogan di Turki



Dua dari setiap tiga anak di Turki hidup dalam kemiskinan, dalalm penelitian yang dilakukan oleh Universitas Bahcesehir di Istanbul. Sekitar 63% dari anak di bawah usia 15 tahun tergolong miskin dengan penghasilan di bawah 3 Euro per hari. Tetapi Presiden Turki Erdogan yang sangat dikagumi dan dipuji oleh banyak orang Muslim di Indonesia sebagai pemimpin Muslim terbaik di dunia, bahkan diinginkan menjadi Presiden Indonesia sekaligus, punya cara lain belanjakan dana negara.

Dimulai dari saat Erdogan menjadi Perdana Menteri, sudah dibangun sebuah istana baru. (Sudah ada dua istana yang dipakai selama ini). Istana baru disebut "Istana Putih", dgn 1.150 ruangan/kamar, 4 lantai di bawah tanah, dengan luas tanah 300,000 m2 dan 30 kali lebih besar dari Gedung Putih di Amerika. Ruangan pribadi khusus utk keluarga Presiden saja berjumlah 250 kamar. Ada perkiraan harga resmi $US 615 juta, tapi sebagian arsitek menyatakan harga diyakini jauh lebih tinggi dari harga resmi pemerintah.

Sejak Erdogan dipilih sebagai Presiden tahun 2015, Istana Putih yang awalnya dibangung utk Perdana Menteri diubah secara mendadak menjadi Istana Presiden. Pembangunan dicap illegal oleh pengadilan, karena dibangun di atas hutan terlindung di dalam kota. Tapi ketika ditanyakan ilegal, Presiden Erdogan menyatakan, "Siapa saja yang punya kekuasaan untuk melawan, datang ke sini dan bongkar sendiri!" Tidak ada yg datang.

Dulu ada pemimpin negara lain yang juga bangun istana rakasa, dengan isi 1,100 kamar. Namanya Nicolae Ceaușescu, yang menjadi diktator di Romania, dari tahun 1967 smp 1989, lalu ditangkap dan ditembak mati. Pada tahun 1989, diperkira harga bangunan itu mencapai $US 1,75 milyar, padahal lebih kecil dari bangunan yang dibuat Erdogan sekarang. Apa bisa melihat persamaan antara sikap seorang diktator dan Erdogan?
-Gene Netto

Video: Turkish president Erdogan unveils his new palace of a thousand rooms

Video: White Palace Of Turkey

Turkey's President And His 1,100-Room 'White Palace'

Presidential Complex

Palace of the Parliament in Romania (dgn 1.100 kamar, lebih kecil dari istana Erdogan)

Inside Erdogan’s palace: The £500 million mansion Turkey’s president calls home

Di sini ada beberapa foto di dalam. Belum banyak foto dan video yang diizinkan di dalam istana.
A palace 30 times size of the White House shows hypocrisy of Turkey’s ruthless President Erdogan

Erdogan: the deeply divisive rule of Turkey’s ‘Sultan’

Saya juga mencoba mencari info dalam bahasa Turki, tapi tidak berhasil dapat informasi yang berbeda, atau lebih luas.
-Gene

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...