Teman saya ketemu kedua anak yatim ini di jalan.
Yang satu, tidur di jalan, sendirian. Yang satu lagi tinggal dgn kakaknya.
(Mungkin di kamar tripleks di pinggir rel). Teman saya ajak mereka makan di
warung. (Dia seorang ustadz yang sering bantu yatim dan dhuafa). Kedua anak itu
minta indomie, karena sudah terbiasa makan itu. Dia mau beli apa saja bagi
mereka (ayam, telor, dll) tapi mereka minta indomie.
Ketika selesai makan, dia suruh mereka makan
lagi, pesan yg lain. Mereka bertanya apa boleh dapat indomie lagi? Ketika
ditanya kenapa tidak makan yg lain, dan hanya mau indomie (makanan pokok
mereka), satu anak menjawab: “Kapan lagi bisa makan indomie dua mangkok!!”
Potret kehidupan nyata anak yatim di Indonesia,
tahun 2017. Saya lupa, korupsi e-KTP kemarin berapa triliun?? Sudah berapa
banyak pejabat yang masuk penjara karena korupsi, setelah bersumpah di atas Al
Qur'an utk kerja demi kepentingan negara? Tapi mereka malah langsung cari
untung bagi diri sendiri dan partainya! Dan anak yatim di banyak kota dan desa
dibiarkan lapar dan miskin.
Karena tidak tega membiarkan anak itu di jalan,
teman saya bawa pulang ke kampung dan titip di sebuah pesantren (tanpa dana).
Minimal mereka tidak perlu tidur di pinggir jalan lagi…. Dan umat Islam akan
ingat pada mereka di bulan puasa, ketika ajak makan SEKALI SAJA…
Rasulullah SAW akan mengatakan apa kl melihat
umat Islam di Indonesia? Bangga? Atau menangis?
-Gene Netto
No comments:
Post a Comment