Anak Indonesia tidak aman. Di kota, di desa, di sekolah, di
pesantren, di madrasah, di panti asuhan, di rumah tetangga. Anak Indonesia tidak
aman. Tapi selama korbannya BUKAN anaknya pejabat atau orang elit, kebanyakan
orang lebih suka buang muka dan tidak usah tahu. Menunggu orang lain bertindak
duluan. Bukan anak saya jadi bukan urusan saya.
-Gene Netto
Korban Sodomi Guru Honor Jadi 10 Orang (Bengkulu
Utara)
CamkohaNews – Kemenag Bengkulu Utara, langsung mengambil
langkah terhadap kasus yang menimpa murid sekolah dasar Madrasyah Ibtidaiyah,
dengan membentuk tim investigasi khusus untuk mencari kebenaran yang terjadi
terhadap kasus sodomi yang dilakukan oleh Ag, oknum guru honorer di madrasyah
Ibtidaiyah kecamatan Ketahun.
Awalnya korban sodomi guru honorer tersebut hanya
berjumlah 6 orang, namun dari investigasi yang dilakukan, pihak Kemenag
menemukan tambahan korban yakni menjadi 10 orang. Samsir Alamsyah, Sekretaris
Tim Investigasi Kemenag Bengkulu Utara, mengatakan tersangka berinisial Ag,
diterima sebagai guru honorer mengajar olahraga awal tahun 2015.