Labels

alam (8) amal (100) anak (293) anak yatim (118) bilingual (22) bisnis dan pelayanan (6) budaya (7) dakwah (84) dhuafa (18) for fun (12) Gene (218) guru (57) hadiths (10) halal-haram (24) Hoax dan Rekayasa (34) hukum (68) hukum islam (53) indonesia (564) islam (546) jakarta (34) kekerasan terhadap anak (351) kesehatan (96) Kisah Dakwah (10) Kisah Sedekah (11) konsultasi (11) kontroversi (5) korupsi (27) KPK (16) Kristen (14) lingkungan (19) mohon bantuan (40) muallaf (48) my books (2) orang tua (7) palestina (34) pemerintah (136) Pemilu 2009 (63) pendidikan (497) pengumuman (27) perang (10) perbandingan agama (11) pernikahan (10) pesantren (32) politik (127) Politik Indonesia (53) Progam Sosial (60) puasa (38) renungan (171) Sejarah (5) sekolah (74) shalat (7) sosial (321) tanya-jawab (15) taubat (6) umum (13) Virus Corona (24)

29 April, 2009

JK Minta Izin Pembangunan Rusuna Kelar dalam 1 Bulan

Mungkin karena mau jadi Presiden, tiba-tiba JK merasa perumahan untuk warga miskin adalah prioritas. Sayang tidak dianggap prioritas dari 4,5 tahun yang lalu.
Wassalam,
Gene

JK Minta Izin Pembangunan Rusuna Kelar dalam 1 Bulan

Rabu, 29/04/2009 17:48 WIB
Nograhany Widhi K - detikFinance

Jakarta - Sekitar 200 proyek pembangunan rumah susun sederhana (rusuna) di DKI Jakarta masih terganjal masalah perizinan lahan. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto agar membentuk tim perizinan sehingga proses perizinan bisa dilakukan dalam 1 bulan.

"Dalam rapat tadi juga ada Wagub DKI. Persoalan perizinan disarankan Pak Wapres untuk membentuk satu tim (yang memproses perizinan). Sehingga selambat-lambatnya 1 bulan bisa diselesaikan semuanya," ujar Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI) Teguh Satria.

Hal itu disampaikan Teguh usai rapat koordinasi tentang pembangunan rusuna dengan JK di Istana Wapres, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (29/4/2009).

Sementara Menteri Perumahan Rakyat Yusuf Asy'ari mengatakan dari proyek 1.000 tower, hingga saat ini sudah ada letter of intent untuk 552 tower.

"Sebagian masih terhambat proses perizinan. Dari jumlah itu 197-200 (proyek) berada di DKI dari 29 developer. Proses tetap jalan terus," kata Yusuf. (nwk/lih)

Sumber: Detikfinance.com

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...