“Ada seorang
laki-laki yang datang kepada Nabi SAW dan mengeluhkan kekerasan hatinya.
Nabipun bertanya: ‘Sukakah kamu, jika hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu
terpenuhi? Kasihilah anak yatim, usaplah mukanya, dan berilah makan dari
makananmu, niscaya hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu akan terpenuhi.’” (HR.
Ath-Thabrani, Targhib, Al Albaniy: 254)
Yang tidak
sesuai realita adalah bagian ini: “Kasihilah anak yatim, usaplah mukanya, dan
berilah makan dari makananmu…”
Sedangkan yang
nyata adalah ini: >>Kasihani anak yatim di bulan Ramadhan saja, tapi di
luar bulan itu bisa buang muka dan pura-pura tidak tahu mrk punya kebutuhan,
dan diberilah makanan yang murah dan siap saji agar tidak direpotkan dgn beli
makanan kesukaan mereka.
Hadiths Rasulullah
SAW itu sudah berikan petunjuk yang jelas dan bagus, tapi sayangnya tidak ada
hubungan dgn kehidupan banyak orang di sini. Banyak orang Muslim hanya
pedulikan anak yatim di bulan puasa saja. Dan hanya mau beli makanan siap saji jadi
anak2 di panti bisa makan KFC setiap hari untuk bbrp tahun, sampai bosan
melihatnya. Lalu orang kaya itu bawa anak kandungnya ke Mall utk makan steak,
spaghetti, dan pizza. Anak yatim tidak dibawa ke mall utk makan yg sama.
Seandainya anda
bisa kembali dalam mesin waktu, dan bertemu seorang anak yatim bernama “Muhammad
bin Abdulllah”, dan anda tahu bahwa nanti ketika dewasa dia akan menjadi RASULULLAH
SAW, anda mau berikan dia makanan apa? Yang murah dan siap saji agar anda tidak
direpotkan? Atau siap belikan APA SAJA yang dia senangi, hanya utk melihat dia
senyum?
Kl bersedia menjadi
super royal dan penuh kasih sayang terhadap anak yatim bernama Muhammad bin
Abdulllah (seandainya bisa ketemu), coba saja bersikap begitu terhadap anak
yatim yg lain, setiap minggu, tanpa rasa takut. Allah yang jamin uang anda akan
dibayar kembali dgn berlipat ganda. (BEJ saja tidak bisa berikan jaminan itu!)
245. Siapakah
yang mau memberi PINJAMAN kepada Allah, pinjaman yang BAIK (menafkahkan
hartanya di jalan Allah), maka Allah akan MELIPAT GANDAKAN pembayaran kepadanya
dengan LIPAT GANDA yang BANYAK. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezki)
dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.
(QS. Al-Baqarah
2:245)
Rasulullah SAW
bersabda, “Aku dan pemelihara anak yatim di surga seperti ini (dan beliau
memberi isyarat dengan telunjuk dan jari tengahnya, lalu membukanya.” (HR.
Bukhari, Tirmidzi, Abu Daud)
Semoga
bermanfaat. Wassalamu’alaikum wr.wb., Gene Netto
No comments:
Post a Comment