[Komentar]: Saya menjadi drop dgn ini semua. Apalagi setelah saya diberi kesempatan oleh Allah melihat dunia di luar Indonesia. Saya melihat dunia barat tidak beriman, tapi mereka menerapkan kebaikan, kebersihan, ketekunan, kesungguhan, dan santai saja melihat perbedaan. Nggak seperti umat Islam yg kl berbeda, menyebabkan kemarahan walaupun sama2 muslim.
[Gene]: Anda hanya melihat yang baik saja. Ada sisi gelap juga, tapi anda belum tahu. Tidak ada negara yang sempurna. Selalu ada plus minus. Anda melihat kebersihan. Anda lewat jalan yang rapi dan bersih, melihat rumah yang rapi dan bersih. Anda tidak tahu di rumah itu ada remaja berusia 18 tahun yang berzina sama pelacur. Ibunya anak remaja itu "malu" anaknya belum berzina. Jadi kado ulang tahun dari ibunya adalah bayar jasa pelacur bagi anaknya.
Di rumah yang lain, seorang anak laki-laki berusia 14 tahun menyatakan diri homoseks, dan ingin main seks dengan teman sekolah. Orang tua oke saja. Yang penting dia "bahagia". Ibunya beli kondom, biar anaknya tidak ada kesulitan berzina dengan anak yang lain, dan izinkan dia berzina di kamar sendiri di rumah.
Di rumah yang lain, ada ibu yang marah karena dokter tidak mau potong penis anaknya. Anak laki-lakinya berusia 5 tahun bersikeras bahwa dia seorang perempuan. Ibu maunya anak berusia 5 tahun itu boleh pilih jenis kelamin apa saja, dan dokter harus sesuaikan kelaminnya dgn pilihan anak.
Mau saya teruskan dengan seratus kisah yang lain? Ini hal yang bisa terjadi di mana saja di negara2 yang anda kagumi. Jalannya "bersih", tapi kondisi masyarakat makin lama makin "buruk". Tidak ada batasan apapun bagi mereka. Seorang ibu boleh melahirkan cucunya sendiri, bagi anaknya yang homoseks. Yang penting semua merasa "bahagia". Tidak ada lagi norma agama atau norma budaya yang batasi mereka.
Anda anggap tidak ada masalah dengan perbedaan di sana? Di Inggris, orang yang beda tim bola bisa dihajar sampai mati. Orang yang beda pendapat ttg politik, budaya, urusan sosial, musik, kebijakan negara, dll. bisa saling menyerang, dengan senjata, lawan musuh, lawan polisi, dsb. Ada masalah "geng" yg besar sekali, melebihi preman di sini. Berapa anak dan pemuda sudah ditusuk sampai mati di London? Sudah 78 orang, dari Januari sampai Juli 2019. Lebih parah dari tawuran Jakarta. Anda mungkin hanya tahu yang baik-baik saja. Kereta api yg bersih datang tepat waktu. Anda tidak tahu isinya otak orang yang naik kereta itu.
Kalau anda melihat berbagai kesalahan yang dilakukan oleh bbrp orang Muslim, jangan anggap itu mewakili semua Muslim. Mereka mungkin hanya 0,1% dari semua Muslim di sini. Dan jangan anggap perbuatan orang itu membatalkan kebenaran Islam, karena tidak ada hubungannya. Umat Islam sedang berkembang. Insya Allah, umat Islam di Indonesia akan berubah, dan menjadi pemimpin dunia. Perlu waktu untuk berkembang dulu. Sabar. Banyak berdzikir dan beribadah kepada Allah. Minta dikasih hati yang tenang yang selalu berpegang teguh pada Allah dan kebenaran Islam. Dan berdoa agar Indonesia selalu berada di dalam rahmat Allah.
-Gene Netto
Search This Blog
Labels
alam
(8)
amal
(97)
anak
(317)
anak yatim
(117)
bilingual
(22)
bisnis dan pelayanan
(6)
budaya
(8)
dakwah
(87)
dhuafa
(18)
for fun
(12)
Gene
(222)
guru
(64)
hadiths
(9)
halal-haram
(24)
Hoax dan Rekayasa
(34)
hukum
(69)
hukum islam
(51)
indonesia
(586)
islam
(559)
jakarta
(34)
kekerasan terhadap anak
(372)
kesehatan
(97)
Kisah Dakwah
(11)
Kisah Sedekah
(11)
konsultasi
(13)
kontroversi
(5)
korupsi
(28)
KPK
(16)
Kristen
(14)
lingkungan
(19)
mohon bantuan
(40)
muallaf
(53)
my books
(2)
orang tua
(10)
palestina
(34)
pemerintah
(138)
Pemilu 2009
(63)
pendidikan
(519)
pengumuman
(27)
perang
(10)
perbandingan agama
(11)
pernikahan
(11)
pesantren
(46)
politik
(127)
Politik Indonesia
(53)
Progam Sosial
(60)
puasa
(37)
renungan
(192)
Sejarah
(5)
sekolah
(90)
shalat
(10)
sosial
(323)
tanya-jawab
(15)
taubat
(6)
umum
(13)
Virus Corona
(24)
Popular Posts
-
Salah satu kata kesukaan orang Indonesia adalah: “Oknum”. Kalau ada orang-orang yang bercerita bahwa mereka mengalami suatu “masalah” di sek...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Ada berita tentang peringkat Indonesia di FIFA: Hanya bisa mencapai urutan 122 pada bulan Oktober 2025, dan tidak ...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tahun 2024, tercatat 1,8 juta orang Indonesia melakukan Umrah dan 241 ribu orang melakukan Haji. Jadi totalnya ...
-
Assalamu’alaikum wr.wb., Seperti biasa, ini kisah rekayasa, dengan menggunakan nama orang yang benar. Prof. Fidelma O'Leary mema...
-
[Kisah dari teman]: Kemarin di rumah ustadz ana yang punya ponpes. Katanya belum lama mengeluarkan belasan santri yang terlibat dalam kegiat...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Pada tanggal 29 September, 2025, gedung baru dalam sebuah pesantren di Sidoarjo ambruk pada saat banyak anak melakuk...
-
Banyak orang yang kerja sebagai “guru” hanyalah orang dewasa yang berdiri di kelas dan memberikan tugas kepada anak, TANPA memiliki ilmu yan...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Mohon maaf, apa pantas disebut “Tragedi Maut”? Bukannya itu kasus “kematian yang disebabkan oleh kelalaian” (yang bi...
-
Assalamu’alaikum wr.wb. Mohon maaf Pak Menteri, tetapi apakah bapak sudah pegang data yang akurat, sehingga berani bilang jumlahnya sedikit?...
-
Pertanyaan Assalamu'alaikum wr.wb., Saya mau bertanya kalau orang Muslim boleh mendoakan orang non-Muslim? Kalau ada teman atau sauda...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment