Video: BBC Panorama -Undercover: The Refugees Who Make Our
Clothes Documentary 2016
Selasa, 25 Oktober 2016 | 18:05 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Anak-anak pengungsi Suriah
dieksploitasi di pabrik garmen di Turki. Pabrik garmen itu menyuplai produknya
untuk merek fashion ternama di Inggris. Temuan tersebut didasari hasil
investigasi BBC, yang dipublikasikan pada 24 Oktober 2016. Reporter BBC,
Darragh MacIntyre, yang melakukan investigasi, mengungkapkan telah terjadi
eksploitasi terhadap pengungsi dan anak-anak.
"Mereka memperoleh upah rendah dan kondisi kerja yang buruk. Mereka menyadari telah dieksploitasi, tapi mereka tidak dapat bertindak apa-apa," katanya. Seorang pekerja menggambarkan kondisi mereka yang menyedihkan. "Jika sesuatu terjadi pada kami, mereka akan menjauhi kami seperti potongan pakaian," ucapnya.
"Mereka memperoleh upah rendah dan kondisi kerja yang buruk. Mereka menyadari telah dieksploitasi, tapi mereka tidak dapat bertindak apa-apa," katanya. Seorang pekerja menggambarkan kondisi mereka yang menyedihkan. "Jika sesuatu terjadi pada kami, mereka akan menjauhi kami seperti potongan pakaian," ucapnya.